My brother is Mafia

9

" ya, pabo" yonggi
"Mwo Hyung kau menyebutku pabo"Jungkook
"Kenapa basa basinya seperti itu"
" Memang kenapa hyung"
"Sudahlah kau kan gak punya pacar mana paham"
"Emang Hyung punya pacar kan gak"
"Diam aku sedang melihat y/n"
"Nggokey"

Saat kau sedang mengerjakan pekerjaanmu tiba tiba Julia datang.
"Mau pesan apa " y/n
"Apa yang kau lakukan di sini "
"Aku ingin bicara denganmu "
"Apa kau tak melihat aku sedang sibuk, urutan selanjutnya"
"Sebentar saja"
"Baiklah"

"Eonni aku hari ini izin keluar ya"
"Hm" yang punya toko
"Gomawo"

"Apa yang ingin kau bicarakan"
"Y/n jangan seperti ini terus"
"Apa maksudmu"
"Aku minta maaf aku tak akan mengulanginya , apa kau semarah itu hanya karena lelaki"
"Hanya katamu"
" Kau merebut apa yang ku punya tidak hanya lelaki"
"Maafkan aku aku tak akan mengulanginya lagi"
"Sudah basi pergilah"y/n

Skip pulang ke rumah
Hari ini hari yang paling kau benci, sebelum pulang kau ke toko untuk membeli minuman botol.
Saat sampai depan rumah entah kenapa kau marah, akhirnya minuman yang kau punya aku bantingkan ke depan Alex

Alex ceritanya lagi sama ceweknya

Dia mengisyaratkan pada pacarnya untuk pergi.
" Apa yang kau lakukan kenapa pulang tak sekalian pergi"
"Aku hanya akan mengambil baju dan tak pulang kesini lagi jadi tenang lah"
" Kau membawa uang kan kemarin kau tak pulang pasti ada banyak uangnya "
"Tak ada sepeserpun "
" Berani kau pulang tak membawa apa apa"
Dan seperti biasa dia selalu melakukan itu.

" Pergilah dan jangan kembali"
"Kau bukanlah kakakku tapi kau bertindak seakan kau kakakku, Bun** saja aku apa kau tak lelah mengotori tanganmu yang bagus dengan selalu memukulku hah!!!!"
"Kau benar "
Dia mengambil pisau dan
*Jlebb*
Penulis: jangan treveling ya guys

Kau menatap Alex dia pun pergi begitu saja tanpa menolongmu kau tergeletak di depan rumah itu, dan untungnya yonggi selalu mengikutimu jadi dia langsung membawamu ke rumah sakit. Saat di perjalanan.
" Jebal jangan tolong aku biarkan aku di sini sampai aku ma** "
"Apa yang kau katakan"
"Aku tak akan membiarkanmu ma** "
Kau langsung di bawa ke rumah sakit, dan sudah beberapa jam kau tak bangun dan yonggi menelfon IU

Pov telfon
" Halo, ada apa y/n"IU
" Bisakah kau ke rumah sakit sekarang"
"Ada apa dengan Y/n"
" Bisa ku ceritakan setelah kau kesini"
"Rumah sakit******** "
"Baiklah"
End POV