𝘚𝘦𝘤𝘰𝘯𝘥 𝘓𝘪𝘧𝘦

Dapat Grimoire

[Name] POV

'Akhirnya! Setelah lama menunggu, gw bisa dapat Grimoire (´༎ຶ ͜ʖ ༎ຶ ')♡'

'Itupun kalau terpilih :) '

Saat aku berada di dalam menara, yang pertama kulihat adalah deretan grimoire

'Buset, banyak amat dah grimoire nya'

Bukan hanya aku yang merasa exited, Asta juga merasa exited

Tapi itu cukup berlebihan, karena Asta sampai teriak²

'Kok malah gw yang malu :) '

"Hei, lihat itu, menyedihkan ya" -orang1

"Seharusnya mereka tak perlu memberikan grimoire pada sampah seperti mereka" -orang1

"Benar" -orang2

"Padahal perempuan yang bersama mereka itu lumayan, sayangnya dia juga orang 'miskin' " -orang2

'P mksd-'

"Jangan bilang mereka berencana mengikuti ujian masuk Ksatria sihir" -orang1

"Hanya keluarga kerajaan yang memiliki kekuatan sihir melimpah saja yang berhak memasukinya" -orang2

"Selain itu, aku dengar si cebol itu tak bisa menggunakan sihir" -orang1

'G usah pakai kata cebol, masalahnya disini gw juga cuma lebih tinggi 1cm dari Asta (ಥ ͜ʖಥ)'

Dan ada banyak ocehan lainnya yang mereka lontarkan

•padahal mereka tidak begitu hebat, tapi banyak sekali ocehannya•

Tiba-tiba saja ada suara yang muncul dari kepalaku

'Rei? Itu suara lu? '

•Yoi•

'Kok bisa!? Biasanya lu bisa ketemu atau bicara ama gw waktu gw tidur doang'

•mungkin gara-gara grimoire gw bakalan milih lu•

'Asik ✺◟( ͡° ͜ʖ ͡°)◞✺'

•Btw, grimoire yang bakalan lu dapat nanti agak aneh•

'Aneh gimana? '

•Kekuatan asli lu kan sihir benang, terus sihir gw kan sihir darah, nanti ditengah grimoire lu bakalan ada cover lain•

'Kok lu bisa tau! Dapat spoiler dari mana? '

•Sebelumnya kan itu grimoire gw, ya sebagai mantan pemilik y taulah _-•

Ternyata pembicaraan ku dengan Rei berlangsung cukup lama

Saat ini pembagian grimoire nya sedang berlangsung

Datang grimoire yang berwarna cukup gelap ke arahku

'Bagus juga, ada gambar kupu-kupu warna merah, ditambah ada kaya laba-laba di tepi grimoire nya'