Red Hair Queen

3

Selamat membaca

Saat merlyn terbangun,dia melihat sekeliling kamar yang sangat mewah.Kepalanya sangat pusing memikirkan kejadian di festival itu, dia ingat kejadian yang membuat seperti ini.

Aku dimana-suara batin merlyn

Tiba tiba pintu yang sangat panjang itu terbuka masuklah seorang gadis yang menetap nya dengan senyuman.Merlyn terkejut karena yang ada di depannya ini kan putri kerajaan bersemi.

"Kakak sudah sadar ternyata, apa ada yang sakit kak, atau butuh sesuatu bilang padaku"ujar putri itu dengan nada yang cepat.

Merlyn menggelengkan kepalanya karena dia memang tidak butuh apa apa,dia tahu sekarang dia berada di dalam istana tidak mungkin putri kerajaan ada di depannya kalau bukan di istana.

"Kakak tunggu disini sebentar, aku akan memanggilkan tabib"ujar putri itu berlalu keluar.

Lagian merlyn mau kemana dengan tubuh yang lemah seperti ini, mau duduk aja rasanya pusing dan dia juga masih bingung kenapa dia di bawah ke istana lalu di mana disy.merlyn takut sahabatnya itu mencarinya semalam apa lagi ini udah pagi hari,pasti orang tuanya juga khawatir.

.....

Tabib yen dan peramal shin memasuki kamar,dimana gadis itu berada,tabib yen memeriksa kondisi gadis itu sudah lebih baik hanya saja butuh istirahat.

Peramal shin melihat gadis yang berbaring lemah itu tidak menyangka.Gadis itu benar benar mirip dengan kak mery, penyihir yang memiliki kekuatan istimewa.Peramal shin berpikir bahwa anak kak mery telah tiada saat kejadian itu. Tapi lihatlah sekarang gadis ini masih hidup dan memiliki aura yang sama yang di miliki oleh kak mery lalu juga rambutnya.

Peramal shin mendekat dan mengelus surai merah gadis itu,dia tahu gadis itu terkejut tapi dia tetap mengelusnnya.

"Suatu hari kau akan tinggal disini"ujar peramal shin lalu beranjak pergi keluar kamar.

Merlyn yang heran dengan ucapan bibi itu pun mengabaikannya saja.

Peramal shin sudah berada di depan pintu ruang kerja pribadi pangeran parled dia ingin menyampaikan sesuatu ke pangeran itu, setelah menunggu beberapa saat dari kejauhan lorong istana peramal shin sudah melihat pangeran berjalan ke arahnya.

Pangeran parled adalah pangeran yang ramah menurut peramal shin.rumor rumor yang beredar tentang pangeran yang dingin dan kejam itu adalah salah,peramal shin tidak tahu siapa yang menyebarkan rumor yang tidak benar itu. Pasalnya pangeran farled tidak seperti itu.

"Salam pangeran "tunduk peramal shin

"Kau sepertinya menungguku peramal shin, ada apa "

"Gadis yang pangeran bawah tadi malam, adalah gadis yang saya ramalkan saat usia anda 18tahun dialah pendamping anda pangeran"ucap peramal shin sungguh sungguh.

"Ternyata kau benar seorang peramal,aku selalu tidak percaya dengan ucapanmu karena siapa yang percaya hanya memejamkan mata menyentuh tangan kau langsung tahu masa depan, tapi kini aku percaya. gadis itu sama persis yang kau bilang saat itu"

Peramal shin tersenyum lalu pamit pergi dengan langsung menghilang begitu saja.

.....

Pangeran farled merenungkan ucapan peramal shin. Sebenarnya dia masih tidak percaya akan hal itu. Memang iya saat usianya ke 18 tahun ibunya menyuruhnya untuk di ramal farled menurut saja saat itu. selesai di ramal,peramal shin bilang dia akan jadi raja yang bijaksana dan memiliki ratu  rambutnya berwarna merah.