22

246 23 2
                                    

Happy reading

Setelah hobi meminta pelayan membungkus makanan mereka pulang.
" spadaa, ada orang?" Jungkook
" kenapa lewat sini" y/n sambil menghela nafas
" Wae?? " Taehyung
" no what what, kalian makan aja y/n mau ke kamar duluan" y/n yg berniat ke kamar tapi di tahan oleh yoongi.
"Y/n" yoongi
" Wae? " Y/n
"Ikut oppa" yoongi sambil menarik tangan y/n, y/n meronta²
"ga mau! Mau kemana sih?! Lepas!!"
Yoongi mengabaikan dia dan terus menarik sampai tiba di ruang keluarga di sana ada appa, eomma, dan mereka berdua.

"y/n" eomma
"Mwo?" y/n
"eomma ingin berbicara sini duduk dulu" eomma
"Y/n lelah ingin tidur" y/n
"y/n turuti eomma" yoongi
"ga mau, oppa denger kan y/n lelah" y/n
" lihat anak perempuan memang susah di atur, seharusnya kita tidak mengambilnya " appa
" appa seharusnya y/n tidak dilahirkan, kalau hidup y/n seperti ini tidak ada yg mau y/n bahagia sedikitpun " y/n
" Y/n tidak minta di lahiran!! " y/n
"langsung pada topiknya, ingin berbicara apa?" Memandang eomma
"kamu harus mau di jodohkan y/n, ini demi kebaikan keluarga kita" eomma
"TIDAK MAU, jawaban y/n masih sama" y/n
" Gunakan kepala dingin y/n" yoongi
" Oppa juga mau menjualku?" Y/n
"Berapa harga diriku yg mereka berikan?" Y/n sambil memandang appa
" 100 juta? 500 juta? Atau bahkan 2 miliar " y/n.
"Berapa?!" y/n langsung pergi dan berhenti di depan pintu.
"Aku melihat dengan mata kepalaku sendiri Jay bersama wanita hamil dan meminta pertanggungjawaban tapi Jay menolak dan mendorong wanita itu, jadi? " Y/n sambil mengangkat satu alis dan pergi

Y/n pergi dari ruangan itu dia melihat keluarga besar jay yg datang ke rumah "ah pantas hahaha" dalam hati. Y/n tidak mempedulikannya dan langsung ke kamar, menghela nafas rasanya sesak setelah bertahun-tahun akhirnya bertemu keluarga kandung tapi malah jadi seperti ini. Y/n tidak menangis hanya keluar air mata sedikit, tak lama dari itu yoongi menyusul y/n ke kamar.

"Y/n ini oppa" yoongi
"Pergi" y/n
"Oppa ingin berbicara" yoongi
" Tentang? Harga diriku? Atau persetujuan diriku? Oppa jeball pergilah " y/n
"Oppa akan tetap disini sampai kamu membuka pintu" yoongi
" Tunggu saja " y/n

Beberapa hari dari itu y/n tidak keluar kamar sekalipun, semua orang khawatir

Y/n, y/n, y/n semuanya mengetuk pintu kamar y/n dan terus berusaha membuka pintu, setelah pintu terbuka terlihat jelas y/n dengan obat-obatan di sekitarnya. Dia mencoba membunuh diri kembali, dia gila, dia terlalu lelah untuk menjalani semuanya. Dia langsung di bawa umah sakit, menunggu di depan ruangan sambil mondar mandir saking khawatirny, dokter pun keluar

"Dia hanya overdosis obat, tidak perlu khawatir untuk sementara di rawat di rumah sakit dulu dan perhatikan dia" dokter
" Nee " semuanya.
" Menyusahkan " appa
" Oh ya om ini ada video untuk om dan Tante silahkan dilihat " Jungkook sambil memberikan hpnya, semuanya melihat itu dan emosiny memuncak terutama yoongi dan Jimin, kenapa appa tidak? Tidak tau juga. Appa langsung masuk ruangan
" Y/n appa tau kamu tidak tidur " appa
" Wae, menganggu om " y/n
" Appa minta maaf pada kamu, appa salah" appa
"Basi" y/n
" Kali ini appa serius, maaf" appa
" Bisa membuktikan" y/n
" Appa batalkan perjodohan kalian dan appa bebaskan kamu, appa minta maaf " appa
" Belum bisa menjawab " y/n, appa memeluk dan berbicara " maaf cantik, appa menunggu kamu memaafkan appa " melepas pelukannya dan " appa pergi sebentar " dan pergi

Typo bertebaran
Ini ga bermaksud menyingung atau menghina salah satu idol ya
Cuma cerita fiksi aja
Makasiii

Jangan lupa komen dan bintangnya
Bingung alurnya gimana, maaf guys hehe

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 22, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My brother is MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang