6 ▪Kebetulan atau Takdir▪

170 14 1
                                    

Dengan tampang bodohnya, ia- Jungkook sedang menatap nanar ke arah orang yang sedang menatapnya jengkel. Ia terdiam bahkan air matanya hampir menetes.

"Kau lagi kau lagi! Tak bisakah kau berhati-hati?! Bertemu dengan mu seperti sebuah kesialan bagiku." Omelnya sambil membersihkan tumpah creamsoup di jaketnya dengan beberapa helai tisu.

Jadi kronologi kejadiannya adalah Jungkook tak sengaja menyenggol seseorang yang sedang membawa creamsoup di nampannya. Awalnya ia merasa shock dan tersebut lebar, namun ketika pria itu membentaknya ia langsung terdiam membeku dan hampir menangis.

"Dasar orang gila. Minggir!"

"M-maafkan aku h-hyung.."

Pria itu menatapnya sinis lalu meninggalkan Jungkook begitu saja.

Tak lama dari kejadian itu, Hoseok datang ke arahnya. Wajah Hoseok terlihat panik karena melihat Jungkook yang diam seperti patung namun air matanya sudah membendung di pelupuk mata.

"Hei Jung.. apa yang terjadi?" Tanyanya dengan nada khawatir.

Jungkook masih diam membisu.

"Bicaralah agar aku tahu apa yang terjadi padamu." Jungkook kini menatapnya lalu bergumam pelan. "Dia Tae Tae Hyung, t-tapi Tae Tae Hyung tak akan membentakku." Hoseok kaget mendengar menuturan Jungkook. Selang beberapa menit Jungkook mulai terisak lalu menangis.

"Taehyung, maksudnya pria yang mirip Taehyung itu?"

---

"Halo Joon,"

"Ya? Ada apa?"

"Aku ada berita menarik."

"Tentang?"

"Kembaran Taehyung."

"Hah?!" Pekikan kaget dari sana membuat Hoseok menggelengkan kepalanya. Reaksi berlebihan seorang Park Namjoon.

"Ck, iya Namjoon-ah,"

"Kalau sedang tak bercanda bukan?"

"Bodoh, untuk apa aku bercanda di saat saat seperti ini. Dan sekarang kau ada dimana?"

"Masih di tempat dimana laptopku sedang di perbaiki." Hoseok melihat ke arah arloji nya.

"Bisakah kau ke rumah sakit sekitar jam 3 sore nanti. Aku ingin membahas hal ini pada mu."

"Tentu saja, nanti aku akan kesana. Oh iya, bagaimana keadaan Jeon Jungkook?" Mendengar pertanyaan Namjoon, Hoseok menghela nafas pelan.

"Dia sedang berada di kamar rawatnya bersama Ansel, ada kejadian yang tidak mengenakkan tadi. Dan itu berkaitan dengan kembaran Taehyung." Jelasnya.

"Okay, ketika laptop ini sudah selesai di perbaiki aku akan kesana. Bye Jung.."

"Ya.."

Pip..

Sambungan terputus. Hoseok terdiam dan mulai berpikir. Apa yang harus ia dan Namjoon lakukan setelah ini. Tak hanya Jungkook, ia juga ingin menebus segala kesalahannya waktu itu. Mungkin dengan begitu Taehyung akan senang di atas sana.

"Aku akan menemukannya untuk mu Tae.. biarkan pria sialan ini menembus dosanya karena yang ku lakukan saat itu belum ada apa apanya."

---

Dikamarmya Jungkook masih diam dan membelakangi orang yang sedang membujuknya untuk makan.

Helaan nafas lelah terdengar. "Apa kau tak sayang dengan tubuhmu Jeon?"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 07, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I'm Br(ok)en (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang