Random x reader

Yashamaru x F!Reader

Kamu mempunyai kekuatan yang bisa mengendalikan Shukaku, menjadikanmu sebagai alat terpenting ke-2 di Sunagakure. Yashamaru adalah salah satu Teman dekatmu, dia selalu mengunjungimu. Entah karena perintah dari Kazekage ataupun dia yang ingin mengunjungimu. Kamu jarang sekali keluar rumah untuk melakukan sesuatu, kamu hanya mengurusi berkas-berkas yang menumpuk di Meja atau berserakan di lantai.

Kamu memijat pelipismu, begitu banyak berkas-berkas yang masih harus di urus. Itu semua berkas permintaan obat herbal dari desa tetangga.

Tok tok tok

Seseorang mencoba masuk ke ruanganmu, kamu menyuruh orang itu masuk ke ruanganmu. Itu Yashamaru.

"Kau sepertinya kelelahan, aku membawakanmu Teh. Minumlah, setidaknya istirahatkan dirimu selama beberapa menit saja" Yashamaru duduk di kursi depanmu. Meletakan Teh, kamu tersenyum bahagia dengan mata yang mulai menghitam karena begadang. "Terima kasih, Yashamaru" kamu tersenyum dan merengangkan tubuhmu. Yashamaru membawa sebuah buku misterius.

"Buku apa itu?" Tanyamu sambil menyeruput teh, Yashamaru membuka buku itu. "Ini adalah buku dengan foto berharga ku dan Kakak ku, karura" jawab Yashamaru Tersenyum masam, di matanya, bisa terlihat bahwa ada kerinduang disana. "Jangan bersedih Yashamaru, setidaknya ada Gaara yang menemanimu. Dan juga aku disini bersamamu" Katamu sambil menepuk-nepuk kepala Yashamaru. Yashamaru terkejut lalu memerah.

"Apa kau akan selalu bersama ku, (Name)?" Tanya Yashamaru padamu, Kamu mengangguk dan dengan enteng berkata "Tentu saja aku akan selalu bersamamu Yashamaru, kita kan Sahabat!" Jawabmu sambil terkekeh. Wajah Yashamaru seperti tidak puas mendengar jawabanmu. "Hn" Kata Yashamaru lalu berdiri

"Mau kemana?" Tanyamu, Yashamaru tidak menjawab dan langsung pergi meninggalkanmu sendirian, dan sekarang kamu harus fokus ke berkas-berkas di sana. Lembur lagi, dan lagi.

Yashamaru pov

Aku berjalan-jalan di sekitar desa ini, melihat keadaan yang sudah malam membuat ku menyadari bahwa aku harus segera menemui Tuan Kazekage. Aku mengetuk Ruangan kantor dan menemui Rasa yang sedang bersedekap dada, seperti sedang menunggu ku.

"Apa saya terlambat, Tuan kazekage?" Tanyaku, Pria berambut merah bata itu melihat ku dengan tatapan tajam. "Kau terlalu berharap padanya, Yashamaru" Katanya padaku, apa yang dia maksud?

"Apa yang anda maksud, Tuan Kazekage?" Tanyaku, lagi. Dia menutup mata dan menghela napas panjang, membuka sebelah matanya untuk menatapku. "Kau menyukai (Name) kan?" Kata-katanya membuat ku terkejut! A-apa aku selalu terlihat seperti itu?

"Jangan pikirkan itu, lebih baik kau besok mengecek keadaannya lagi. Jika dia kelelahan, Shukaku bisa saja mengambil kesempatan ini untuk keluar. Sekarang istirahat lah, Yashamaru" katanya menyuruhku untuk istirahat, aku mengangguk dan keluar dari ruangan itu. Rasanya melelahkan.

Aku memutuskan untuk merebahkan diriku di ranjang dan memikirkan kata kata (Name) tadi, apa dia tidak memandang ku lebih dari sahabatnya? Uh, maksud ku..dia sudah dewasa bukan? Seharusnya dia mengerti bahwa hubungan ku dan dia bisa lebih dari Teman, aku berharap dia menyadarinya.

(Name) Pov

Malam sudah menjelang pagi, aku belum menyelesaikan berkas-berkas ini. Ah, aku rasa Tuan Kazekage harus memberi ku liburan untuk satu minggu penuh!

"Ahh, kapan semua ini selesai!" Aku mengacak-acak rambut ku Frustasi karena berkas-berkas yang masih bertumpukan, aku memutuskan untuk melihat ke luar jendela. Disana aku bisa melihat anak anak bermain, dan Perempuan seusia ku memiliki pasangan.

