27

1.9K 224 37
                                    

-Normal POV-

Langit-langit kota bawah tanah menjulang tinggi, dan ada kristal sihir yang melekat padanya. Cahaya matahari yang diambil dari tanah berkumpul dan menyinari kota bawah tanah ini seperti matahari semu.

Jalanan dipenuhi dengan berbagai macam toko. Di setiap toko itu ada burung hantu.

Di toko roti, seeokor burung hantu mengambil batu kecil dan melemparkannya ke tungku sihir. Kemudian, lingkaran sihir dibentuk, dan setelah beberapa saat, bau harum tercium di udara. Saat tungku sihir dibuka, ada roti yang baru dipanggang di dalamnya. Burung hantu membawanya dan menaruhnya di toko.

Zeshia, yang berusia sekitar 15 tahun, berjalan mendekat dan membungkuk ke arah burung hantu. Dia mengambil batu yang diulurkan oleh burung hantu padanya dan memasukkan batu itu dengan kekuatan sihir.

Ketika dia mengembalikan batu itu ke burung hantu, Zeshia mengisi tasnya dengan apapun yang dia inginkan dari roti yang baru dipanggang dan pergi dengan hati yang riang.

"...Benar-benar ada kota yang dibangun..." Ucap Sasha yang sedang melihat-lihat pusat perbelanjaan kota bawah tanah, membocorkan kata-kata seperti setengah kesal dan setengah terkejut.

"Aku senang semua orang bersenang-senang." kata Eleonore sambil tersenyum.

Misha melihat sekeliling lanskap kota, tampak tidak biasa.

"Apa model bangunan ini dari Anos?" tanya Misha saat memandan sekliling kota.

"Model dari 2000 tahun yang lalu." Jawab Anos

Misha memiringkan kepalanya.

"Maksudku, aku menciptakan kembali lanskap kota Dilhade 2000 tahun yang lalu" jelas Anos

Atap, dinding, dan jendela didesain dengan sihir, dan bangunan yang melapisi atapn membentuk lingkaran besar. Jika kota bawah tanah ini dilihat dari atas, kau dapat melihat bahwa bangunan dan pepohonan membentuk lingkaran sihir yang sangat besar. Itu juga berfungsi sebagai penghalang dalam persiapan untuk serangan musuh.

"2000 tahun yang lalu .... Aneh." Misha melihat pemandangan kota.

"Kota ini?" Tanya Anos

Misha menggelengkan kepalanya.

"Aku merasa seperti pernah melihatnya" jawab Misha

"Apa di disuatu tempat di era ini ada sisa-sisa dari kota yang pernah kubangun?" Tanya Anos

Misha merenung dan memiringkan kepalanya lagi.

"Aku tidak begitu mengingatnya. Jika aku mengingatnya aku akan memberitahumu" jawab Misha

"Unn" angguk Anos

Mereka berhenti di depan menara di tengah kota. Itu cukup tinggi untuk dilihat, dan mengarah ke langit-langit. Ini adalah satu-satunya pintu masuk ke dungeon asli di Delzogade.

"Buka" Kata Anos dan pintu menara terbuka.

Apa yang mereka lihat di dalam adalah tangga spiral. Mereka pun pergi ke sana. Sesaat kemudian, terdengar suara pintu yang ditutup.

Akhirnya, Mereka selesai mendaki tangga spiral. Hanya ada lingkaran sihir tetap di ruangan itu. Anoa berdiri di tengah lingkaran, dan Lay, Misha, dan yang lainnya juga berdiri di atas lingkaran sihir itu.

"Lingkaran sihir ini terhubung ke dungeon asli Kastil Raja Iblis. Dengan kata lain, kita akan berada di wilayah Avos Dilhevia. Dia tentunya akan bersiap menghadapi kemungkinan kita datang dari sini. Kita akan menunggu disini sebentar" ucap Anos

"Tapi jika kita tidak bergegas, Pedang Penghancur akan diambil olehnya tahu?" Tanya Eleonore.

"Dia belum menyentuh Pedang Penghancur" jawab Anos

Suddenly Reincarnated In The Anime I Dropped?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang