3. deket nih ceritanya?

43 29 0
                                    

Part 3
|
|
|
|
|
Halo guys pakabar moga baik ya
****

Reynan dan Citria sampai di kantin, membawa beberapa makanan dan minuman.

"Nih," ucap Reynan sambil menyerahkan minuman pada Aigan.

"Wih, amanah juga lo berdua," ledek Aigan sambil tersenyum kecil.

Reynan menatapnya heran, "Sejak kapan gue nggak amanah?"

Aigan tertawa, "Nggak ada sih, lo selalu amanah kok."

Tiba-tiba, Aigen yang duduk di sebelah Aigan menimpali, "Menurut gue nggak juga sih."

Reynan menyipitkan mata, "Oh gitu ya? Oke, kalau gitu, lo nggak akan gue bantuin buat deketin dia," ancamnya sambil tersenyum tipis.

"Eh, jangan dong!" Aigen cepat-cepat merespon, terlihat khawatir.

Reynan menahan tawa, "Takut lo ya?"

Sebelum Aigen sempat menjawab, suara dari arah lain terdengar. Sekelompok teman-teman mereka, yang terdiri dari beberapa cewek, menghampiri meja mereka.

"Eh, kalian ngobrolin apa sih? Kok kayak seru banget! Kita ikut dong!" ujar salah satu dari mereka dengan antusias.

Rafael, yang duduk di sebelah Reynan, memutar bola matanya dan menjawab, "Apaan sih, kalian kepo amat, jadi cewek!"

"Kasih tau lah!" sahut mereka serempak.

Rafael menggeleng, tersenyum lebar, "Rahasia para cowok dong."

"Nyebelin lo pada!" protes Kayla dengan wajah kesal.

Rafael menahan tawanya dan berkata dengan nada bercanda, "Jangan marah-marah gitu, nanti cepet tua."

Kayla menyipitkan matanya, "Ishh, Rafael! Awas lo ya!" ucapnya dengan nada mengancam.

"Canda, Kay," jawab Rafael sambil berusaha menenangkan.

"Au ah," jawab Kayla sambil berpaling.

Rafael tersenyum, "Lo marah ya?"

"Nggak," jawab Kayla cepat.

"Yang bener?"

"Apaan sih, gue nggak marah juga!"

Reynan, yang sedari tadi mengamati mereka berdua, hanya menggelengkan kepala dan tertawa kecil, sementara Citria menatap Kayla dengan senyum simpul
/skip *citria pov


Cerita dari sudut pandang Citria

Aku sedang berjalan sendirian di koridor sekolah, merasa seperti ada yang mengikuti aku. Rasa takut mulai menyelinap saat aku merasa kehadiran seseorang di belakangku.

Citria: "Ishh, siapa sih yang mengikuti aku? Kok rasanya ada yang mengikuti ya," gumamku. "Ah, mungkin hanya perasaanku."

Aku memutuskan untuk tidak terlalu memikirkan hal itu dan melanjutkan langkahku. Tiba-tiba, orang itu terciduk sedang mengikuti aku.

Citria: "Eh, mau kemana, lo? Elo mengikutiku ya?" tanyaku.

Orang tersebut: "Enggak, Citria Zakia Putri," jawab Reynan.

I Like My BestfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang