8

165 10 1
                                    

sudah dua hari sejak kejadian itu namun jeonghan masih melamun karena memikirkan mimpinya , semua terasa nyata tapi jeonghan tidak bisa menebak dengan siapa dia melakukannya tadi .

"Cheol?"

jeonghan diam - diam memperhatikan dari bangkunya , si murid baru yang semakin akrab dengan hyeripun membuat jeonghan sedikit cemburu . pasalnya sudah dua hari ini laki-laki itu tidak mengajaknya bicara bahkan sudah tidak mengganggunya lagi

harusnya jeonghan senang tapi dia malah gelisah bahkan peryataan cinta mingyupun sudah ia lupakan

"pak kim saya izin ke ruang uks tiba-tiba kepalaku pusing"

"silahkan seungcheol , istirahatlah di sana sebentar sambil menunggu jam pulang"

jeonghan masih memperhatikan gerak gerik seungcheol dari jauh , kecurigaannya semakin kuat dan ia ingin membuktikannya sendiri

"baiklah kita akhiri sampai di sini saja bertemu lagi senin depan , selamat berakhir pekan"

"yes!!"

semua murid mulai berhamburan keluar kelas , menyisakan jeonghan yang masih duduk di sana

"han , maaf ya aku gak bisa nganterin kamu pulang dulu ada hal penting"

"iya gpp gyu , gue mau nganter tas si murid baru dulu ke uks terus balik"

"oke cantik hati-hati di jalan"

usapan tangan mingyu di rambutnya pun ia rasakan dan kini jeonghan sudah beranjak dari kursinya untuk membawa tas seungcheol menuju uks

setiba di sana jeonghan melihat seungcheol sudah dalam posisi duduk , dirinyapun langsung menyerahkan tas punggung yang tidak terasa berat sama sekali itu ke hadapan seungcheol .

"makasih"

"lo ngehindarin gue ya?"

seungcheolpun mendongakkan kepalanya dan menghadap ke jeonghan yang kini posisinya lebih dekat dengannya

"bukanya lo keganggu ya sama kehadiran gue?"

jeonghan masih terdiam , tidak ada yang salah tapi dia lebih terganggu saat ini

"tapi gue lebih keganggu karena lo ngehindarin gue"

"mau lo apa sekarang?"

sejujurnya seungcheol kini malas berdebat dengan jeonghan , kepalanya masih sedikit pusing meskipun sudah di beri obat , namun yang di lihat seungcheol saat ini adalah jeonghan yang langsung mencium bibirnya dan mengecupnya singkat

"lo kan yang cium gue di markas belakang sekolah?"

"lo ada bukti?"

"gue 100% sadar waktu itu dan gue ngenalin suara lo seung .. mmphh"

seungcheol menarik pinggang jeonghan lalu mencium bibir tipis itu lagi , kecupan-kecupan bibir mereka berdua pun menggema di ruang uks yang sepi .

kancing seragam mereka berduapun sudah terlepas , tangan jeonghan kini sudah turun meraba dada bidang seungcheol dan tak mau kalah seungcheolpun kini meraba punggung jeonghan lalu mengangkat badan jeonghan untuk duduk di pangkuannya .

"lo mabok yoon jeonghan"

"biarin !! gue mau lu tanggung jawab"

"berapa botol yang lo minum"

tidak ada jawaban tapi jeonghan kini membungkam bibir seungcheol lagi , ciuman merekapun tak berhenti sampai jeonghan sendiri yang memohon .

"nyusu lagi please" jeonghan menangkup wajah seungcheol dan mengarahkan dadanya ke bibir tebal itu

"habis ini jangan pernah minta ampun sama gue"

"ahhh .. cheolll mmhh" bibir tebal seungcheol kini sudah menjamah nipple pink jeonghan yang sudah meneggang

"gue semaleman mainin nipple gue sambil bayangin lo bgstt ahhh"

jeongan benar - benar berantakan sekarang , tangannya terus mendorong kepala seungcheol untuk melakukan lebih ke tubuhnya

"lagiihhhh"

"lo bakal beneran nyesel"

"hisap terusshh"

ranjang uks pun menjadi saksi kegiatan bercinta mereka , dengan tergesah-gesah keduanya sudah beralih dari ranjang uks menuju kamar mandi sekolah di dekat uks kerena tiba-tiba penjaga uks masuk dan mengunci pintu tersebut karena jam sekolah sudah berakhir.

semua murid sudah tidak ada lagi di sekolah , hanya tersisa mereka berdua yang masih asik bercumbu satu sama lain

"nama lo seungcheol?"

"ya , inget nama gue ya cantik karena gue balakan selalu inget lo sampe kapanpun"

"nama gue ahhh"

"yoon jeonghan , mau kemanapun lo pergi , gue bakalan nemuin lo dan jadiin lo milik gue"

"sesuka itu lo sama gue? mhh pelan-pelan tenang aja gue masih mau lu nyusu,bibir lo enak banget ahhh"

"ya jadi jangan pergi dari hadapan gue mulai saat ini yoon jeonghan , lo udah jadi milik gue sejak kontol gue masuk ke lubang lo"

kegiatan mereka berduapun berhenti saat fajar sudah mulai tenggelam , 5 jam mereka lakukan dengan berbagai gaya jangan salahkan kalo saat ini jeonghan sedang berjalan sedikit pincang dan seungcheol hanya mengekor dari belakang .

"tapi seungcheol , gue bakalan pindah besok gue gak bakalan sekolah lagi di sini keluarga gue hancur dan gue gak ngerti apa yang bakal terjadi sama gue kedepannya"

"kalo gitu ikut gue"

jeonghan hanya menggeleng , lalu menghampiri seungcheol dan mencium singkat bibir itu

"tepati janji lo , cari gue sampe ketemu"

seungcheol hanya terdiam lalu memeluk tubuh rapuh itu , hanya pelukan yang membuat rasa jeonghan sedikit lega karena sudah membuat kenangan indah bersama seungcheol hari ini

"terima kasih seungcheol"

yuhuuuuu !!!!
ehe gak banyak tapi ini cerita sedikit flashback masalalu mereka , jadi kedepannya cerita ini bakalan nyeritain cerita masa lalu mereka yak semoga kalian masih nyambung dan faham sama jalan ceritanya , pokoknya love you 😊❤️

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 04 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PRELOVEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang