𝐏𝐚𝐫𝐭 1

1.2K 127 8
                                    


Mark mengamati Haechan yang sedang menerangkan pendapat untuk acara yang akan digelar oleh fakultas melalui himpunan. Tidak, Mark tidak mendengarkan ucapan Haechan dengan seksama melainkan fokus terhadap bibir kecil Haechan yang bergerak cepat. Bagaimana rasa bibir itu? pasti manis. Batin Mark seraya menjilat bibir bawahnya sendiri.

"Jadi bagaimana Mark Hyung?" Tanya Haechan setelah selesai. Mark masih diam pada tempatnya.

"Hyung!!!!" Mark tersentak dan sadar dari lamunannya.

"hah? Iya, begitu saja" Haechan tersenyum senang ketika usulannya diterima oleh Mark.

"oke, ada usulan lain untuk acara minggu depan? jika tidak saya akan akhiri rapat ini, dan Kim Seungmin jangan lupa ringkasan rapat hari ini berikan pada pak Oh"

"baik hyung" Seungmin menjawab dengan nada lemas. Dia lapar, gegara rapat dimajukan jadi dia tidak sempat makan siang dulu tadi.

"oke, rapat selesai" Ucap Mark mengakhiri rapat itu lalu menarik pergelangan tangan Haechan keluar dari ruang rapat.

"woy hyung!!!" teriak Jeno tidak terima karena Mark membawa kabur Haechan.

"sunshine ayo kita makan dimsum depan kampus!!" seru Mark dengan semangat menghentikan langkahnya mengahadap Haechan.

"tidak bisa hyung, setengah jam lagi aku ada kelas Bu Taeyeon. Aku takut terlambat nanti kau tahu sendiri kan betapa galaknya bu Taeyeon? kita makan di kantin fakultas aja ya hyung" Mark menjatuhkan bahu nya lesu. Gagal sudah rencana dia menghabiskan waktu berdua dengan Haechan tanpa gangguan anak anak lain.

"Kajja!!!!" Sahut Jeno yang entah dari mana merebut tangan Haechan dari genggaman Mark. Mark hanya menatap datar Jeno yang membawa pergi Haechan lalu mengikuti langkah kedua anak manusia yang lebih muda darinya satu tahun itu.



Kantin

"kau duduk saja chan, biar aku yang pesan kau mau makan apa?" tanya Jeno membuat Haechan sedikit berpikir

"Gado-gado 1 sama es jeruk ya jen"

"siap princess"

/Plak!!/

Jeno sedikit meringis saat telapak tangan Haechan menampar lengannya sampai mengeluarkan bunyi nyaring.

"Aku laki laki bodoh!!"

"Tapi kau terlalu manis untuk laki-laki sunshine, Jen aku nitip pizza sama cola" Haechan mendengus sedangkan Jeno memutar bola mata nya malas.

"hyung, ini kantin fakultas bukan foodcourt!!!" Mark hanya nyengir lalu meralat pesanannya.

"yaudah nasi goreng sama es teh aja" Jeno mengangguk lalu berjalan pergi untuk memesan sedangkan Mark mengambil duduk disamping Haechan. Mark adalah tim yang suka duduk disamping doi daripada duduk berhadapan.

"Sunshine-"

"Hyung bisakah kau hanya memanggil namaku? geli aku kau panggil seperti itu" Haechan mendengus sebal sebab panggilan yang diberikan Mark padanya itu terlalu alay.

"tidak bisa sunshine, namamu indah tapi panggilan dariku itu sangat menggambarkanmu yang selalu menyinari hariku"

"najis" Haechan dan Mark bersama sama mengalihkan pandangan mereka pada seseorang yang baru saja datang dan langsung mengambil duduk di depan Haechan.

"apaan kau?! sirik?" sinis Mark

"kebiaasaan deh habis basket ga langsung ganti baju" ujar Haechan ikut mengomentari

"baby, aku keburu laparrrr" lelaki itu merengek pada Haechan bak anak paud

"beli lah kingkong" sahut Mark

"Akan kupesankan, kalian diam disini aku akan menyusul Jeno" Haechan beranjak tanpa bertanya. Ia sudah tahu makanan yang biasa dipesan temannya itu di kantin fakultas.

Sebenarnya Lucas itu anak fakultas tekhnik bukan anak fakultas ekonomi. Tapi karena ada Haechan, kalian akan lebih sering menemukan penampakan Lucas berada di fakultas ekonomi daripada di gedung fakultas nya sendiri.

"Dimana Haechan?" suara berat yang familiar membuat Mark dan Lucas menoleh

"ini lagi anak S2 ngapain kesini? Kamu itu gadiajak hyung" celetuk Lucas

"Biar, masih 1 kampus juga. Dimana Haechan?"

"pesan makanan sama Jeno" jawab Mark malas melihat perdebatan mereka.

"oke thanks fyi makeu" orang itu beranjak pergi meninggalkan Mark dan Lucas.

















"oke thanks fyi makeu" orang itu beranjak pergi meninggalkan Mark dan Lucas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mark Lee, kakak tingkat 1 tahun di atas Haechan dan Jeno. Sangat addicted sama sunshine nya

 Sangat addicted sama sunshine nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lucas Wong. Teman Mark dari bangku SD yang terkenal playboy karena dia anak Tekhnik. Motto hidup Lucas adalah "Haechan itu milikku"













tbc

Haechan dan 4 Cowo KullTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang