2

3.2K 129 2
                                    

pagi ini jeonghan tidak tau akan beraktifitas seperti apa , jadi dia memutuskan untuk bangun pagi dan membuat sarapan , seungcheol masih ada di dalam mimpinya setelah semalam mereka menghabiskan waktu dengan minum dan juga bercerita mengenai pertaruhan dirinya dan juga mantan kekasihnya

jeonghan tidak tau bagaimana bisa pira kaya raya ini hanya mempunyai ramen di dapurnya , jadi mau tidak mau terpaksa jeonghan hanya memasak ramen untuk sarapan mereka

"seungcheol kau tidak mau bangun? aku tau kau bilang sedang libur tapi melewatkan sarapan juga tidak baik"
jeonghan mengoceh sendiri karena manusia ini susah di bangunkan

namun belum ada 5 menit , seungcheol menyerah dan bangun dari posisi tidurnya karena mendengar jeonghan makan ramennya sendiri

"kau tidak menungguku bangun dulu? jahat sekali" kini Seungcheol berjalan lunglai ke meja makan yang ada di dapurnya

"sudah 5 kali aku membangunkanmu jadi ku putuskan untuk makan sendiri"

sesi sarapan mereka tergolong tidak berisik , pasalnya dua-duanya sedang fokus dengan ramenya

jeonghan hanya kagum saja , bagaimana bisa seorang seungcheol sangat lahap menyantap ramen buatannya , bahkan sesekali seungcheol bilang dia tidak pernah makan ramen kecuali saat sedang malas makan , makanya saat makan dalam keadaan seperti ini dia sangat menikmatinya

"cheol , aku tau ini lancang tapi apa kau punya kenalan yang membutuhkan tenaga kerja?"

"kau butuh pekerjaan?"

"tentu saja , tidak selamanya aku tinggal di sinikan?"

"kerja saja di kantorku"

jeonghan tidak menjawab karena dia tidak yakin bahwa ia sanggup bekerja di balik komputer , itu sangat membosankan

tapi tidak ada pilihan lain selain mengiyakan , ia tidak masalah di posisikan di mana yang penting dia tidak selamanya merepotkan seungcheol

setelah mereka merasa kenyang , jeonghanpun membersihkan piring mereka , namun belum ada 2 menit jeonghan merasakan pelukan dari belakang

"seungcheol?"

"hmm"

"kenapa? maksud..ku"

pelukan itu semakin erat , entah apa yang ada di fikiran seungcheol jadi jeonghan membalikkan tubuhnya dan berhadapan langsung dengannya

"kenapa manatan kekasihmu itu bodoh sekali dia tidak tau mana yang lebih berkualitas"

"mantan kekasihmu juga cheol"

jeonghan tau pasti perbedaannya , ia juga berfikir bagaimana bisa mantan kekasihnya itu lebih memilih berselingkuh dan entah dorongan dari mana jeonghan memberanikan diri mengecup pipi seungcheol dan memberikan senyuman kepada laki-laki itu

pintu apartemen seungcheolpun terbuka dan belum sempat jeonghan menoleh bibirnya sudah di kunci oleh seungcheol , bahkan badan kecilnya sudah diangkat ke atas meja makan .

"apa dia datang lagi?"

seungcheol hanya mengangguk mengiyakan

"belikan aku makanan enak setelah ini" belum sempat seungcheol menjawab jeonghan sudah melumat bibir seungcheol , meskipun tidak sehandal seungcheol tapi jeonghan sudah melakukan ciuman terbaiknya

"CHOI!!!"

ciuman mereka terputus saat itu dan keduanya menoleh ke arah sumber suara tapi jeonghan malah memeluk tubuh seungcheol erat

"dasar jalang!"

"bukankah kau yang jalang?bagaimana ? apa ciuman dari mantan kekasihku lebih enak dari punya seungcheol?"

gadis itu hanya terdiam di tempat dengan tatapan tajam ke arah jeonghan , seungcheol hanya diam dan terkejut atas kata-kata jeonghan barusan

"diam yoon jeonghan!"

"mau lihat ?"

seungcheol hanya tersenyum menatap sang mantan kekasih yang masih terdiam di tempat

"lebih baik kau pergi dari sini daripada melihat adegan selanjutnya setelah berciuman" itu suara seungcheol

jeonghan hanya tersenyum melihat seungcheol yang bisa melawan mantan kekasihnya itu , adegan selanjutnya jeonghan yang menakup kedua pipi seungcheol dan mencium bibir seungcheol sekilas

"terima kasih" tidak ada suara dalam kata-kata terima kasih jeonghan

entah setelah ini apa semua akan berjalan lancar kedepannya , jeonghan hanya mampu melihat hari ini maka dari itu saat seungcheol sudah memberikan ciuman di bibirnya jeonghan tak hanya diam , mereka saling melumat dan saling meremas tubuh satu sama lain bahkan kedua kaki jeonghan sudah mengunci tubuh seungcheol , jangan salahkan jeonghan jika kini seungcheol sudah menegang di area bawah

hallo!!!
gimana ? apa masih ingat sama ceritanya? maaf kalo semakin gak jelas , aku juga belom tau mau di gimanain nanti ceritnya tapi semoga suka ya !!!!

love from jc ❤️❤️

PRELOVEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang