01.

1 1 0
                                    

Happy Reading 💅🏼




"Key... Bangun udah jam berapa ini nanti kamu telat kesekolahnya" Mira menggoyang-goyangkan badan anaknya.

"Ntaran mah 5 menitan lagi tanggung..." Gumamnya.

"Nggak ini udah siang anak gadis mamah yang paling beutipul......"

"Maaaaaah... Tanggung" rengek Keysa dengan mata masih terpejam

"Ayoooo sekarang bangun,mamah udah mau berangkat kerja ini.... Ntaran mamah telat kerja...." Mira menarik selimut anaknya secara paksa tapi ditarik balik oleh anaknya.

"Yaudah kalo gitu mamah berangkat... Sarapan juga udah siap..." Melirik jam yang melingkar ditangannya  Mira akhirnya menghela napas pasrah meninggalkan anaknya.


Keysa mengerjapkan matanya perlahan-lahan . Suara mamahnya sudah tidak lagi terdengar.keysa melihat layar handphonenya pukul 06.45" Ah sial, kenapa nggak ada yang bangunin gue sih!" Keysa buru-buru mengambil handuk dan bergegas menuju kamar mandi setelah itu bersiap-siap

"Mah..... Kaos kaki key dimana yah.... "

"Ah bangke, gue lupa kalo mamah udah berangkat kerja"

"BI sitiiiiiiiiiiiiii.... Tau kaos kaki key nggak?" Teriaknya.

"Kalo ga salah ada dilaci kamar non... Kan kemaren non..... " Belum sempat BI Siti menyelesaikan ucapannya Keysa segera bergegas menuju laci kamarnya

"Untung anak majikan" BI Siti menghela napas pasrah pasalnya bukan sehari dua hari malahan hampir setiap hari dibuat jantungan oleh tingkah anak majikannya.

Keysa buru-buru mencari dilaci kamarnya dan segera memakainya,mengambil tasnya dan langsung menuju lantai bawah.

"Non sarapan dulu"

"Udah telat nih BI.... Lagian BI Siti kenapa dah ngga bangunan key sih..."Keysa hanya mencomot sandwich

"BI Siti udah bangunin loh non... Non kan pelor" ucapan BI Siti hanya dibalas cengiran oleh Keysa

"Yaudah kalo gitu key berangkat sekolah dulu.... "  Keysa langsung ngacir keluar rumah BI siti hanya mengangguk mengiyakan sampai pada akhirnya

"Non.........."terikanya tak digubris oleh anak majikannya.





Definisi sudah jatuh tertimpa tangga. Beginilah nasib Kesya Anandita, sekarang ia sedang dihukum lari dilapangan karena telat. Ntah sedari tadi banyak pasang mata yang memperhatikannya tapi Keysa hanya acuh.

"Bu sut... Mau air mineral satu ya" Bu sut mengangguk mengiyakan.pesenan Keysa akhirnya sampai dan langsung meminumnya sampai habis. Bu sut sudah tidak heran lagi dengan sifat anak satu ini.

"Gila... Gila.. Gilaaaaaaaaaaa... Cape bener nih kaki serasa mau copot buset"

"Gue pastiin rambut pa Botak nggak akan pernah tumbuh lagi!"

"Gila banget gue disuruh lari 10 kali mana lapangannya gede banget..."

"Telat lagi neng?" 

"Hehehe... Nih Eca bayar... Kembaliannya ambil aja bay Bu sutiah yang paling cuantiiiiiik" setelah mengucapkan itu Keysa pergi dari kantin. Sutiah hanya tersenyum tipis dan langsung kembali ke warungnya.

Keysa berjalan menuju kelasnya, terlalu fokus membaca chat grupnya sampai menabrak bahu seseorang

Bruk'

Tanpa menunggu lama Keysa langsung melirik seseorang yang ditabraknya dan ternyata itu Rayhan Pradika, yang notabennya adalah mantan kekasihnya.

Keysa hanya melirik sekilas dan kembali berjalan tanpa meminta maaf karena sudah menabraknya " Lo ga punya etika sama sekali ha? Udah nabrak orang bukannya minta maaf malah kabur gitu aja!" Rayhan mencekal lengan Keysa dengan amarah.

"Lah kok ada suara tapi ga ada orangnya ya?" Keysa berpura-pura mencari keberadaan seseorang.

"Lo songong banget sih jadi orang! Heh Lo kira gue apaan ha! Mata Lo rabun apa katarak jelas-jelas gue ada didepan Lo!" Bukannya meladeni Keysa malah memegang tangannya yang dicekal oleh Rayhan.

"Lah tangan gue kok gini ya? Apa ada mahluk astral? Aw jadi Atut" Ucap Keysa sambil menghempaskan tangan Rayhan dan berjalan mendahului Rayhan.

"Hahahaha.... Lo mau seriusan kesekolah pake kaos kaki beda sebela hahahahahahhahahaha....... " Mendengar ucapan Rayhan Keysa menghentikan jalannya dan melihat kaos kaki yang dipakainya dan betul. Ia jadi merasa kesal sama Rayhan.

"Heh! Lo katro apa gimana hah!ini tuh fashion!"

"Halah bela diri Kan Lo pasti!" Ucap Rayhan tak mau kalah

"Heh! Mau gimana pun gue bukan urusan Lo ya!" Setelah mengucapkan itu Keysa pergi meninggalkan Rayhan yang mati kutu.

"Lah iya juga ya" saat mau putar balik Rayhan melihat sekitar yang ramai

"Napa dah Lo pada liatin gue kek gitu!" Semua siwa-siswi yang melihatnya hanya tersenyum tipis dan satu persatu bepergian.

Manta Lagi?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang