Cerita ini hanya karangan fiksi dari penulis. Maaf bila ada kesalahan dan kesamaan nama, tempat dan kejadian.
___________________________________________
Daneswara yang terduduk sambil membaca diary album nya itu meneteskan airmata sembari mengingat masa lalu nya dengan sang cahaya mataharinya itu.Lembar 4. 23 Januari 19**
Aku tak menyangka bahwa dia adalah salah satu mahasiswa di Perkuliahan kami. Kami bertemu secara tidak sengaja saat Aku sedang duduk di taman dan menyantap bekal Ku, dia tiba-tiba datang dan duduk disampingku persis dibangku yang sama.
"Makan sendirian aja? Kasian banget" Pertanyaan yang sedikit mengejek dari Solana
"Kayaknya Aku jadi kaca buat kamu ya? Hahaha" Daneswara membalas dengan candaan yang sedikit mengejek juga
Kami makan berdua dan mengobrol. Ternyata Solana masuk di jurusan hukum. Tentu saja jarak antara gedung jurusan farmasi dan jurusan hukum itu lumayan jauh tetapi taman yang sedang kita duduki ini menjadi penghubung jurusan kami. Setelah kami makan bersama kita akhirnya berbincang-bincang lebih, Aku dan Solana mempunyai satu selera yang sama. Kami mengobrol sangat panjang hingga tidak terasa waktu istirahat kamu telah habis.
"Yaudah Nes Aku mau balik ke gedung. " Solana hendak meninggalkan Daneswara
"Tunggu Lan, um kita foto boleh gak? Kita belum pernah foto kayaknya. " Dengan nyali yang besar Daneswara mengajak Solana swafoto
Tidak Aku sangka Solana akan menerima ajakan Ku ber swafoto, itu menjadi foto pertama kita. Ya, foto di taman kampus, benar-benar indah bisa mendapatkan fotonya. Rambutnya yang sedikit terhembus angin dan senyuman manis di wajahnya akan terpampang jelas di foto ini. Sangat kemajuan yang tidak sedikit, ini juga pertama kalinya Aku mengejar seorang wanita. Pokoknya hari ini Aku sangat senang.
Lembar ke empat selesai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love 'Till The End
RomanceSangat sakit rasanya saat sang Cahaya matahari meredup di hidupku, meninggalkan ku disaat dia sedang bersinar terang benderang dan seketika dunia Ku menjadi gelap. -Daneswara