"Sa, lo bisa nggak ? nggak usah nempel banget ke gue. dikira homo an bego !"
Kalimat-kalimat itu mungkin sudah menjadi ciri khas seorang Rendy Satya Winata, perawakan nya yg kecil tak menjadikan dirinya bernyali kecil pula, justru sebaliknya diantara teman-teman nya dia lah yg paling berani.
bukan hanya kalimat ketus, tatapan mata tajam juga dimiliki oleh lelaki manis itu.
Wajah nya tampan, senyum nya pun manis namun sayang, perkataan pedas dari bibir nya terkadang sulit sekali dikontrol.
Punya suara yg bagus, yg bisa membuat orang-orang yg mendengar nya langsung terpesona.
Dia adalah anak satu-satunya, sebelum saat ia berusia 8 tahun datang lah seorang gadis cantik yg usia nya hanya terpaut setengah tahun dari nya. Mulai hari itu, gadis bermata indah itu tinggal bersamanya karena kedua orang tua nya yg meninggal dalam sebuah kecelakaan pesawat. Rendy sangat menyayangi nya, ia menjaga 'adik' nya itu dengan sangat baik, tak boleh ada orang yg menyakiti nya, tak boleh ada juga laki-laki jahat yg mendekati nya, termasuk teman-teman dekat nya sendiri tak boleh.
"Sedikit aja lo nyakitin adik gue, gue patahin tangan Lo" ancam nya, pada setiap lelaki yg mencoba mendekati adik nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rendy Satya Winata
--------------------
Hai... Kita ketemu lagi 🤗 Kali ini aku bawa cerita lokal I hope u like it, Enjoy the story...