"Kenapa hidup ini tidak adil" Aku mendesah lelah dengan ketidak adilan dunia ini, aku perlu menyelesaikan setidaknya 34 berkas lagi sebelum bisa beristirahat dengan tenang

Tok tok tok

"Masuk" kataku, Itu adalah Yashamaru dengan berkas sialan lagi. Membuat ku tidak bisa beristirahat!

"Oh ayolah, aku ingin beristirahat sebentar saja!" Aku berteriak sedang kan Yashamaru tertawa "Apa yang lucu, hah?!" Aku mengembungkan pipi ku dan bersedekap dada

"Ingin pergi sebentar?" Tawar Yashamaru padaku "Aku masih memiliki banyak berkas yang harus ku urus, Yashamaru" tolak ku halus pada Yashamaru

"Hn? Kita bisa selesaikan nanti, lagian kau pasti lelah karena selama 1 minggu ini tidak keluar Ruangan kan?" Jawab Yashamaru, aku menghela napas dan mengangguk. Senyuman terlukis di wajah Yashamaru, dia sepertinya sangat senang.

....

Dia mengajaku keliling di desa ini, sudah lama sekali aku tidak keliling desa ini. Karena kesibukanku di Ruangan kantor, ada anak-anak kecil bermain.

"Ack!" Aku meringis memegangi kepala ku, ada anak kecil yang menendang bolanya sampai mengenai kepala ku! Aku langsung melihat ke arah anak itu dan menatapnya Horor, bukannya takut tapi dia malah tersenyum!

"Apa Kalian seseorang pasangan?" Tanya anak itu pada ku dan Yashamaru, aku memerah padam "Ya, kami adalah sepasang kekasih. Lain kali, Tolong berhati-hati ya?" Jawab Yashamaru tersenyum dan mengingatkan anak itu, segera aku mematapnya. Dan ternyata dia sudah menatap ku duluan, aku memalingkan muka ku. Dan ku dengar dia tertawa!

"Kau menyebalkan, Yashamaru!" Kataku "maaf, aku hanya ingin selalu ada di dekatmu. (Nama)" Jawab Yashamaru, aku berbalik dan menatapnya dengan intens. Matanya terlihat bersungguh-sungguh. Dia memiringkan kepalanya.

"Ada apa?" Tanyanya padaku, aku menggeleng dan menunjuk ke arah salah satu kedai, itu adalah kedai Dango. Yashamaru terkekeh.
"Kau ingin itu?" Tanyanya, mataku berbinar. "Mohon padaku" katanya, tunggu..dia bilang apa barusan? Memohon?

"Apa?" Tanyaku, dia tersenyum mengejek "Memohon padaku, (Name)" Kata Yashamaru, oke. Pertama-tama, sejak kapan dia menjadi lancang begini?

Aku mengeriyitkan dahiku dan menghela napas panjang

"Yashamaru beli kan aku dango, Tolong?" Kataku sambil membuat puppy eye, Yashamaru tersenyum kepadaku. "Sesuai yang kau ingin kan, kau boleh meminta apapun dari ku. Aku akan membiayai Hidupmu, dan segalanya (Name)" Kata Yashamaru, itu terdengar seperti mengajak ku untuk berpacaran dengannya?

"Tunggu..kau?" Gumamku, dia menjadi aneh akhir-akhir ini. Apa dia kerasukan sesuatu? Eh, jangan jangan dia yang di hadapanku ini bukan Yashamaru? Melainkan laki-laki lain? Atau rasa si kazekage sialan?

"Aku mencintaimu, (Name)" Kata Yashamaru membuat diriku terkejut, aku kira dia laki-laki polos yang sama sekali tidak tau cinta!

"Jadi, apa jawabanmu. (Name)?" Tanya Yashamaru, mukanya terlihat bersungguh-sungguh. Sebenarnya, aku juga menyukai Yashamaru walaupun itu kecil.

"Aku.." aku masih tidak yakin untuk menjawab, aku rasa aku belum siap. Berkas-berkas itu selalu menunggu ku, bagaimana aku mempunyai waktu untuk berkencan dengan Yashamaru? Aku takut karena kesibukan ku dia menjadi bosan dengan ku!

"Kau memikirkan berkas?" Tanyanya "eh?" Aku tersadar, dia membaca pikiran ku?

"Itu mudah, tapi jangan Khawatir (Name). Aku sungguh mencintaimu, aku akan selalu meluangkan waktu ku untukmu. Aku tau kondisimu sekarang" Kata Yashamaru membuatku sedikit tenang dan memiliki kepercayaan untuk menjawab pertanyaannya tadi

"Yashamaru, aku berharap kau akan menepati janji yang baru saja kau kataka itu. Aku mencintaimu juga, Yashamaru.." aku tersenyum, Yashamaru tersenyum lebar dan memelukku erat.

"Mhm, Terima kasih (Nama)" Kata Yashamaru berbisik di telinga ku.