Four.

2K 141 14
                                    

4. Berakhirnya hubungan....

Algara hanya mengelus rambut hitam Arciel dan tersenyum.

"Tidur, udah waktu."

Sambil mengusap rambut ataupun perut Arciel, Algara mengambil table dan bekerja secara jauh, Arciel murung karena tau Algara mengalihkan topik pembicaraan.

Apakah dia menerima gw karena keturunan nya ada diperut gw? Atau rasa kasihan?

Pikiran overthingking memenuhi pikiran Arciel sebelum ia tertidur dengan tenang karena nyaman dengan elusan Algara.

Cup

Cup

"Selamat tidur omega ku dan maaf belum bisa menjawab pertanyaan mu dengan jelas tapi yg pasti aku akn menceritakan semuanya dngn detail saat waktu sudah tepat dan kekuasaan ku kuat"

____________________

Di Sore harinya didalam apartemen sedang terjadi kesunyian dengan 2 orang berbeda kegiatan namun dlm 1 ruangan, Algara yang duduk dimeja kerja dan Arciel yang duduk disofa kamar tidur Algara.

Awalnya memang Arciel terkejut disaat bngun sudah berada ditempat asing namun saat dijelaskan oleh Algara, Arciel akhirnya paham dan patuh saja saat disuruh mandi maupun menunggu Algara selesai meeting online sambil menonton TV.

"Al!"

Algara menoleh dengan menatap lembut Arciel.

"Memerlukan sesuatu?"

Arciel menunduk sambil memilin baju bawahnya.

Algara tersenyum melihat hal itu tentu dengan sambungan meeting yang suaranya tdk Algara aktifkan dahulu.

"Kenapa syg? Mau apa?"

"Peyuk" suara Arciel yang tak jelas karena ia menutup mulutnya dengan selimut membuat Algara mengerutkan dahi dan mulai menaruh kertas ditangannya kemeja dan melangkah kesana sambil berjongkok.

"Mau apa syg? Al gak denger. Coba kerasin ngomongnya"

"Ihhhh Gw mau peluk bangsat!"

Dengan berontak dan ekspresi berkata hal itu pada Algara yang membuat Algara terkejut tetapi kembali mendatarkan ekspresi nya.

"Jangan mengumpat syg! Sini aku peluk"

Algara menarik tangan Arciel dan mendekap tubuh itu dengan erat, suara dari laptop Algara masih terdengar dari ruangan kerjanya membuat Algara sadar bahwa dia tak bisa berlama-lama memeluk Arciel.

"Akh! Gw kaget sialan."

"Udah diem"

Algara menatap kembali pada laptopnya dengan Arciel diatas pangkuannya, wajah Arciel tak terlihat dilayar laptop karena berada pada ceruk leher Algara.

"Jadi begitu beberapa hal yang ada pada perjanjian ini, saya berharap perusahaan Grael Company menerima kerja sama ini"

Sesi meeting ada pada part akhir yaitu diskusinya Algara dengan asistennya dan Algara memilih untuk menerima kerja sama ini dengan syarat ada beberapa hal di perjanjian yang perlu Algara ubah.

"Tentu Tuan, terima kasih atas waktunya dan kerjasama nya semoga bisnis ini sukses kedepannya"

"Ya"

Mereka akhirnya menunduk lantas sesi meeting online diselesaikan walau para anggota yang mengikuti meeting penasaran siapa yg ada dipangkuan ceo Grael Company? dijamin besok hari, ini akan menjadi berita panas dan rumor baru di media.

"Syg... Mau tidur apa makan siang dulu hum?"

Tanya Algara pada Arciel yang ada di gendongannya tetapi tak ada jawaban membuat Alagara menyerit dan melihat ke lehernya yang ternyata sng omega sudah menuju mimpi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 15 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Perubahan Kehidupan/BLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang