"kalau boleh tau siapa nama akhi"tanya Ridwan saat di jalan menuju kamar Umar bin Khattab.
"Royyan"
"Nama yang bagus"
Saat sampai di kamar yang di tujuh,royyan merasa tak nyaman ,kasur yang sempit dua tingkat ,tidak ada AC,
"oh yang benar saja"gumamnya
"Ada apa akhi?"tanya Ridwan keharanan saat mendengar gumaman royyan
"Gue tidur disini,tanpa AC?"
"Ya kita tidur di sini,di sini memang tidak ada AC hanya ada kipas angin, kecuali di masjid"jawab Ridwan.
"mana kasur gue"
"Yang ini ,akhi mau di lantai satu atau dua biar bisa tukeran sama saya"
"Satu "
"Baiklah saya lantai dua"
Tak lama kemudia Azan ashar berkumandang,waktunya untuk seluruh santri bersiap-siap menuju masjid dan menjalankan kewajibannya sebagai seorang muslim.
"Akhi royyan tidak bersiap-siap"
"Untuk?"
"Shalat di masjid"jawab Ridwan.
"CK males"
"Astaghfirullah akhi ,shalat itu tiang agama hukum nya wajib"
"Lo kalo mau ceramah sana,jangan dengan gue "
"Maaf akhi sesama muslim kita harus saling mengingatkan"
"Lo kalo masih mau ceramah,siap siap nyawa Lo taruhannya".
"Ayo lah Ridwan ,nanti keburu tertinggal saf pertama "ajak Syafiq teman sekamar royyan dan Ridwan.
"Baik lah kalo kamu tidak mau shalat,saya pergi dulu assalamu'alaikum ".
"Hmmm wasalam"jawabnya dengan malas
"Gila panas banget,apa gue kabur aja ya"ucap nya ketika mendapat ide.
"Kabur aja lah males gue lama-lama di sini mana sumpek lagi"
Royyan pun bergegas mengambil dompetnya dan pergi lewat pintu belakang lalu memanjat pohon,dari mana royyan tau?jawabannya dari Ridwan dan ya berhasil.
Royyan pun pergi kesebuah homestay lalu memesan kamar ber AC.
*****
"Ridwan mana royyan "
tanya Abah Abdullah pada ridwan
"Itu Abah royyannya tidak mau padahal sudah saya ajak tadi "
"Ya sudah teruskan tadarus mu biar Abah yang akan berbicara padanya"
"Baik Abah"
Abah pun pergi menuju kamar Umar bin Khattab,saat sampai Abang tidak menemukan royyan di dalamnya.
Jangan lupa vote comen dan ikutin juga my ig @ alyu_liyyu.
Sampai jumpa di chapter berikutnya.
Salam kenal
Aliyyu
KAMU SEDANG MEMBACA
PSIKOPAT BERTAUBAT
Fiksyen Remaja"gue Aroyyan Alexander gak akan berhenti menyiksa dan membunuh musuh sampai semua musuh gue habis,dan Lo gak usah sebut sebut tentang dosa apalagi tuhan sama gue"
