~Selamat membaca~♡
♡
♡
♡
♡
Kini Jisoo sedang berkutat dengan laptop nya di ruang rawat Lisa dan Lisa yang sibuk main handphone Jisoo
"Kerja sama harus langsung ke paris?" Gumam Jisoo
"Kenapa unnie?" Tanya Lisa penasaran
"Ini ada yang ngajak kerja sama tapi kita nya harus ke Paris,kira kira terima atau enggak?" Ujar Jisoo meminta saran
"Untungnya besar gak unnie?"
"Lumayan besar Li"
"Yaudah terima aja unnie gak salah juga kan" ujar Lisa
"Tapikan-"
"Gapapa unnie coba aja dulu" ujar Lisa meyakinkan
"Yaudah"ujar Jisoo
~~~~~Saat mereka sedang asik dengan kesibukan nya sendiri ada pintu yang diketuk Jisoo pun berdiri
"Kalian toh kirain siapa,ayo masuk" ujar Jisoo ramah
"Unnie wae?siapa?" Teriak Lisa
"Itu Lisa ya unnie?" Tanya Minnie
Jisoo mengangguk "aku duluan ya unnie" sambung Minnie
Minnie datang lalu menubruk Lisa
"Aaaah kangen lisaaa" ujar Minnie menggoyangkan pelukan mereka ke kanan dan kiri
"Minnie?i Miss you tooo" ujar Lisa girang
"Hai Lisa" sapa bambam
"Eh ada bom bom "ujar Lisa
"Bambam Lis bambam" ralat bambam
"Eheh iya"
Tiba tiba ponsel Jisoo berdering
"Ehm bambam minnie unnie keluar bentar ya?" Ujar Jisoo
"Li unnie ngangkat telpon dulu"Mereka mengangguk
"Yeoboseyo?"
"_____________"
"Apa?penggelapan uang?kok bisa jaem?"
"_______"
"Apa harus aku kesana?"
"____"
"Oke....20 menit aku sampe"
"Li"panggil Jisoo saat masuk
"Waeyo unnie?"
"Unnie harus ke kantor li,gapapa ditinggal?" Ujar Jisoo pelan
"Eoh?unnie mau ke kantor?Lisa biar sama kita aja" ujar Minnie
"Iya nona Lisa sama kami aja" ujar bambam
Jisoo menatap Lisa sendu lalu Lisa memegang tangan Jisoo "gapapa unnie aku udah baikan kok,lagian disini ada Minnie sama bambam unnie gausah khawatir" ujar Lisa dengan senyumnya
Jisoo menghela nafasnya "yaudah... Bambam,Minnie maaf ya titip lisa" ujar Jisoo
"Santai unnie kita juga dirumah nggak ada kerjaan yakan bambam" ujar Minnie
KAMU SEDANG MEMBACA
WHERE IS MY SISTER?
AcakMenceritakan keempat perempuan bersaudara namun harus berpisah kala orang tuanya salah paham Apakah mereka bakal bersama lagi?atau tidak? hmm semoga saja iya Hidup itu penuh dengan lika-liku perjalanan hal yang perlu kita untuk mengatasinya adalah...