Kisah persahabatan dua pemuda laki-laki yang kini tengah duduk di kursi SMA. Mereka sudah bersahabat sejak kecil, yang pada awalnya hanya berteman biasa hingga munculah rasa cinta. Apakah wajar jika kedua laki-laki memiliki hubungan lebih dari seked...
Nanon yang sedang berjongkok menengok kearah ohm yang terlihat panik, mungkin karena ia mendengar suara gelas pecah
"Hah? Gue gapapa ko, sorry ya tadi gue kurang hati-hati jadi gelasnya jatoh terus pecah" Jawab nanon sambil merapikan pecahan beling yang tergeletak di lantai dapur
"Ah masalah gelas nanti dulu, lo ga kenapa-kenapa kan? Ada yg berdarah?" ohm
"Santai elah gue ga kenapa-kenapa, eh tapi kenapa lo panik banget gitu terus tumben lo peduli sama gue?" Kata nanon bingung, karena tidak seperti biasa saja sahabatnya ini peduli kepadanya. Padahal saat dulu ia terjatuh dari sepeda saja ia hanya ditertawai oleh ohm, tetapi kali ini ia malah peduli kepadanya
"Ehmmm..." ohm bingung harus menjawab apa, benar saja yang dikatakan nanon kenapa ia peduli padanya? Padahal dulu saja ia sering mentertawakan nanon saat ia terjatuh ataupun lainnya, tetapi kali ini entah mengapa ia merasa sangat khawatir kepada nanon.
"Hah? Jgn ham hem ham hem doang, jawab dong" kata Nanon sambil menatap ohm bingung karena ia seperti bengong dan tidak menjawab pertanyaannya
"Ah eh apa kenapa?" ohm tersadar
"Ah eh ah eh, lo kenapa sih? Aneh bgt perasaan" jawab Nanon sambil tetap merapikan pecahan beling yang tersisa di lantai lalu memasukannya ke dalam kantong plastik untuk di buang nanti
"Eeeee, ga kenapa-kenapa ah udah gue mau balik ke kamar, lain kali hati-hati" ohm memperingati lalu ia berjalan naik untuk masuk kembali ke kamarnya dan melanjutkan gamenya mungkin teman-temannya sudah menunggu
"Hah apasih gajelas" kata Nanon cukup berbisik yang sedang mengikat kantong plastik yang berisi pecahan gelas lalu membuangnya ke tempat sampah
"Hufttt selesai juga, pegel njr jongkok." Tiba-tiba Nanon merasakan perutnya keroncongan pertanda ia lapar. Ia malas untuk keluar dan membeli makan jadi ia memutuskan untuk memasak saja
"Hmmm masak apa yaa??" tanya Nanon dengan dirinya sendiri sambil melihat isi kulkas. Saat membuka freezer Nanon melihat ada ayam fillet disana, ia berpikir untuk membuat chicken katsu saja. Jadi ia mengambil ayam fillet tersebut dan menaruhnya di atas meja dapur, ia juga tak lupa mengambil beberapa telur, tepung terigu, tepung roti, dan susu. (Bisa ikutan buat juga yages yang mau:v)
Nanon membuatnya dengan hati-hati karena ia takut akan terjadi hal yang tidak diinginkan seperti ada yang terjatuh ataupun benda pecah lagi. Stelah selesai membumbui ayamnya ia langsung menaruhnya di atas wajan dengan api sedang dan minyak yg panas hingga berwarna kecoklatan (kalo mau resepnya minta sama Nanon ya🤭). Ayam sudah matang dan Nanon pun mengangkatnya lalu menaruhnya di piring yang sudah ia letakan nasi. Nanon menaruh piringnya di atas meja dan siap untuk menyantapnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Nanon mulai memakannya perlahan agar tidak tersedak.
"Eh makan apa lo?" tanya ohm yang baru saja turun dari kamar nya.
"Ayam" jawab Nanon sambil makan.
"Parah lo ga bagi-bagi" kata ohm mendatangi Nanon yang sedang makan
"Dih buat sendiri lah" jawab Nanon lalu memakan makanannya yang telah ia ambil menggunakan sendok
"Lah emang itu lo buat sendiri?" tanya ohm yang tidak terlalu percaya sahabatnya ini bisa memasak
"Yaiyalah, gue mager keluar beli" jawabnya sambil makan
"Lah kan ada gopud" ohm
"Gada cuan gue, sisa dua rebu tadi terus gue beli permen di warung mang ijan"
"Tolol, kan lo bisa mint-" Lagi-lagi ucapan ohm terpotong
"Hah boleh minta? Kalo gitu gue minta cepek (100k) dong buat beli jajan" jawab Nanon yang langsung memotong kalimat ohm dan menengok ke arahnya
"Idih anjing ngelunjak, gopek aja mau gak?" jawab ohm
"Dih ogah gopek🙄" kata nanon lalu memutar bola matanya malas
"Yakin gamau gopek? 😏" jawab ohm lalu menaruh uang 100k 5 lembar di samping nanon. Nanon melirik dan melihat ada 5 lembar uang 100k lalu mengambilnya.
"Wahh, ini bahkan lebih banyak dari duit jajan gue" jawab Nanon dengan mata berbinar-binar sambil melihat kearah uang yang ia pegang
"Emang duit jajan lo berapa?" tanya ohm sambil memakan makanan Nanon diam-diam
"Hmm 50 ribu sihh" jawab Nanon lalu menaruh uangnya itu kedalam kantong celananya, tetapi saat ia ingin melanjutkan makannya tiba-tiba saja piringnya hilang dari bumi eh bukan maksudnya dari atas meja:v
"AI SHIA OHM!" Teriak Nanon kearah ohm yang telah berlari keatas dan masuk ke kamar dengan membawa piring yang berisi makanannya. Nanon pun berlari menyusul ohm memasuki kamarnya;
"AI SAT! MANA MAKANAN GUE" Nanon
"Hmmm gaada kok" jawab ohm lalu tiduran di atas kasurnya. Saat melihat sekeliling nanon melihat ada piring kosong di atas meja, nanon tau itu pasti piring bekas makanannya yang dihabisi ohm tadi;
"SHIA OHMM!" Teriak nanon lalu ia naik ke atas kasur dan memukuli ohm dengan bantal
"HMM MAKAN TUH ANJENG! KURANG AJAR LO MAKANAN GUE DIABISIN" Teriak nanon sambil memukuli ohm
"WOI! WOI! SAKIT COKK!" teriak ohm kepada nanon agar berhenti memukulinya
"Makanya jgn suka ngabisin makan orang, sekarang gimana? Lo mau ganti gak? Laper nih gue anjg" Nanon berhenti memukuli ohm tetapi sekarang ia malah mencaci maki ohm
"Hmm, engga" ohm
"ANJG!" Nanon baru saja mengangkat bantalnya itu tetapi di tahan oleh ohm
"Jangan main mukul dong njeng" kata ohm yang memegang bantal yang ditangan nanon lalu melemparnya ke sembarang arah (yang penting mendarat). Lalu ohm berpindah menjadi di atas nanon
"Apa? Mau apa lo?" ohpm
"..."
"Haha gue tau lo gabisa ngapa-ngapain😏" kata ohm percaya diri (affh iyh?)
"Masa?" Nanon tersenyum miring, lalu menggelitiki perut ohm.
![FRIENDZONE - [OhmNanon] (END)](https://img.wattpad.com/cover/312284398-64-k80845.jpg)