kesialan jung sungchan

837 37 2
                                    

Byur

"Hei pemalas bangun!!! Dasar anak tidak tau diri ". Bentak si sulung (mark)

"Hy,,,hyung ada apa? Tanya sungchan yang mengigil

Plak

"Dasar tak tau diri ini kau gosok cepat baju ku ". Ucap mark

"Hmm,,hyung boleh tidak beri waktu uchan tidur ini kan masih jam 02.30 uchan masih ngantuk hyung ". Jawab sungchan

"Ternyata kau sudah pandai menjawab kau harus rasakan ini ". Ucap mark menarik rambut sungchan

"Akhggg hyung sakit,,lepas hyung lepas sakit hiks ". Sungchan meringis

Akhirnya mark menyeret sungchan ke gudang menghempas tubuh kurus sungchan mark melepaskan ikat pinggang nya dan mulai memukul sungchan tanpa ampun

"Hiks hyung,,sakit ampun,sakit hyung ampun ". Ucap sungchan sudah menagis

Seakan tuli mark terus memukul hingga bekas pukulan itu terlihat setelah puas memukul sang adik mark pun tak tinggal diam,mark menarik kerah baju sungchan dan membawanya ke kamar

"Cepat kau setrika besok pagi harus selesai jika tidak awas kau ". Ancam mark

Sungchan hanya bisa menahan tangisnya...badannya sakit sakit dirinya harus menyetrika baju kerja mark yang banyak dan begitu kusut

"Akhirnya selesai ". Ucap sungchan sebelum akhirnya menguap

"Hyung,hyung uchan udah siap nyetrika nya ". Ucap sungchan menggoyangkan badan mark yang tertidur

"KAU INI MENGGANGU KU SAJA CEPAT LAKUKAN KEGIATAN YANG LAIN BODOH ".  Bentak mark

Akhirnya sungchan keluar kamar mark ingin menuju kamarnya namun langkahnya tertahan akibat hyung nya yang lain terbangun

"Cepat masak, kami ingin sarapan dengan makanan berat pagi ini ". Ucap jeno

"Hah,,,sepertinya aku harus mencari kebebasan ". Monolog sungchan

Setelah selesai dengan semuanya sungchan pun tertidur di dapur selesai memasak rasa kantuk menyerang dan ya itu membuat sungchan tertidur

Plak

"DASAR ANAK BODOH KAU INGIN BOLOS? Bentak seseorang itu

"Hyung renjun,,,maaf uchan cuma ngantuk aja ". Ucap sungchan berdiri lalu meninggalkan renjun

Akhirnya sungchan pun sudah berpakaian lengkap sekolah...yaps mark sebagai tulang punggung keluarga tetap menyekolahkan sungchan walaupun anak itu tak pernah di perhatikan oleh Hyung nya yang lain 

"Mau ngapain lo kesini? Tanya jaemin

"Mau makan hyung ". Ucap sungchan

"Di dapur sudah ada makanan tepat untuk mu ". Ucap jeno

"Tap,,tapi hyung itukan makanan basi sudah bau hyung ". Jawab sungchan

"Ya itu makanan yang pas untuk mu sana makan ". Bentak renjun

"Tap,,,tapi hyung". Jawab sungchan

"Dasar lama sini kau ". Ucap jaemin menarik paksa tangan sungchan

"Jeno hyung ayo bantu aku ". Ucap jaemin

Akhirnya sungchan terduduk di lantai dapur dengan kedua tangan di tahan oleh jeno dan mark...jaemin dengan paksa menyuapkan makanan basi itu

"Enggak hyung,,itu basi jangan hyung ". Jawab sungcha ketakutan

"Tadi kami sudah berbicara baik tapi kau tak mendengarkannya sekarang kau rasakan akibatnya ". Ucap jaemin sambil menyuapi sungchan

Akhirnya makanan basi itu berhasil masuk,sungchan langsung memuntahkan itu semua sedangkan jeno,mark,jaemin hanya tertawa

"Sudah ayo kita pergi jangan hiraukan si benalu ini ". Ucap mark merangkul pundak jeno jaemin

"Hikss mama uchan gak tahan...mama papa uchan gak kuat hiks". Tangisnya

Sungchan begitu di benci oleh hyungnya sungchan sering kali mendapatkan perlakuan seperti ini namun mau kemana dirinya lari? Walaupun begitu terselip keinginan dari si bungsu untuk dapat merasakan kasih sayang hyung nya

Hola jangan lupa vote dan komen ya biar author makin semangat buat cerita

Mine  {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang