Annyeong
And
Happy Read
♡♡♡Suara musik mengalun dengan keras, membuat Jimin semakin geram. Padahal biasanya ia sudah menghabiskan beberapa gelas minuman beralkohol. Itupun kalau ia ingin, sedangkan pergi ke clup hanya untuk hiburan saja.
Namun tidak untuk malam ini. Ia sedang tidak Mood, di tambah dengan Serin —Kekasih Jimin— ia mulai sempoyongan dan sesekali mendorong tubuh seseorang yang berada di sampingnya.
Bruk!
Kalau saja Jimin tidak menopangnya, Serin sudah masuk rumah sakit, mungkin akan gagar otak karena kepalanya membentur lantai dengan keras.
Jimin menghembuskan nafasnya kasar, Entahlah apa yang ada di pikiran Jimin. Bukannya melarang Serin untuk meminum minuman keras itu, ia malah membiarkannya.
Intinya Jimin sedang malas berdebat.
Jimin mengangkat tubuh Serin dan membawanya keluar dari tempat itu.
Teman Jimin yang menyadari hal itu berdiri dan menghampiri Jimin "Butuh bantuan?" tanya temannya yang bernama Taehyung
"Nggak usah. Gue duluan aja" Jimin meninggalkan Taehyung dan menuju mobilnya.
Taehyung menghisap batang rokoknya dan mehembuskannya dengan sangat menikmati. Matanya menatap punggung Jimin yang mulai menjauh
Setelah menidurkan kekasihnya di dalam mobil, Jimin segera menduduki kursi kemudi dan menjalankan mobilnya untuk mengantar Serin pulang.
Jangan di tanya kenapa Serin sering keluar malam tampa ada yang mencarinya, orang tua Serin sudah bercerai sejak Serin masih kecil.
Serin hanya tinggal dengan mamanya tetapi ia sangat membenci mamanya. Karena mamanya juga mereka bercerai.
***
Sinar matahari mulai menyelinap masuk kedalam ruangan yang bernuansa monokrom itu. Matanya masih terasa berat untuk dibuka, tapi mengingat hari ini pertama masuk setelah libur semester, Jimim segera menuju kamar mandi untuk menyegarkan tubuh, walau dengan langkah malas.
Setelah merasa siap, Jimin segera turun menghampiri mamanya.
"Jimin nggak sarapan dulu?" tanya ibu jimin —Park Sohyun—
"Nggak usah ma, nanti aja" tolak Jimin lalu mengambil kunci mobilnya, namun sebelum Jimin mengecup pipi Sohyun dan punggung tangannya.
"Iya udah, hati-hati. Jangan bolos!" ucap Sohyung kepada anaknya yang super bandel itu.
"Jimin nggak janji ya, ma" Jimin segera melesat keluar rumah sebelum mamanya mengomel tidak jelas.
Sedangkan Sohyung hanya bisa menggeleng-geleng melihat tingkah anaknya.
°°°
Gadis itu terus membolak balik tubuhnya di depan cermin. Karena hari ini adalah hari pertama dia masuk SMA maka ia harus terlihat rapi.
"Udah bagus kok" Ucapnya pada dirinya sendiri.
Gadis yang bernama Bianca —Anak seorang pengusaha kaya terkenal— bahkan bisnisnya pun sampai luar negri. Hal itu tidak membuat Bianca harus berpenampilan mewah dan terkesan Waow.
Setelah merasa puas berdandan, kakinya melangkah turun dari kamarnya menuju ruang makan. Yang di sana sudah ada papa dan mamanya.
"Pagi Ma, pa" sapanya sembari mendaratkan bokongnya di kursi sebelah mamanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boy: Jimin✔️
Romance[FOLLOW TERLEBIH DAHULU] Kisah tentang gadis yang baru memasuki masa SMA nya namun sudah di pertemukan dengan kakak kelasnya yang ternyata menyukainya akankah kisah cinta mereka bahagia? atau malah sebaliknya karena sifat gadisnya yang manja? @copyr...