BD ' 16

353 43 2
                                    

"Zhuo"

Wang Zhuo Cheng yang tadinya memejamkan matanya langsung terduduk mendengar suara yang sangat lembut ditelinganya

"Kuan Gé? Ada apa?"

Liu Haikuan menatap Wang Zhuo Cheng sendu, ia duduk disamping bangsal, tangannya tertarik mengusap lembut surai dan pipi chubby Wang Zhuo Cheng

"Aku mencintaimu"

Wang Zhuo Cheng terdiam, pikirannya menjadi kaku mendengar pernyataan tiba-tiba itu, "Ja-jangan bercanda Gé!"

Liu Haikuan menggeleng lemah lalu tersenyum lembut, "Aku sungguh mencintai mu Wang Zhuo Cheng"

Tubuh Wang Zhuo Cheng membeku, pikiran dan pandangannya tiba-tiba kosong, Liu Haikuan meraih tangan kekasih hatinya itu, "Mari berjuang melawan kehidupan bersamaku Zhuo"

Wang Zhuo Cheng menatap lirih Liu Haikuan, ia menarik senyum harunya lalu mengangguk pelan, "Aku mau Gé"

Liu Haikuan tersenyum senang, ia menarik Wang Zhuo Cheng kedalam pelukan hangatnya, "Mulai sekarang, berhenti berpikiran tentang hubungan ku dengan Zanjin"

Wang Zhuo Cheng mengangguk dengan air mata kebahagiaan yang tidak bisa tertahan, ia membalas pelukan kekasihnya itu dengan bahagia

Sementara pasangan itu sedang dalam masa kebahagiaan mereka, kita beralih pada rekan-rekan yang lainnya

"Yubin - berhentilah!" Seru Xiao Zhan yang sudah kelewat malu karena kelakuan rekan absurdnya itu, pasalnya mereka sedang ada dikantin rumah sakit sekarang, tapi malah dijadikan seperti tempat konser oleh makhluk absurd satu ini

"Lanjutkan Yu Gé!" Seru Wang Yibo yang ikut asik berjoget ria diikuti rekan-rekan juniornya

Sedangkan para Kultivator hanya menatap bingung pada manusia manusia aneh itu, dan artis senior lainnya lebih memilih memisahkan diri dari tempat para juniornya yang memiliki sikap tidak tau malu itu

Xiao Zhan, Zhu Zanjin, Ji Li menutup wajah mereka masing-masing karena malu, mereka memilih untuk memendam wajah mereka dibalik meja ketimbang harus melihat kelakuan absurd rekan-rekannya

Xuan Lu dan Meng Ziyi hanya tertawa merespon hal-hal yang dilakukan rekan-rekannya, menurut mereka para rekan-rekannya itu sangat lucu

Bagaimana tidak? Mereka bernyanyi bagaikan penyanyi rock diatas meja, dengan sapu dijadikan sebagai gitar, meja dijadikan sebagai drum dan jangan lupakan suara mereka yang lebih kearah berteriak tidak jelas dibanding bernyanyi

Para pengunjung yang ada dikantin menutup telinga mereka seraya merengut kesal, mereka tidak berani menghentikan para pemain CQL itu, dan yang akhirnya mereka memilih melihat wajah tampan mereka dengan menepis kelakuan absurd yang mereka perbuat

Dari arah pintu masuk kantin, Wang Zhuo Cheng terlihat duduk di kursi roda dengan didorong oleh Liu Haikuan, mereka menuju tempat para rekan-rekannya berada

Wang Zhuo Cheng menggeleng seraya tersenyum gemas, sedangkan Liu Haikuan menatap malu pada rekan-rekannya

Setelah menempatkan Wang Zhuo Cheng disamping Xiao Zhan, Liu Haikuan langsung menghentikan aksi gila dari rekan-rekannya itu

"Kalian lupa ya kalau kalian itu orang terkenal?" Mendengar itu, para pemain CQL itu melihat sekitar mereka, seketika wajah mereka memerah menahan malu seraya kembali ke tempat mereka masing-masing, "Sudah ku peringatkan dari tadi bukan?!" Seru Xiao Zhan kesal dan malu menjadi satu

