1

527 21 4
                                    

di bandara terlihat seorang wanita sedang menarik kopernya dia adalah ADARA ZEMORA dengan penampilan andalannya ia menjadi pusat perhatian di sana

ADARA langsung mengambil handphonenya yang berada di kantong jaket dan langsung memencet tombol nomor yang tertera nama "ABANG"

Telepon langsung tersambung dengan seseorang di sana

"Hallo bang" ucap Adara
"Hm?"
"Ish baru bangun ya Abang "ucap Adara dengan nada kesalnya
"Iya kenapa emang ?"
"Jemput Adara"
"Hah jemput? Jemput dimana? Kamu kan masih di Rusia "
"Di bandara " ucap singkat
"Bandara? Emang kamu mau pulang ke Indonesia?"
"Ish bodoh kali aku punya Abang, namanya aku udah di bandara berarti mau pulang , cepetan jemput cape nih aku " balas Adara kesal
"HAH SERIUS? KOK GA NGABARIN ABANG DULU KALO KAMU MSU PULANG "
"Ntar aja ngomelnya sekarang buru jemput " ucap Adara langsung mematikan telpon sepihak

Di lain tempat seorang laki-laki terlihat sedang buru-buru dia adalah HAIKAL ADIPUTRA laki-laki yang baru saja ditelepon Adara betapa terkejutnya dia mendapatkan kabar jika adiknya pulang ke Indonesia setelah beberapa tahun di Rusia perasaan yang sangat senang dan bahagia setelah sekian lama tidak berjumpa dengan adik tersayang nya itu

Haikal sudah siap dan langsung menancapkan mobilnya ke bandara

setelah melewati jalanan yang macet akhirnya ia sampai di bandara

dengan perasaan senang ia berjalan menelusuri bandara dan mencari keberadaan adiknya

terlihat seorang perempuan sedang mendengarkan musik lalu ada orang jahil yang melepaskan earphone-nya

"Dek Gua kangen banget"
"Ish apaan sih bang "

Ya dia adalah Adara dan Haikal

setelah perdebatan kecil akhirnya Haikal memeluk Adara dan mengecup keningnya

"Nakal banget ga bilang bilang kalo mau pulang " ucap Haikal dengan judesnya
"Hehe biar surprise aja" kekeh Adara
"Ya udah ayo pulang pasti kamu cape" Ajak Haikal dengan menarik sang koper dari tangan adiknya

Sesampainya mereka di rumah
"Bang aku ke atas langsung ya , mau tidur ngantuk " ucap Adara lesuh
" Iya tidur aja nanti pakaian kamu biar bibi yang beresin" Haikal tersenyum tipis

Haikal yang sedang duduk di ruang tamu mendapatkan notif di handphonenya setelah Haikal membuka pesan tersebut Haikal langsung bersiap bergegas pergi dan menitipkan pesan ke bibi bahwa ia akan keluar sebentar jika sewaktu-waktu adara menanyakan kemana dia pergi adara tidak perlu mencarinya

Haikal tidak lagi menggunakan mobilnya dia menggunakan motor sportnya

adara yang sedang tidur pun terbangun karena haus lalu dia ke bawah mengambil air dan duduk di ruang tengah sambil makan snack yang tadi dia ambil beberapa di dalam kulkas abangnya tersebut

"Bi" teriak Adara
"Iya non"
"Abang ikal kemana?" Tanya Adara
"Tadi dia bilang pergi keluar sebentar non "
"Oh gitu makasih bi"
"Sama sama non"

Adara yang bosan pun langsung mengambil handphonenya dan mengirim beberapa pesan kepada teman-temannya

Jam menunjukkan pukul 07.00 malam suara motor terdengar dari depan siapa lagi kalau bukan Haikal ya ini ,sifat yang tidak disukai adara dia bilang sebentar nyatanya pada malam hari baru pulang tidak konsisten pada janjinya

Haikal memasuki rumah dan naik ke atas menuju kamar langkahnya terhenti lalu ia mengalihkan pandangannya ke kamar Adara yang terbuka sedikit dan melihat adara yang sudah bersiap sepertinya dia ingin pergi

"Mau ke mana kamu malam-malam gini "ucap Haikal datar
"mau keluar mau ketemu sama teman-teman"
"nggak ada sekarang udah malam lagian kamu baru pulang nggak ada capeknya sekarang istirahat sana " jelas Haikal
"Bang dara cuman mau ketemu sebentar nggak lama boleh ya ya" imut adara

dengan cara imut begini pasti Haikal akan luluh dan mengizinkannya dia pergi

"ya udah sana lebih dari jam 09.00 awas aja"
"Yey oke bang makasih , bang pinjem mobilnya ya bye bye "

setelah mencium pipi abangnya Adara langsung mengambil kunci mobil dan bergegas pergi menuju tempat teman-temannya berada sesampainya dara di tempat tersebut adalah langsung masuk dan teriak

"HALO GUYS gue kembali " teriak Adara
"ADARA" kaget

semua orang yang berada di dalam sana terkejut dengan kehadiran adara di sana

setelah adegan kaget mereka semua langsung memeluk adara

"Adara akhirnya lu balik juga"
"dar ini beneran loh "
"Omg dar akhirnya ratu kita kembali"

dia adalah teman-temannya adalah yang paling dekat dengan Adara

Ia adalah Maudy Vera dan selvi mereka seperti keluarga kedua bagian Adara

" kok lu nggak ngabarin kita-kita kalau lu balik" ketus Maudy
"haha sengaja"
"dar kok lu bisa balik sih " polos Vera "oon banget punya temen ya bisa lah kan gue punya paspor "santai adara
"ih maksudnya nggak gitu adara zemora" greget selvi
"haha iya gua bosen di sana jadi gue pulang aja ke Indonesia"
" gue seneng banget setelah beberapa tahun akhirnya geng kita ada ketuanya lagi" ucap Maudy dengan semangat

mereka semua menghabiskan waktunya dengan mengobrol dan ngemil ditraktir adara

"gimana aman nggak" ucap serius adara
"banyak yang nyari masalah dan menjatuhkan nama geng kita karena ingin menggeser kedudukan sebagai ratu jalanan "jelas maudy
"sorry ya kalian jadi kerepotan gara-gara gak ada gua di sini "ucap tidak enak adara
"santai aja kali dar intinya kita senang lu udah kembali" ucap tulus selvi
"Ada jadwal enggak besok " tanya adara
"kebetulan besok ada yang nantang anak geng yang selalu meremehkan kita" balas maudy
"terima tantangannya "

tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 09.00 adalah langsung bergegas pulang sebelum diamuk abangnya

ADARA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang