Hari yang di tunggu Raina akhirnya datang juga, dia pun memanfaatkan waktu luangnya untuk bersantai ria, duduk halaman belakang sambil menonton film horror kesukaanya, entah kenapa dia sangat menyukai genre yang satu ini, padahal dirinya termasuk orang yang penakut, seperti kejadian kemarin, dia hampir saja pingsan saat diteror hantu di kamarnya.
Entahlah, kelakuannya susah sekali ditebak, bahkan seluruh sahabatnya pun tak tahu apa yang ada di dalam pikiran gadis itu.
Cuplikan filmnya berhenti di tengah, menampilkan notifikasi dari grup chat teman temannya. Kesal, itu yang Rania rasakan, padahal filmnya sedang menampilkan adegan yang paling dia tunggu tunggu, di mana sang hantu mulai meneror para tokoh utamanya, sepertinya chat itu sudah menganggu ketenangan nya menonton film kali ini.
Ironmen
Bella bobrok
hellooo, pagii sayang sayang ku :3
Edrea cool:v
berhenti berbicara seperti itu bel, menjijikkan.
Raina
chat dari kalian mengganggu acara santai ku.
Bella bobrok
halah palingan juga nonton film horror, gak penting juga wkwkwk
Raina
aku kesal bel. Jadi berhenti bercanda.
Bella bobrok
uh sayang, jan ngambek gitu dong, dedek bella jadi sedih :(
Gissel santuy
sayang sayang pala mu peyang :v
Bella bobrok : sekali kali kek bercanda, jan serius mulu, kesannya
monoton bangeeettt.
Edrea cool:v
aku sedang tidak mood bercanda bella.
Bella bobrok
yayayay terserah.
Jalan jalan kuy, ke mall gitu, mumpung libur, bosen dirumah teros.
Gissel santuy
kuy, jam berapa? Bagaimana menurut mu @Rain?
Bella bobrok
2.
Edrea cool :v
3.
Raina
Hm oke, jam 10 saja, bagaimana?
Bella bobrok
oke siap jam 10 ya? Nanti gue tunggu dihalaman parkir mall. Jangan ada
yg ngaret_-
Gissel santuy
Palingan juga kamu yg ngaret Bel.
Masih ada sekitar 45 menit lagi untuk bersiap siap, jadi Rania lebih memilih menuntaskan menonton film yang tersisa 20 menit lagi, setelahnya dia akan pergi bersiap siap.
25 menit berlalu, dia sudah siap dengan pakaian santai berwarna putih bermotif mickey mouse dengan celana pendek diatas lutut, dan sepatu kets berwarna putih.
Dia bergegas menuju ke tempat yang sudah ditentukan oleh Bella, tidak butuh waktu lama, dia sudah sampai diparkiran mall itu, Terlihat Edrea dan Gissel yang sudah datang terlebih dahulu disana, sedang menunggu dirinya dan Bella.
"Kamu lama banget sih, sama seperti Bella, bocah itu bilang jangan
ngaret, eh dia sendiri yang ngaret." Ucap Gissel kesal.
"Lama? Terlambat 10 menit doang, kok lama?" Tanya Raina kepad
Gissel.
"Kan lama." Jawab Edrea ketus.
"Iya iya aku minta maaf, habisnya malas untuk menunggu kalian datang,
jika aku datang terlalu awal, karena itu aku sengaja datang terlambat."
Kata Raina
Selang beberapa menit, Bella muncul dengan muka masam, semua yang berada disitu termasuk Raina terheran heran melihat ekspresi yang Bella tunjukkan, tak biasanya Bella seperti ini.
"Kamu bilang jangan ngaret, tapi kamu sendiri yang ngaret, gimana sih,"
sindir Gissel setibanya Bella disana.
"Hm, gue minta maaf." Jawab Bella lesu.
"Kamu kenapa?" Tanya Raina sedikit khawatir melihat perubahan pada
Bella.
"Oh gue gapapa ko," jawab Bella dengan senyuman yang tipis.
"Ayo masuk, disini panas." Kata Bella setelahnya dia langsung masuk ke area mall meninggalkan ketiga sahabatnya yang melongo melihat kelakuan gadis itu.
Gissel kesal bukan main, saat Bella meninggalkan mereka dihalaman parkir yang panas ini, "Dia kenapa sih, dateng dateng muka cemberut, abis itu ninggalin kita disini lagi."
"Aku juga gatau, mungkin lagi badmood?" Tanya Raina.
"Entah, Udahlah ayo masuk," Ajak Edrea
mereka pun mulai memasuki area mall dengan perasaan yang campur aduk, antara khawatir dan heran akan sifat Bella yang tiba-tiba berubah.
sebenarnya apa yang terjadi dengan Bella? mengapa perilaku gadis itu berubah 180°.
KAMU SEDANG MEMBACA
My School Secret (Ina Version)
HorrorSemuanya bermula kala mereka mendapati seorang siswa yang mati saat mengikuti sebuah ritual yang sudah lama ada di sekolah mereka. Teror demi teror mereka dapatkan, mereka merasakan ada sesuatu yang janggal di sekolahnya. Satu persatu teman baiknya...