"Kalian kesini mau konser? Tapi ini tempat makan" Celetuk Wang Zhuo Cheng dengan candaan, "Cheng Gé sudah boleh dibawa keluar memangnya?" Tanya Zheng Fanxing mengalihkan topik

Wang Zhuo Cheng tersenyum mengangguk, "Kemarin hasilnya semua membaik"

"Kemarin? Berarti kemarin kau sudah keluar dari ruanganmu?" Tanya Xiao Zhan memastikan, Wang Zhuo Cheng mengangguk mantap dengan senyuman manisnya, "Tapi kenapa semalam kau bilang tidak diperbolehkan keluar?"

Wang Zhuo Cheng tersenyum canggung pada Ji Li yang mengintimidasinya, "I-itu -"

"Kemarin A-Cheng sedang gegana" Celetuk Yubin mengejek Wang Zhuo Cheng, yang mendapat respon wajah pemuda Wang itu memerah, "Jangan menggoda A-Cheng" Seru Xuan Lu yang juga duduk di samping Wang Zhuo Cheng

"Xuan Lu tidak asik nih!"

"Jangan menyalahkan ibu ku!" Seru Qi Peixin yang merengut pada Yubin, "Ibu pala mu!" Sahut Guo Cheng seraya menjitak kepala Qi Peixin, "Guo Cheng! Tidak boleh seperti itu" Peringat Zheng Fanxing membuat Guo Cheng merengut

"Biarlah walau hanya di drama - Xuan Lu Jie tetap aku anggap sebagai ibu ku!" Elakk Qi Peixin, Cao Yuchen tersenyum bangga, "Dia anakku!"

"Kalian terlalu banyak drama" Sahut Jin Zixuan yang sedari tadi memperhatikan bersama para Kultivator lainnya, Cao Yuchen mencibir "Kami kan memang aktor!"

Dan setelahnya sesi perdebatan pun dimulai antara Jin Zixuan dan Cao Yuchen yang memperebutkan posisi ayah yang baik untuk anak mereka masing-masing:)

"Perdebatan yang tidak berguna" Celetuk Jiang Cheng yang kesal, "Biarkan mereka Wanyin" Jiag Cheng menatap Lan Xichen yang tersenyum mentari padanya membuat dirinya semakin kesal, "Jangan tersenyum seperti orang bodoh Lan Huan!"

"A-Cheng ~" Jiang Cheng menatap kearah Jiang Yanli yang tersenyum menenangkan, "Jie ~"

Jiang Yanli hanya tersenyum lembut kearah adiknya yang membuat Jiang Cheng membuang nafasnya pasrah

Lan Xichen tersenyum maklum melihat sang istri tidak dapat melawan karena kakaknya, "Berhenti menebar kemesraan!" Seru Wang HaoXuan kesal

"Cih jomblo!" Cibir Ji Li membuat Wang HaoXuan mendelik tajam kearahnya "Jomblo sih teriak jomblo!" Ji Li menatap tajam Wang HaoXuan

"Kalian saling mengejek jomblo? Apa kabar denganku?" Celetuk Yubin yang dibuat lirih meratap nasibnya dengan menatap rekan-rekannya menggunakan ekspresi yang dibuat sesedih mungkin, "Jangan menunjukkan wajah menjijikkan seperti itu Yubin!" Seru Meng Ziyi menatap jijik Yubin yang sangat membuat dirinya tiba-tiba kesal

Yubin hanya tertawa menanggapi respon dari kakak perannya itu, "Ka-kapan kita ke-kembali" Tanya Wen Ning yang membuat dirinya menjadi atensi

"Kalian disini saja sampai kalian tidak bisa pulang!" Seru Wang Yizhou bercanda, Wen Ning menatap Wei Wuxian dengan gemetar, "Tunggu saja A-Ning - kita belum makan" Ucap Wei Wuxian menenangkan

Wen Qing mengusap lembut surai belakang sang adik, "Jangan takut - lebih baik kau mengakrabkan diri dengan mereka" Wen Ning tersenyum kaku menanggapi ucapan kakaknya itu












~ To Be Continue ~






















Berbeda (不同的 - Bùtóng de) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang