AsaAki One Shoot Fanfict

Asami Oh Asami

Pernahkah Akihito bilang kalau Asami menyebalkan? Jika belum, Akihito akan mengatakannya sekarang. Jika sudah, dia akan mengatakannya lagi. Seorang Asami Ryuichi sangat amat menyebalkan. arogan. dan pemaksa. Terlebih urusan ranjang. Well, untuk yang satu itu, Akihito juga menyukainya. Jadi, baiklah, yang satu itu dilewatkan saja

Tapi, intinya, Akihito sangat kesal pada Asami dan segala tingkah pemaksanya itu! Bayangkan saja! Akihito hanya ingin pergi ke onsen untuk liburan bersama dengan semua karyawan di tempatnya bekerja dan Asami tidak mengizinkannya! Menyebalkan bukan?

"Pokoknya! Aku tidak mau tahu! Aku akan pergi ke onsen itu. Titik!" Omel Akihito sambil berbalik badan untuk masuk ke kamar utama di penthouse milik Asami.

Akihito sudah memejamkan matanya, saat Asami masuk ke dalam kamar. Saat Asami mendekat, Akihito menggeser badannya sampai pada tahap dimana Akihito sudah hampir terjungkal dari ranjang

"Akihito"

Akihito diam saja. Asami sudah berusaha bersabar sejak beberapa menit yang lalu. Asami mulai kehabisan kesabaran. Pada akhirnya, Asami menelusupkan tangannya dan langsung saja menyelinap masuk ke dalam kaus milik Akihito. Asami bahkan dengan sengaja menyelipkan kaki kanannya diantara kedua kaki Akihito. Kaki Asami bergerak dan mengenai "mainan" favorit-nya.

"Akh!"

Asami menyeringai di balik bahu Akihito. Dia melanjutkan pekerjaannya. Akihito akan dipastikan menjeritkan namanya sampai pagi menjelang. Asami mengecup dan mengigiti tengkuk juga bahu Akihito. Tangannya bukan hanya bermain dengan tonjolan di dada Akihito tapi sudah mulai turun ke bawah

"Ahh!"

"Menyerah saja! Kau menikmati apa yang aku lakukan. Daripada menghabiskan tenagamu untuk marah-marah padaku kenapa tidak menghabiskannya untuk hal yang menyenangkan?"

Asami menjauhkan badannya dari Akihito. Dia menyibak selimut yang menutupi badan Akihito. Asami dengan santainya membalikan badan Akihito hingga kini pemuda yang lebih muda darinya itu terbaring dengan posisi terlentang. Mata Akihito sudah dipenuhi kabut nafsu. Asami tidak lagi membuang-buang waktu. Dia langsung mencium bibir Akihito

Entah bagaimana caranya, Asami berhasil meloloskan semua pakaian Akihito tanpa sang empu menyadarinya. Akihito mengelijang saat dinginnya pendingin ruangan terasa di kulit telanjangnya

"Ahh!" Akihito kembali mendesah saat miliknya dilahap oleh mulut Asami

Akihito meremas seprai di bawahnya sebelum akhirnya dia meremas rambut Asami dengan resah. Akihito sudah hampir sampai tapi, Asami masih mempermainkan dirinya dengan sebegitu hebatnya

"Ngghhh...." Akihito melenguh saat Asami menghisap kuat miliknya membuat dirinya mencapai pelepasannya

Asami duduk di antara kaki Akihito. Tangannya membuka bathrobe yang dia pakai. Mata Asami masih memandangi Akihito yang sedang mengambil napas

"Main course?"

Akihito tidak sempat menjawab pertanyaan Asami lantaran Asami sudah mengangkat kaki kirinya dan melesakan jari besar pria itu ke dalam lubang miliknya

"Akh! Pelan...nnhh.. Asamihh..." Pinta Akihito lantaran Asami mengacak lubangnya dengan sangat cepat

Akihito bisa merasakan dua jemari besar Asami sedang bergerak di dalamnya, mulai dari gerakan menggaruk sampai seperti tengah menggunting. Akhito dibuat lebih mendesah kalau satu lagi jari milik Asami masuk

"Ahhhh!" Akihito menjerit dan miliknya kembali berdiri dengan tegaknya

Asami menyeringai kala melihat hal itu. Dia mengeluarkan jarinya dan langsung menggantinya dengan giant Asami. Asami bahkan tidak membiarkan Akihito menyesuaikan diri. Dia langsung menggerakan pinggulnya dengan cepat begitu dia masuk ke dalam lubang milik Akihito