AJ 05

587 68 1
                                    

Halo, ini Aul😉
Selamat datang di Another Jesslyn. Diharapkan kepada para warga untuk bersiaga karena dapat menyebabkan emosi tiba-tiba dan sering terdapat kata-kata kasar yang mungkin tidak lolos sensor indonesia. Oleh karena itu, diingatkan kepada para warga untuk tidak mengambil hal negatif dari cerita ini tetapi ambilah sisi positifnya.

SALAM HANGAT UNTUK PARA WARGA DAN SELAMAT MEMBACA😆

===========

Jesslyn saat ini sedang duduk di sebuah meja belajar usang yang menghadap ke arah jendela sehingga menampilkan pemandangan luar berupa tembok dan dibalik tembok yang menjulang tinggi itu terlihat pepohonan hijau yang tumbuh dengan subur.

Saat ini Jesslyn sedang menulis sesuatu di sebuah kertas, tentu saja semua tentang rencana untuk bertahan hidup kedepannya. Terlulis jelas di lembar kertas itu beberapa poin untuk rencananya.

===========

Rencana Bertahan Hidup

Poin A : Jauhi tokoh-tokoh penting.

Poin B : Mengumpulkan uang sebanyak mungkin dan memulai hidup baru di desa dengan membuka toko kue.

Poin C : Melawan cerita dan mendekatkan diri dengan para tokoh.

===========

"Hm? Sepertinya poin A dan B lebih baik dibandingkan poin C yang cukup beresiko." Gumam Jesslyn.

Setelah menentukan apa yang akan dia lakukan, Jesslyn menganggukkan kepalanya. Dirinya tidak membayangkan jika memilih poin C sebab hanya memikirkannya saja membuat bulu kuduknya merinding, jika kalian ingat di cerita Jesslyn itu mencoba untuk mendekatkan dirinya dengan para tokoh dan ya walaupun berlebihan itu membuatnya memiliki akhir yang mengenaskan.
"Nona?" Suara Thea membuat lamunan Jessly buyar, dirinya langsung memegang dada sebelah kanannya. Dirinya tentu saja terkejut karena sedang enak-enak melamunkan hal yang membuatnya merinding, tiba-tiba saja Thea mengagetkan dirinya.

"Kau ini membuatku terkejut." Kesal Jesslyn.

"Maafkan saja, nona. Saya sudah mengetuk pintu dan memanggil nama nona beberapa kali, namun tidak ada sahutan dari nona. Jadi saja memutuskan untuk masuk karena saya takut terjadi sesuatu kepada anda." Jawab Thea tak enak.

"Sudahlah jangan dipikirkan lagi. Bagaimana Thea? Hari ini kamu mendapatkannya?" Tanya Jesslyn dengan mata yang berbinar.

Alasannya kenapa? Apakah kalian ingat jika Jesslyn meminta tolong pada Thea untuk membawakannya buku sihir di perpustakaan yang berada di kediaman utama? Kemarin Thea tidak bisa mendapatkannya, padahal berulang kali dirinya mencoba untuk masuk ke perpustakaan tetapi gagal.

Percobaan pertama saat Thea ingin memasuki perpustakaan, ada kepala pelayan yang membuatnya terkejut. Untung saja kepala pelayan tidak curiga karena Thea memberikan alibi jika dirinya kebetulan kelelahaan karena harus pulang-pergi dari kediaman utama ke kediaman nonanya. Ya, di kediaman utama dirinya bertugas sebagai orang yang membantu di dapur dan di kediaman sang nona, yaitu mansion lily dirinya bertugas untuk membantu membersihkan kamar sang nona.

Percobaan kedua saat Thea sudah memasuki perpustakaan, dirinya kelua lagi sebab mendapati ada tuan muda pertama sedang mengambil beberapa buku di sana.

ANOTHER JESSLYN [Transmigration]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang