Selamat datang di cerita pertamaku di akun baruku...
Sebelum lanjut ceritannya kenalan dulu yuk sama Authornya hehe,
karna ada pepatah yang mengatakan, tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak Cinta,-ehh salah ya hehe...
Ekhm... Aku Melly, panggil saja Author-nim
Karya ini murni hasil imajiansiku, jadi mohon hargai ceritaku, jangan ada yang copas apalagi jiplak!
Jangan lupa vote sama komennya ya, mohon dukungannya😉
🌻Ok HAPPY READING🌻
.
.
.
“Ayo, Bu, sedikit lagi!” kata sang doktek wanita yang tengah membantu seorang wanita yang tengah akan segera melahirkan.Wanita itu dengan sekuat tenaga dia mencoba bangun dan mendorong bayi yang ada di dalam perutnya untuk keluar. Dengan menahan rasa sakit di perutnya seperti akan terbelah, dan air mata yang terus mengalir, Dia sekali lagi mencoba mendorongan dengan mengeluarkan semua tenaganya. Dokter beserta suster yang ada di sana dengan cepat membantu mengeluarkan bayi itu dengan sangat hati-hati ketika sudah terlihat bagian kepala bayinya. Hingga akhirnya sang bayi pun terlahir dengan selamat.
Sang Dokter dengan cepat mengambil bayi itu dan melakukan perawatan pada bayinya. Si wanita-ibu dari bayinya dengan napas lega dan terengah-engah, dia menatap laki-laki yang ada di sampingnya dengan sayu. Dia tersenyum tipis pada laki-laki itu, yang tak lain dia adalah suaminya, yang selalu ada di sampingnya dan memegang erat tangannya.
“Kamu berhasil, sayang,” ucap Suaminya. Dia tersenyum lebar menatap istrinya, lalu mengecup kening istrinya-ia sangat bahagia ketika melihat istri dan anaknya selamat.
Setelah sepuluh menit berlalu. tiba-tiba saja perut wanita itu merasakan sakit yang luar biasa kembali, seperti akan melahirkan lagi. Dokter dengan cepat menangani nya, dan ternyata setelah di cek, di dalam perut wanita itu masih ada bayi, ternyata dia akan melahirkan bayi kembar.
Setelah melakukan proses yang cukup lama untuk melakukan persalinannya dan mengeluarkan bayi itu, dan untungnya wanita itu masih kuat melahirkan anaknya dengan normal, tanpa harus menjalankan operasi. Akhirnya setelah melewati rasa sakit dan perjuangan yang besar hingga mempertaruhkan nyawanya-wanita itu berhasil melahirkan tiga anak kembar secara sehat.
“Selamat, Bapak, Ibu, Bayinya terlahir dengan sehat,” ucap sang Dokter pada pasangan itu yang baru saja menjadi Ayah dan Ibu.
Dengan dibantu oleh suster dia memindahkan tiga bayi kembar itu ke pelukan ibunya, setelah itu suster kembali merapikan dan membereskan alat-alat bekas yang ada di sana, dan meninggalkan sepasang suami-istri yang tengah berbahagia.
Alangkah bahagia pasangan itu ketika melihat anak-anak mereka sehat tanpa ada cacat sedikit pun.
“Akhirnya aku jadi Ayah, Sayang. Terima kasih,” ucap suaminya memandang Istrinya. Wanita itu membalasnya dengan senyumnya yang mengartikan bahwa dirinya juga sangat bahagia.
Sang Ayah dengan hati-hati menyentuh pipi kecil bayinya. Bisa di lihat dari ekspresinya dia sangat bahagia, hanya ada senyuman yang terpancar di wajahnya.
Terlihat Bayi pertama adalah perempuan. sedangkan bayi kedua, dan ketiga adalah laki-laki. Bayi itu terlihat sangat elok dan cantik, dengan kulit putih seperti susu dan lembut.
Kemudian sang ibu menyentuh tangan anak bayi perempuannya sambil tersenyum.
❁❀❁
KAMU SEDANG MEMBACA
The Triplets Dan Ceritannya
Novela Juvenil{Masukin perpustakaan dan follow akunnya. Biar tidak ketinggalan up ceritannya} ❁❀❁ Judul sebelumnya: The Triplets And Their Other Stories Alvina, Alvin, Alvino. Mereka tiga kembar bersaudara, namun memiliki sifa...