11

704 44 3
                                    

Taehyung pun menaiki mobilnya dan pergi menuju ke dorm Blackpink mengikuti sharelock yang sudah dikirim oleh Jin.. Tak lama kemudian Taehyung pun sampai kedorm Blackpink.. "rasanya memang ini dormnya,," Taehyung pun turun dari mobil dan menekan bell..

Tak lama kemudian pintu pun terbuka, Taehyung disambut dengan senyuman dari ketiga member Blackpink itu "silahkan masuk Taehyung" Jisoo mempersilahkan Taehyung masuk.. "nee".. Merekapun duduk disofa, "kamsahamnida Taehyung karna kau mau datang kesini, kami benar benar khawatir akan keadaan Lisa, dia mengunci dirinya dikamar dan tidak mau makan atau minum" Jelas Jisoo

"benar itu, dan kami harap kau bisa membantu kami untuk membujuknya," Jennie melanjutkan ucapan Jisoo.. "baiklah aku akan mncoba untuk membujuk Lisa.." Taehyung memang lelaki yang baik, dia masih memperdulikan orang lain sedangkan dirinya juga sedang stress akibat perjodohan ini..

"baiklah kalau begitu, ayo kita pergi kekamarnya Lisa!!" ajak Rose tanpa membuang waktu.. Sesampainya dipintu kamar Lisa, ketiga gadis itu pergi meninggalkan Taehyung agar mereka bisa berdua dengan harapan agar Taehyung bisa membuat Lisa merasa lebih tenang..

Dari luar pintu suara tangisan Lisa terdengar sangat jelas, Taehyung menjadi tidak tega pada Lisa,, kemudian dia pun mengetuk pintu kamar Lisa.. "Lisa, ini aku Taehyung, bisakah kau buka pintunya?, aku ingin berbicara denganmu!!"  Taehyung bertutur dengan halus..

Namun Lisa sama sekali tidak menyahut,, "Lisa, aku mo.." Taehyung belum menyelesaikan perkataannya dan tiba tiba Lisa membuka pintu kamarnya dengan wajah yang tertunduk.. "masuklah"..

Taehyung pun masuk kekamar Lisa, sedangkan Lisa dia menutup pintu dengan rapat dan kembali duduk dihujung kasur tanpa menghiraukan keberadaan Taehyung..

Tanpa meminta izin Taehyung pun duduk disamping Lisa kemudian memegang pundaknya dengan lembut, "aku tau kau pasti sangat sedih, aku juga begitu, tapi aku mohon janganlah seperti ini, jangan menyiksa dirimu seperti ini," Lisa hanya mendengarkan kata kata Taehyung..

"aku yakin pasti kau juga merasakan apa yang aku rasakan oppa, tapi kenapa kau begitu kuat?, seakan akan kau tidak menyesali perjodohan ini" Lisa malah bertanya kemudian melanjutkan ucapannya dan belum sempat ia menyelesaikan perkataannya,

"bagaimana jika pada akhirnya kita tidak bisa mencari cara untuk membatalkan perjodohan ini, bagaimana jika pada akhirnya kita akan menikah dan"  tiba tiba Taehyung menempelakn jari telunjuknya dibibir manis Lisa dan sontak membuat Lisa membeku..

"terus kenapa? Biarkan saja semuanya berjalan sesuai keinginan takdir, dan jika akhirnya kita akan benar benar menikah, aku akan mencintaimu, melindungimu dan membahagiakanmu layaknya seorang suami, aku akan belajar untuk mencintaimu Lisa" kata kata Taehyung benar benar membuat Lisa terkejut sekaligus terpesona pada Taehyung..

Lisa menyingkirkan jari Taehyung yang menempel dibibirnya, Lisa pun kembali tertunduk, "kau tidak usah belajar untuk mencintaku oppa, aku tidak pantas untukmu!!" Lisa merasa bahwa dirinya tidak pantas untuk mendapatkan cintanya seorang Kim Taehyung Victory..

