Kesayangan[END]

bukan up

Disaat kehadiran membawa bahagia dan luka,apa yang akan kalian lakukan? Bigung? Begitupun dengan kami yang tak tahu harus bersikap apa atas kehadiran mereka yang justru membawa bahagia namun juga membawa luka hati kami.

Sampai akhirnya ego kami lah yang menang. Kami membenci mereka karena bagi kami kehadiran mereka membawa malapetaka. Kehadiran mereka merenggut malaikat kami. Membuat kami tak bisa merasakan lagi kasih sayang seorang mama.

Setelah melahirkan anak ke lima kandungan mama lemah sehingga tak memungkinkan lagi untuk hamil. Namun takdir berkata lain dua tahun setelah lahirnya adik kami yang ke lima mama hamil dan itu membuat mama lemah.

Dan setelah melahirkan mama koma selama dua minggu,dan saat bangun kondisi mama tetap masih lemah. Disitu kami kehilangan cahaya kami. Dan dua tahun setelahnya mama kembali hamil. Entahlah kenapa takdir suka mempermainkan orang.

Hingga kami menjadi delapan bersaudara. Setelah melahirkan anak ke delapan mama dinyatakan koma dan sampai sekarang mama masih terbaring koma. Timbul rasa benci dalam benak kami terhadap mereka yang lahir saat mama menderita. Kehadiran mereka membawa malapetaka.

Dari awal kami tak menginginkan kehadiran mereka. Kami hanya berlima bukan berdelapan. Adik bungsu kami adalah fenly bukan Fiki. Bagai kami mereka bertiga hanyalah bayangan hitam berada diantara kami.

Namun saat rasa benci menyelimuti kami terhadap mereka bertiga, tapi fenly justru menyayangi mereka,mengurus mereka,menganggap mereka adalah malaikat kecilnya,menjadi pahlawan mereka bahkan menjadi sosok Abang Ibu juga Ayah sekaligus bagi mereka bertiga.

Entah terbuat dari apa hatinya lembut begitu lembut dan baik. Tapi,kami tetap membenci mereka bertiga. Kami menganggap fenly belum mengerti semuanya jadi ia terus bersikap baik. Padahal mereka yang telah merenggut kebahagiaan fenly,membuat fenly tak bisa merasakan kehangatan seorang mama.

Jangan lupa baca teman-teman 😁✌🏻