Chapter 1

2.1K 151 2
                                    

Gadis Bernama Hiragana Makima

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gadis Bernama Hiragana Makima.
Bisa di panggil Makima.

Saat ini Makima sedang mandi dia habis kelaur bersama Pacar nya namun pacar nya meminta putus dengan nya dan membuat nya bertambah stress Makima berlari ke rumah nya dan langsung ke toilet dan mandi, bahkan ia tak sempat membuka baju nya.

Makima adalah orang Jepang, ia menyukai 1 anime yaitu Onepiece karena anime tersebut kadang kadang menyembuhkan stress Makima sedikit.

Setelah mandi dia keluar dari Toilet lalu memakai Bra dan Cd, Lalu mengganti baju kaos berwarna putih dan tidak memakai celana.

Ia hanya memakai baju kaos Oversize.

Ia bermain PS di tempat tidur nya sambil merokok.

Umur 16 tahun kok merokok sih? Belum cukup umur tau

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Umur 16 tahun kok merokok sih? Belum cukup umur tau."
-Netizen

Merokok adalah cara Bagi Makima untuk menenangkan Stress yang di bendung diri nya sendiri.

Makima melempar Rokok nya sembarang arah lalu melempar kan PS nya ke arah rokok tersebut agar api nya mati.

Makima berdiri lalu ia mengambil Segelas Cawan Kaca Yang berukuran besar dan Mengambil Sebuah Bir.

Lalu duduk di depan jendela dan meminum bir itu.

Ia melihat bir nya itu lalu menjilat bir itu merasakan sedikit.

Lidah nya di masukkan ke Gelas itu saat merasakan sudah sedikit terbiasa ia menghabiskan Bir itu dengan 3 Tegukan, dan setelah itu Habis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lidah nya di masukkan ke Gelas itu saat merasakan sudah sedikit terbiasa ia menghabiskan Bir itu dengan 3 Tegukan, dan setelah itu Habis.

Makima menaro Bir gelas bekas bir nya itu ke dapur lalu tiba tiba..

Ting! Tong!..

.

.

.

"Ha'ik, Chotto matte."
-Makima

Makima membuka pintu itu lalu melihat Abang nya sendiri yang ia sayangi di depan pintu itu.

Abang nya Memeluk nya lalu menenggelamkan Wajah nya di dada Makima.

"Ara~.. Oni-San, apa yang kau lakukan di Apartemen ku?"
-Makima

Abang Makima dari dulu suka Bermanja manja dengan makima Dan sangat sayang dengan makima.

Namun..

"Makima.."
-Abang Makima

Ada rasa basah di bagian dada makima yang di tenggelamkan wajah Abang nya.

Abang nya menangis.

Abang nya berdiri tegak lalu melihat wajah makima tepat di mata nya.

"G-gomen.."
-Abang Makima

"Ada apa, kenapa kamu menangis dan Oni-san meminta maaf buat apa?"
-Makima

Abang makima menusukkan sebuah Pisau🗡️ tepat di bagian Jantung Makima.

"Uhughk.."
-Makima

Makima memuntahkan darah.

"E-eh?"
-Makima

"Aku tidak ingin melihat mu menderita terus menerus makima,, Semoga Tuhan memberi mu tempat yang lebih nyaman di sana,, aku ingin kau tenang di Dunia Baru mu."
-Abang Makima

Makima terdiam lalu tersenyum..

"A-arigato Ne Oni-san.."
-Makima

Makima menerima kematian nya sendiri karena ia Ikhlas di bunuh Abang nya sendiri,, lagi pula ia sudah tau alasan nya apa.. Abang nya itu tidak ingin melihat adek nya tersayang tersiksa.

"Semoga kita bisa bertemu lagi.."
-Abang makima

pecah lah Tangisan yang sangat kuat dari Abang makima.

Abang Makima menangkap tubuh Makima yang tergeletak di tubuh nya sendiri dengan baju nya Abang makima yang berlumuran darah adek tercinta nya sendiri.

Bersambung!..

Talented Chosen WomanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang