Nice Affair

Yogyakarta, love project

Pagi itu, tidak ada yang istimewa. Farah bangun dari tempat tidurnya dengan suasana hati gembira. Dan seperti biasa, suami tercinta, Arif, menelponnya untuk mengucapkan rasa cinta dan menciumnya dari kejauhan.

"Pagi sayangku," suara Arif terdengar nakal. Farah yang berpura pura bahagia di telpon oleh Arif menjawab dengan singkat dan terdengar tanpa nada, "Iya sayang, pagi juga". Dan dengan cepat Farah mengakhiri telpon dengan kata-kata andalannya. "Sayang, pagi ini aku harus buru-buru ke kantor. Ada meeting pagi ini. Kamu tau kan gimana macetnya setiap pagi. Nanti aja ya kita ngobrolnya." Farah dengan wajah tanpa ekspresi memaksa Arif untuk menahan luapan emosi kerinduannya yang hanya bisa di ekspresikan melalui telepon. Dengan wajah lesu dan pasrah Arif pun menyetujui mengakhiri sambungan telpon. "Bye sayang, kamu hati-hati dan jaga diri ya sayang". Ucap Arif untuk mengakhiri obrolan mereka pagi itu.

"Sayang,,,,,,,,,
"Farah sayang,,,,,,
"Ayo dong kamu cepetan donk, aku sudah hampir 10 menit ni nungguin kamu di depan. Aku kan rindu,,,"
Affandi sedikit menggoda dari depan kamar Farah. "Kamu ya, nakal sekali pagi ini." desah Farah sambil menarik Affandi masuk ke kamarnya. Farah yang saat itu hanya menggunakan pakaian dalam, sangat seksi dan menggoda. Affandi langsung melahap tubuh Farah tanpa memikirkan pagi itu mereka harus segera ke Bandara.

Hari ini Farah dan Affandi akan ke Yogyakarta. Mereka ditugaskan untuk menyelesaikan project yang hampir gagal. Farah adalah Asistent Manager yang sangat bisa diandalkan di perusahaan tempat mereka bekerja. Untuk membantu pekerjaannya, Farah menunjuk Affandi yang akan mendampinginya selama di Yogyakarta. Farah sengaja memilih Affandi agar mereka bisa liburan romantis sambil bekerja. Dan Farah sudah menulis daftar semua tempat liburan mereka di Yogyakarta.

Setelah menghabiskan perjalanan selama 3 jam, Farah dan Affandi tiba di Yogyakarta. Mereka langsung memesan taksi untuk mengantarkan mereka ke hotel. Sesampai di hotel, mereka memesan hanya 1 kamar untuk berdua. Bagi Farah, ini adalah project luar kota yang sangat indah. Bekerja sambil bercinta, itulah yang ada di dalam pikirannya saat ini.

" Sayang, malam ini kita di kamar saja ya. Aku lelah sekali di perjalanan. Besok hari pertama kita mulai ke lokasi project. Kita butuh istirahat cukup." Ucap Farah sambil memeluk Affandi yang baru saja keluar dari kamar mandi. Rencananya mereka akan pergi makan malam romantis, tetapi Farah kelihatan beneran lelah. "Baiklah sayang, kita di kamar saja. Tunggu sebentar ya, aku akan menelepon resepsionis untuk memesan makanan." Ucap Affandi sambil mengecup bibir Farah. Malam ini mereka habiskan di kamar.