"kau memang lelaki yang baik oppa, kau pantas mendapatkan gadis yang jauh lebih baik dari aku, jadi kau tak perlu bersusah payah untuk mencintaiku, karna aku yakin itu tidak mungkin" Lisa kemudian mengalirkan air matanya..

Taehyung mendekatkan dirinya pada Lisa kemudian memeluknya, Lisa benar benar terkejut dia tidak menyangka kalau Taehyung akan memeluknya "aku mohon berhentilah menangis, jangan begini Lisa!! Aku mohon.."

Tangisan Lisa mulai mereda didalam pelukan Taehyung,, Taehyung memeluk Lisa dengan sangat erat sehingga detak jantung Taehyung terdengar sangat jelas ditelinga Lisa.. Setelah tangisan Lisa mereda Taehyung mulai melepaskan pelukannya..

"apa kau merasa lebih baik??" Taehyung bertanya dengan senyum tampannya, Lisa hanya mengangguk..

Sedangkan dibawah ketiga eonnienya menunggu dengan harapan agar Taehyung bisa membujuk Lisa, namun terlintas fikiran kotor di otak Jennie "kenapa mereka sangat lama, apa jangan jangan.." "sshhht,, jangan fikir yang bukan bukan Jennie, postif thinking saja" Jisoo menghentikan ucapannya Jennie..

tak lama kemudian penantian Jisoo, Jennie dan Rose pun berakhir setelah mereka melihat Lisa keluar dari kamarnya bersama Taehyung.. Senyuman terukir lebar melihat dongsaeng mereka yang akhirnya keluar dari kamarnya setelah seharian mengurung diri..

"dangsin-eun gwaenchana Lisa??" tanya Jennie.. "nee, naneun gwaenchana eonnie!!" Lisa menjawab dengan senyuman.. Taehyung merasa senang melihat Lisa kembali tersenyum..

"Lisa apa kau lapar? Kau mau makan?" tanya Rose.. "nee, aku sangat lapar, ayo kita semua makan, kau juga ikut ya oppa.." Lisa turut mengajak Taehyung untuk makan.. Taehyung menggelengkan kepalanya dan tersenyum..

"waee,, kau tidak mau" Lisa bertanya.. "bukannya aku tidak mau, tapi aku sedang sibuk hari ini, jadi aku harus cepat cepat pulang,, maaf ya!!" menjawab dengan senyumannya..

Lisa hanya diam.. "makanlah yang banyak dan istirahatlah yang cukup, ingat pesanku jangan bersedih lagi" mengingatkan Lisa.. "yasudah, aku pulang dulu ya, annyeong" berjalan menuju pintu keluar kemudian menoleh kebelakang melihat kearah Lisa

"sampai ketemu besok diacara pertunangan kita" sambil melambaikan tangannya,, Lisa hanya membalas senyuman Taehyung dan turut melambaikan tangan.. Sedangkan member yang lainnya membungkuk seraya mengucapkan terima kasih karna Taehyung sudah membuat Lisa merasa lebih baik

Taehyung pun pulang kedormnya.. saat memasuki dorm suasana sangat hening hanya terlihat sosok Jin sedang tiduran sambil mendengarkan musik lewat earphone.. Taehyung tidak ingin menganggu hyungnya yang sedang santai, diapun melewati Jin begitu saja..

"bagaimana, apa semuanya baik baik saja??" suara Jin menghentikan langkah kaki Taehyung, kemudian dia berjalan balik dan duduk disofa bersebelahan dengan Jin..

"nee, modeun geos-i gwaenchana" jawab Taehyung kemudian bersandar disofa.. "besok adalah hari pertunanganku, akan ada banyak hal baru yang baik ataupun yang buruk  dan aku harus siap menghadapi semua itu!!" melanjutkan kata katanya..


TRUE LOVE  (TAELICE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang