Happy reading
•
•
•
Sudah selesai ratu dan bulan membeli buku, "gina ayo kita udah selesai beli bukunya" ujar ratu.
Gina segera menutup buku diary nya saat kedua temannya datang menghampiri dirinya, takut tulisan nya di baca sama kedua sahabatnya itu.
"Lagi nulis apa Lo?" Tanya bulan
"Kepo" jawab gina langsung memasukkan buku diary nya kedalam tasnya.
"Yaudah ayo pulang" ajak ratu biar ga terjadi keributan di tempat itu.
Tapi sebelum mereka bertiga pulang mereka memutuskan untuk pergi ke taman terdekat toko buku tersebut.
"Bul, bul di sini bagus nih" ujar gina memegang handphone nya ya apa lagi kalo bukan potoan.
"1, 2, 3 ciss" sudah banyak sekali mereka bertiga foto-foto.
"Udah ah potoan Mulu" keluh ratu.
"Beli es yu di sana" tunjuk ratu di sembarang sana, "ayo" teman-temannya hanya mengangguk
Ratu jalan duluan di ikuti teman-temannya dari belakang, "eet bentar gue udah masukin hp gue kan" ucap gina mengecek tas nya mastikan hp nya sudah ada di dalam tasnya.
"Ada ga?" Tanya bulan.
"Oh iya, ada-ada" gina mengangguk dan menatap ke arah depan untuk melanjutkan perjalanannya.
"What ratu awas!" ujar gina melihat mobil melaju kencang menuju ke arah ratu, ratu terdiam dan menengok ke arah gina.
Gina langsung berlari ke arah ratu dan mendorong ratu, sehingga ratu terjatuh kepinggir.
Bruk
Yap gina yang tertabrak oleh mobil tersebut, namun orang yang menabrak gina malah pergi begitu saja Yap tabrak lari.
"GINAA" ratu dan bulan langsung menghampiri gina yang sudah tergeletak di jalan dengan darah yang sudah bercucuran di kepalanya.
"Gin bangun gin" ratu menepuk-nepuk pipi gina.
"Gina Lo bercanda kan, bangun gin" bulan menggoyang-goyangkan tubuh gina, ratu dan bulan sudah tak tahan mereka berdua mengeluarkan air mata.
"Bul coba sekarang Lo panggi ambulans bul" panik ratu, bulan hanya mengangguk ia langsung mengeluarkan handphone nya yang berada di tasnya.
***
Ratu dan bulan sudah sampai di rumah sakit, ia sedang menunggu kabar dari dokter sedari tadi ratu dan bulan hanya bisa menangis.
Tak lama kiesha datang ke rumah sakit itu ya dia di kabarin sama ratu buat ke rumah sakit. Melihat kiesha yang sudah datang dan ada di hadapannya ratu langsung memeluk kiesha.
"Hey tu kenapa?" Berisik kiesha di telinga ratu.
"Ca, bulan ca, hikss...hikss"
"Hey bulan kenapa?" Tanya kiesha memegang kepala ratu dan menghapus air mata ratu.
"G-gara gara aku g-gina jadi kaya gini ca" ucap ratu terpotong-potong.
"Ga boleh ngomong gitu"
"Tapi ini semua salah aku ca, coba aja bulan ga nolongin aku pas aku mau ke tabrak pasti dia sekarang baik-baik aja" jelas ratu.
"Udah-udah" Kiesha membawa ratu ke dalam pelukannya.
Dan setelah itu tak lama mamah papah gina datang, "ada apa ini ko pada nangis, anak Tante mana?" Tanya mamah gina baru saja datang.
Namun ratu dan bulan hanya terdiam, membuat kedua orang tua gina semakin panik dan juga penasaran.
"Ratu, bulan jawab Tante sayang?"
