Start it ? (7)

289 48 3
                                    

Hye hye hye gmna msih sabar gak nungguin chapter ini.
Mungkin udh gak sbar ya klo gtu lngsung aja deh

Selamat membaca!!!

Minjeong telah selesai dengan pekerjaannya dari taman dengan lyeoni yang mengekorinya dari belakang, minjeong segera masuk ke lift menuju kamarnya untuk membersihkan dirinya yang sudah berkeringat itu.Usai mandi dan berpakaian minjeong turun kebawah untuk makan karna dilihat arlojinya sudah jam 19.15 yaitu jam mkan sudah lewat jam 19.00 tadi.Minjeong tidak memanggil jaemin karna dia berpikir jaemin sudah makan duluan mengingat pria itu tak pernah sekalipun menunggunya jika waktu makan sudah lewat, saat minjeong sampai di dapur dia melihat bibi sihyeo berdiri di samping meja makan dan jaemin yang duduk di kursi tanpa melakukan apapun bahkan jika minjeong lihat sepertinya dia belum makan, ada apa dengannya tumben sekali telat makan.

Minjeong duduk di kursi samping yang berselisih 2 kursi dengan jaemin dan dia melirik ke jaemin yang sedang memejamkan matanya dengan bersekap dada

"J-jaem kamu udah makan?" tanya minjeong yang melihat didepannya tidak ada makanan, mendengar pertanyaan minjeong jaemin membuka matanya

"Belum" jwabnya singkat dan minjeong dengan cepat menyediakan makanan untuk suami dan juga dirinya sendiri walaupun tangannya sudah gemetar karna mengingat baru kali ini dia makan berdua dengan jaemin selama mereka menikah

"S-selamat makan" ucapnya sedikit gugup dan hanya mendapat deheman singkat sebagai jawaban jaemin dan selama mereka hanya ada suara sendok dan piring yang bersentuhan

15 menit berlalu

Jaemin dan minjeong sudah selesai makan, minjeong ingin beranjak untuk merapikan meja makan tapi bibi sihyeo menghentikannya

"Tidak usah nyonya biar saya saja yang merapikannya, nyonya cukup duduk disini saja memkan buah sebagai makanan penutupnya nyonya" imbuh bibi sihyeo sembari mengambil piring kotor yang ad di pegangan minjeong

"Nggak papa kok bi, biar saya aja kebetulan saya sudah sering melakukannya kok" jawab minjeong dan mengambil kembali piring itu dari bibi sihyeo

"Tapi non.....

"Udah gak papa kok bi, oh iya bibi sama yang lain udah makan?" tanya minjeong dan mendapat gelengan dari bibi sihyeo

"Yaudah kalo gitu kalian makan aj dulu soalnya udah jam 19.30 bi" suruh minjeong kepada bibi sihyeo dan dituruti oleh bibi itu.Argumen kecil tadi tidak luput dari penglihatan jaemin yang hanya menyaksikan tadi, bahkan sekarang dia duduk di minibar yang ada di dapurnya itu sembari melihat minjeong yang sedang mencuci piring

"Bodoh, padahal mereka sengaja disewa untuk membantu dia membereskan rumah ini  dan lihat dia sekarang malah melarang ART itu cuci piring dan malah menyuruh makan bahkan sekarang dia yang cuci piring? Yang benar saja, buang² uang saja." batin jaemin dan langsung beranjak ke ruang tamu meninggalkan minjeong yang masih mencuci piring.

"Kenapa tadi dia menatapku terus" gumam minjeong pelan sambil melihat kepergian jaemin, minjeong tau jika jaemin menatapnya sedari tadi

"Apa aku berbuat salah lagi? Makanya dia menatapku seperti itu? Hufttt..." kali ini minjeong tidak tau apa kesalahannya tapi yang pasti jaemin akan marah kepdanya nanti

"Ohh.. Iya...

"Aku lupaa!!!

"Apa jaemin marah karna...

"Aiss minjeong paboo" minjeong memukul dahinya pelan dan merutuki dirinya, wajar saja jika jaemin marah karna dia belum memberitahu jaemin siapa orang² yang ada dirumah mereka, dengan cepat² minjeong segera menyelesaikan kegiatan cuci piringnya dan segera memberitahukan jaemin sebelum dia yang kena panggil duluan.

Husband (?) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang