2

288 24 0
                                    

"Mama" Hesa masuk kedalam rumah yang hampir setahun tidak ia kunjungi

Dia masuk sendiri, Kaivan sudah pamit untuk pergi kekantor tadi

"Oh baru inget rumah ya?" tanya orang yang ada di ruang tamu sambil menonton tv

"Mama" cicit Hesa

Hesa menunduk. Dia tidak berani menatap mamanya

"Dimanja banget  Marka sampai lupa jenguk mama papa nya?" sinis mama Hesa

Hesa semakin menunduk, dia takut sekarang

Dia takut mamanya akan melukainya seperti dulu

"Maaf mama Hesa ga pernah lupa mama tapi kak Marka ga bolehin Hesa keluar rumah" jawab Hesa masih dengan kepala yang ia tundukan

"Owhh bagus yaa sekarang udah disayang banget ya sama Marka sampai ga dibolehin keluar rumah" bukan Mama  Hesa yang menjawab tapi Harsa yang menjawab

Hesa menoleh kearah Harsa yang sedang berjalan turun dari tangga

Dapat Hesa lihat wajah cantik rupawan sang kakak lengkap dengan kulit putih dan juga tubuh langsingnya

Ahh Hesa jadi iri melihatnya

Dia juga ingin memiliki kulit yang putih seperti itu tapi dia tidak bisa padahal di sudah rajin memakai skincare tapi kulitnya tetap gelap

Dia juga ingin memiliki tubuh langsing seperti Harsa tapi dia tidak bisa padahal dia sudah sering berolahraga bersama Kaivan. Dia juga sudah diet tapi tidak ada hasilnya, tubuhnya tetaplah gemuk

Tapi yang paling Hesa inginkah ialah kasih sayang orang tuanya. Dia ingin disayang seperti Harsa tapi dia tahu itu mustahil terjadi

"Kakak"  lirih Hesa saat Harsa sudah berada di depannya

"Haha gw jadi semakin tertarik sama Marka" ucap Harsa sambil menatap Hesa tajam

"A-apa maksud kakak?" tanya Hesa

"Denger ini baik-baik. Gw mau Marka. Kita bakal bertukar, lu jadi gw dan gw jadi elu paham adikku sayang" jelas Harsa sambil tersenyum licik

"Tapi Kak Marka  suami aku kak"

"Trus apa peduli gw, gw yang lebih dulu tau Marka tapi sayangnya Marka malah suka sama orang lain dan orangnya itu ELU" Harsa menatap hesa dengan sangat tajam

"Maksud k-kakak apa?" Tanya Hesa bingung

Flasback

Saat ini Harsa dan teman-temannya sedang berada di sebuah Restoran yang berada di dekat sekolahnya

"Haha bener banget Hesa tuh jelek, item gendut pula g cocok banget jadi adek gw" Harsa berjalan sambil mengobrol dengan temannya

Dia tidak memperhatikan jalan sehingga dia bertabrakan dengan seseorang

Dia Markaivan Harsa tau namanya. Oh ayolah siapa juga yang tidak kenal dengan Markaivan Hendranata, Ceo muda kaya raya yang sudah mendunia itu bahkan hampir semua murid di sekolahnya tahu Kaivan karna Kaivan merupakan donatur VVIP (Anjayy) dan Harsa adalah salah satu fans Kaivan.

'Mimpi apa gw semalem Tuhan' batin Harsa

Harsa jatuh terduduk sedangkan Kaivan tidak bergerak sedikit pun walau dia yang ditabrak

Kaivan hanya menatap Harsa datar, dia tidak ada niat untuk membantu orang yang menabraknya itu

Harsa awalnya berfikir bahwa Kaivan akan membantunya berdiri tetapi setelah melihat Kaivan yang hanya diam ia pun bangun sendiri

HesaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang