14

627 79 8
                                    

Saat Raven mengarahkan pedang nya kearah raja Gracier, para prajurit kemudian mengepung nya dan bersiap dengan keadaan apapun.

"Turunkan senjata kalian" ucap Raja Gracier dan meloncat dari tahta nya menuju arena yang membuat ledakan angin kecil.

"Wasit, persiapkan babak ketiga nya, akulah raja terakhir nya. Aku Vader de Gracier dengan ini melawan mu petualang kecil....Faker kan" ucap Vader

"W-wow apakah aku salah dengar, ternyata babak ketiga nya adalah melawan raja Gracier"

"Apakah kau bercanda, di benua timur para manusia ini, dia adalah salah satu dari 3 manusia terkuat"

"Petualang itu akan hancur"

Para penonton tidak menyangka bahwa pertandingan puncak nya adalah melawan sang raja, ini berbeda dari sebelumnya.

Vader de Gracier, salah satu dari 3 kekuatan besar umat manusia, dia bersama Kaisar Sihir dan Kaisar Einzbert adalah 3 pelindung kemanusiaan. Mereka dari jaman peperangan telah melawan invasi dari negara lain dan klan-klan lain yang begitu kuat dan banyak.

Raven tersenyum melihat ini "akhirnya kau turun ayah mertua, akan ku pastikan tulang-tulang mu itu kembali segar"

"Tchhh petualang kecil yang tidak sopan, akan ku tunjukkan seperti apa kekuatan yang sebenarnya" ucap raja.

"E-eh kedua peserta bersiap di posisi, baiklah penonton sekalian. Inilah pertarungan puncaknya sang raja Gracier melawan seorang petualang muda Faker!"

Sorakan dari berbagai sumber datang, mereka tidak menyangka pertarungan puncaknya akan seperti ini, mereka sangat menantikan pertarungan antara petualang muda yang sangat kuat melawan seorang raja terkuat dari umat manusia.

"Baiklah, siap.... pertandingan puncak di mulai" ucap wasit.

Saat wasit selesai memberi aba-aba terjadi ledakan dari arena. Para penonton hanya bisa melihat bayangan seperti kilat yang saling menyambar dan hanya bisa mendengar benturan antar pedang.

"Apa-apaan kecepatan itu"

"Tingkat pertarungan ini, sudah di luar kemampuan manusia biasa"

"Aku tidak bisa melihat, mereka terlalu cepat"

Para penonton sangat terpukau dengan pertandingan antara 2 Rakasa kekuatan ini. Saat setelah beberapa putaran mereka berdua kembali muncul dengan pedang mereka yang telah hancur.

"Hey kau prajurit berikan pedang mu"

"Kau juga berikan padanya, ayo lanjutkan pertandingan nak"

Mereka kembali beradu dengan gila.

"Hahaha sudah lama aku mengalami pertarungan yang mengasyikkan seperti ini, kau pantas menerima pujian ku. Tapi kalau hanya seperti ini kemampuan mu, sayang sekali kau tidak bisa menikahi putriku" ucap Vader.

"Maaf ayah mertua, tapi dari awal pertandingan aku yang pasti akan menang" ucap Raven dengan percaya diri.

"Darimana kepercayaan mu itu datang nak" Vader dapat merasakan kepercayaan diri yang sangat kuat dari Raven. Kepercayaan dirinya itu seakan menganggap bahwa dari awal dia telah menang.

"Pertama kepercayaan ku datang dari Elena, dia menunggu ku untuk menang. Aku tidak akan mengecewakan nya, kedua adalah para senior ku hmm mungkin bisa di sebut guruku, mereka telah mengajariku banyak hal. Dengan kekuatan dari mereka aku tidak akan pernah kalah dan memalukan mereka. Dan yang terakhir datang dari ibuku" ucap Raven.

"Ibumu?" Vader bingung dengan kepercayaan Raven yang terakhir.

"Yah...betul ibuku" ucap Raven sambil mengingat sebelum dia masuk mengikuti pertandingan sayembara ini.

I'm The Traveler WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang