Personalitas

15 5 0
                                    

Kakek haru sudah memasukkan horiarty ke sekolah, di masa sekolahnya horiarty banyak dikenalkan oleh guru mengenai masing masing mata pelajaran.

Disekolahnya ternyata horiarty tidak pandai pelajaran pada bidang olahraga, bahkan mengenai stamina dalam berlari, horiarty ini juga kalah oleh anak anak wanita.

Horiarty merupakan sosok yang sangat pendiam, suatu hari ada teman kelasnya yang membawa permainan catur dan mengenalkannya ke horiarty, dan menjelaskan permainannya

"Bukankah papan catur ini seperti permainan yang ada di hati manusia" tutur horiarty yang masih berada di bangku sd tersebut

Teman temannya juga bingung dengan kalimat horiarty, ternyata secara tidak sengaja guru disana mendengar kalimat horiarty, dan berbicara dalam hatinya "Anak ini memiliki pikiran layaknya orang dewasa"

Lalu teman horiarty tadi berkata "ini hanyalah permain papan bukan hati manusia" sambil menertawakan horiarty

selang percakapan itu akhirnya horiarty dan temannya bermain catur, dan temannya mengalami kekalahan dalam permain catur

"sungguh kau baru mempelajari catur horiarty, aku tidak percaya,karena aku sudah ratusan kali belajar catur dengan ayahku, dan kau langsung mengalahkanku" kata teman horiarty

setelah mendengar kalimat itu horiarty mengatakan dengan wajah tanpa ekpresinya "begitulah adanya"

disisi horiarty yang sangat mahir dalam permainan catur, horiarty tidak terlalu memperdulikan pelajaran di sekolahnya, dia selalu mendapatkan peringkat  kategori pertengahan dari seluruh murid

suatu kejadian teman horiarty kehilangan uang yang banyak dikelasnya, lalu melaporkan ke guru, dan guru mengecek satu persatu murid, dan tidak menemukan hasil curian.

terus horiarty mengatakan, no.2 dari ujung kanan, boleh kah ibu mengecek sepatu yang dipakainya, ketika di cek ternyata benar disana ada uang hasil curian, dan guru pun menanyakan horiarty

"bagaimana kamu tahu horiarty" kata guru

"aku hanya berasumsi karena kaus kaki bagian bawahnya terlihat berlipat tidak serapi bagian atas" tutur horiarty

semenjak kejadian itu siswa yang didapatkan dalam keadaan mencuri di keluarkan dari sekolah tersebut dan orang tuanya meminta maaf akan kejadian tersebut.

lalu guru guru disana heran, dan juga ada yang mengatakan "bagaimana seorang anak kecil bisa berpikir detail seperti itu".

Pion dalam pengamatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang