Part 4

140 14 6
                                        

Selamat berimajinasi dengan Kim Jong Woon dan Cho Kyuhyun.

Part 4 (Join Hands)

*Start Reading

*

*

Jong Woon secara tidak sadar menjatuhkan barang belanjaannya melihat kegiatan itu lagi. Jika 3 bulan yang lalu Jong Woon baik-baik saja melihat Kyuhyun berciuman dengan pria lain, maka tidak untuk sekarang. Entah kenapa rasanya ada yang menusuk dadanya sangat keras hingga rasanya sulit untuknya bernapas. Jong Woon juga tidak tahu kenapa wajahnya memanas melihat hal ini dan kenapa rasanya dia tidak suka melihat ini?

Kyuhyun melihat Jong Woon dengan wajah panik. Jong Woon sendiri sudah sangat marah pada Kyuhyun.

"Menyingkir dari pintu itu aku ingin lewat!" Jong Woon langsung masuk apartemen ketika dua orang tadi memberinya jalan masuk. Sampai di dalam Jong Woon segera menempatkan Dae Hwa pada ranjang bayi. Kyuhyun masuk tidak lama kemudian setelah itu, untuk menghindari percakapan dengan Kyuhyun, Jong Woon lebih memilih menyibukkan di dapur.

"Hyung, maafkan aku."

"Tidak ada yang perlu dimaafkan, kau tidak mempunyai salah padaku." Jong Woon sadar Kyuhyun minta maaf karena melanggar janjinya. Tapi entah kenapa Jong Woon merasa sakit hati karena hal lain.

"Aku janji tidak akan membawa siapapun ke sini lagi."

"Aku tidak peduli."

"Ah kalau begitu aku akan melihat Dae Hwa." Kyuhyun berjalan ke arah ranjang bayi, tepat saat Kyuhyun akan menyentuh Dae Hwa,

"Berhenti menyentuh Dae Hwa dengan tangan MENJIJIKANMU ITU." Ucap Jong Woon dengan meninggikan volume suaranya. Jong Woon sendiri terkejut kenapa kata-kata itu keluar dari mulutnya. Jong Woon ingin menjelaskan pada Kyuhyun tapi Jong Woon terdiam karena melihat wajah dingin Kyuhyun sekarang.

"Aku memang g*y, aku memang menjijikan. Kau pasti takut karena putramu dirawat oleh orang sepertiku kan?" Wajah Kyuhyun terlihat semakin dingin. "Kau sama seperti yang lainnya, Jong Woon. Menatapku dengan jijik seperti itu. Aku salah menilaimu selama ini." Kyuhyun menyambar lagi tas nya dan pergi dari apartemenya malam itu.

Jong Woon langsung membekap bibirnya saat melihat Kyuhyun pergi dari apartemen itu.

"Tidak Kyu, bukan itu maksudku." Ucap Jong Woon lirih. Jong Woon ingin mengejar Kyuhyun tapi rasanya sendi-sendinya seolah lumpuh, Jong Woon langsung terduduk. Jika tadi Jong Woon dapat menahan air matanya, maka tidak untuk sekarang. Air mata itu turun tanpa dapat Jong Woon cegah.

"Sialan! Sialan!" Umpat Jong Woon sendiri hari itu.

*************

*3 Hari kemudian*

Sudah 3 hari Kyuhyun tidak pulang ke apartemen sejak kejadian itu. Sudah 3 hari pula Jong Woon terus menghubungi dan mengirim pesan pada nomor Kyuhyun, tapi hasilnya nihil. Kyuhyun tidak pernah menjawab panggilan Jong Woon, pesannya juga tidak dibacanya.

Bagaimana Jong Woon menjelaskan keadaan mereka jika Kyuhyun keras kepala tidak mau menerima panggilan dirinya?

"Sialan!" Umpat Jong Woon sendiri.

Saat memikirkan cara untuk menghubungi Kyuhyun, Jong Woon teringat seseorang. Ya, orang itu pasti akan membantu dirinya bertemu dengan Kyuhyun. Siapa lagi kalau bukan Hyukjae. Pria itu pasti tahu dimana Kyuhyun sekarang.

***

Jong Woon datang ke apartemen Hyukjae dengan menyamar sebagai kurir kemudian memakai topi agar wajahnya tidak terlalu terlihat. Kata Hyukjae tadi Kyuhyun menumpang di apartemennya selama 3 hari, dan selama 3 hari pula Kyuhyun mengurung dirinya di apartemen Hyukjae tanpa mau masuk kerja.

Join Hands ( KyuSung )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang