chapter 1

2.2K 162 9
                                    

"joo,lo udah bikin---"

"gak ada" potong joshua tanpa mengalihkan buku novelnya.

"gue belum ngomong bangsat" protes wawan,sahabat kecilnya. "lo udah bikin tugas buk kiki belum? Gue mau nyalin dong."

Joshua langsung mengeluarkan buku nya dari dalam tas dan memberikan kepada wawan.

"btw masih belum berani nyapa dia?"

Joshua melirik wawan sekilas dan menggelengkan kepalanya.

"kapan berani nya sih jo,kalo gini mulu keburu di embat orang" jawab wawan sedikit kesal dengan sahabatnya.

"ya berarti bukan rezeki gue dong" balas joshua dengan santai.

"makanya lo musti tegur dia ,atau lo mau gue minta nomornya sama bang Arthur?" kalimat wawan semakin menyebalkan. Wawan mengerti jika joshua tidak ingin pdkt tetapi setidaknya menyapa agar travis tau ia hidup di sekolah ini.

"lo mau gue ngechat dia bilang gue joshua pratama,gue suka sama lo! Gitu? Gilak,dia itu cowok normal,straight!"

"dari mana lo tau dia normal?"

"terus menurut lo dia sama kaya gue?" sewot joshua

"we never know,emang lo udah pernah liat dia date sama cewek? ga kan?."

Joshua menggelengkan kepalanya dan Kembali membaca novel kesayangannya.

"lo tau ga lo disituasi apa sekarang?" tanya wawan.

"apaan?"

"bulol!"

"hah? Bulol apaan,"

"bucin tolol!" sahut wawan sambil mengetuk pelan kepala joshua.

"anjing!" kesal joshua,dengan pipi nya yang sudah memerah.

Pandangan joshua beralih ke seorang perempuan yang bergelanyutan di lengan travis. Mereka sangat sempurna jika bersanding,ganteng dan cantik. Realitanya cowok ganteng cocok dengan perempuan cantik bukan? Bukannya dengan lelaki cantik, eh..

Tau ga rasanya ngeliat cowok yang ga bisa dimiliki? Rasanya ingin lenyap dari dunia.

Dipendem sendiri,nyesekin banget di hati. Kenapa mala curhat thor.

Emang yaa.. love is bitch!

Sekarang,joshua rasanya ingin menjambak kepala gadis itu.

"jo,dari pada lo natap mereka mending jajan yuk" ucap wawan. Joshua menoleh

"mager." Jawabnya.

"eh wan,lo ada kenalan dukun atau apa gitu?" tanya joshua sambil mengedipkan matanya kepada wawan.

Wawan bergidik ngeri. "buat apaan?"

"nyantet tu cewek,biar matanya keluar paku." Jawab jojo dengan santainya.

"weh anjing,kalo sakit hati ga gitu juga bro!"

Memang cinta itu buta dan tolol. Kenapa begitu,karena jika sudah cinta maka orang jadi gila dan menutup matanya rapat-rapat kaya orang gila.

"untuk kali ini gue ga bisa bantu lo jo."

Joshua memutarkan matanya malas dan Kembali melihat travis bersama gadis itu.

>>>>>>>>>>>

Joshua menatap lapangan basket yang sedang digunakan Latihan saat sepulang sekolah. Fokusnya sekarang tertuju pada pemuda tinggi dengan rahang tegas dan manik hazel yang terlihat tajam. Travis.

Kapten basket itu sedang memberikan arahan supaya Arthur mengoper bola ke arahnya. Dan seperti biasaya ada pemandangan perempuan-perempuan dengan suara cempreng selalu menyelimuti travis.

Crush (HAJEONGWOO) -HiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang