Hot Daddy

21

💚💜 Jangan Lupa Vote 💚💜

.
.
.
.
.
.

Jungkook terbangun matahari sudah tampak tinggi dia mengerjapkan matanya mencoba menyesuakikan cahaya, matanya menatap sekitar yang tampak asing, kepalanya sangat pening dan sakit tapi itu belum seberapa saat dia mencoba menggetakan tubuhnya dan rasa sakit menyerangnya seolah tubuhnya hancur jungkook merintih kesakitan dia mencoba duduk lalu menatap sekitar ruangan tampak rapih kecuali kasur yang dia tepati yang tampak berantakan, tubuhnya terasa sangat sakit terutama di bagian pantatnya dan terasa sangat lengket dia membuka selimut dan matanya langsung melotot terkejut saat melihat tubuhnya telanjang polos dengan begitu banyak jejak kepemilikan di dadanya hingga ke paha bagian dalamnya. Jungkook terdiam mencoba mengingat-ingak kejadian semalam tapi kepalanya begitu pusing dia mencoba menenangkan dirinya dan berusaha berdiri nampun kakinya tiba-tiba seperti jelly dan tidak sanggup menopang tubuhnya membuatnya jatuh terduduk dilantai dan seketika rasa sakit menusuknya.

"Aagghhhhhhh" Teriaknya kencang karena sakit di pantatnya dia meringis menangis menahan rasa sakit yang menyerangnya.

Disisi lain seorang namja tampan masih asik dengan alat dapurnya untuk menyiapakan sarapan seketika terkejut saat ada suara teriakan dari kamarnya, dengan cepat mematikan kompor dan berlari ke kamarnya masih memegang pengaduk dengan apron masih menepel indah ditubuh tegapnya membuka pintu kamar dengan keras melihat bayi kelinci terduduk dilantai menangis membuat namja itu  berlari kearahnya. Taehyung menatap bayi kelincinya meletakan pengaduk ke lantai dan menangkup kedua pipi chubbynya.

"Heii baby ada apa sayang? Kenapa kau menangis dan kenapa kau duduk dilantai ?" Tanya taehyung panik , jungkook yang masih terisak menatap namja tampan itu

"Sakit hikkss, badan kookie sakit semua" Adunya, mendengar itu membuat namja tampan itu merasa bersalah karena telah menggempur bayi kelincinya berlebihan semalam

"Maafin hyung ne, kamu mau kemana biar hyung gendong hari ini hyung akan melayanimu sepenuhnya" Ucap taehyung mencoba menenangkan namja manis itu yang masih terisak. Jungkook mulai tenang dan berhenti menangis lalu menatap tajam namja di hadapannya dan merentangkan tangannya dan hal itu justru membuat namja tampan itu kebingungan

"Kenapa kau bengong hyung, kau bilang akan menggendongku, kamar mandi aku ingin kesana" Ucapa jungkook masih merentangkan tangannya dan langsung disambut oleh namja tampan itu dengan senyuman kotak khas miliknya  paling lebar dan indah.

"Tentu saya" Jawab taehyung lalu mengangkat tubuh jungkook yang telanjang dan membawanya ke kamar mandi, taehyung menyiapan air dan mendudukan jungkook di bathup.

"Apa kau ingin aku membantu memandikanmu?" Tanya taehyung dan dihadiahi tatapan mematikan oleh jungkook.

"Kau pasti akan menyerangku lagi, jadi keluarlah aku bisa mandi sendiri" Jawab jungkook malas. Taehyungg tersenyum mencubit pipi chubby itu lalu mengecup singkat kening namja manis pujaannya dan melangkah pergi.

Jungkook terdiam tangannya memeluk lututnya dan mulai kembali menangis saat kepalanya sudah mulai mengingat kejadian semalam yang terjadi padanya.

"Mengapa ini terjadi padaku, sekarang apa yang harus aku lakukan?" Ucapnya sedih dan lagi-lagi mulai menangis, dia tidak tau apa yang harus dia lakukan dia mencintai kekasihnya Kim Mingyu, tapi dia juga tidak bisa menolak ayah kekasihnya, dia tidak ingin menyakiti mereka atau membuat mereka saling membenci karenanya. Sudah satu jam jungkook menangis dan berendam di bathup dan belum beranjak sama sekali hal ini membuat Taehyung cemas, Taehyung berdiri di depan pintu kamar mandi mengetuknya perlahan dan tidak ada balasan apapun.

"Bunny, apa kau baik-baik sana ini sudah 1 jam lebih kau mandi? " Tanya taehyung dan lagi-lagi tidak ada jawaban, taehyung yang sudah panik langsung mendorong pintu dengan kencang dan menatap namja manis itu masih di bathup meringkuk memeluk tubuhnya sendiri