Attention to all !!
- DON'T REPEAT THIS STORY
- Don't blaspheme
- M-preg (only story)
- bxb !
- gxg !
- harsh words !
- 🔞🔞
if you are homophobic don't read this story.
Nanii menatap Dew dengan sedikit kesal, dan Nani pun mempoutkan bibirnya, menggemaskan.
"Sejak kapan, apa kau lupa jika kita tidak keka..." Ucapan Nani terpotong karena Dew melahap bibir Nani yang terbuka itu, dan lidah Nani ditarik oleh mulut Dew.
Nani memejamkan matanya, dan tidak ingin mengeluarkan desahannya tetapi Dew semakin mendekatkan wajahnya dengan wajah Nani.
"Ahh..." Satu desahan lolos dari mulut Nani
"Ayolahh, kalian jika ingin bermain dikamar saja, jangan disini" ujar Tontawan
Dew yang mendengar ucapan Tontawan pun melepaskan ciumannya, dan Nani menatap Dew dengan tatapan sayu, itu membuat Dew ingin? Tetapi tidak bisa, karena kehamilan yang semakin membesar.
"Mulut yang aku rindukan" Dew tersenyum kepada Nani, dan Nani yang melihat itu hanya menatap malas.
"Jangan dicuekin, kau butuh dia." Ujar Prim
"Memang, aku dan calon bayiku membutuhkannya tetapi dia mengesalkan" Nani menatap Dew dan memberontak ingin diturunkan dari gendongannya.
"Turunkan aku Dew" Nani terus memberontak tetapi Dew tidak menurunkannya dan Dew duduk dikursi dengan Nani yang dipangkuannya, mengelus perut besar kekasihnya.
________________
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dew : "I will take care of both my worlds."
___________________
"Kau lapar? Kasihan anakku" Dew berdiri dan mendudukkan Nani, lalu Dew mengambilkan sebuah piring dengan isi makanan kesukaannya.
"Anakmu? Enak saja, ini anakku." Ujar Nani tak mau kalah.
"Baiklah baiklah anak kalian, aku sangat bingung" Prim memberi Nani sebuah obat dan Dew bingung dengan obat itu, Prim yang melihat Dew bingung langsung menunjukkan obat tersebut
"Ni obat, biar istri lo kaga kesakitan, mahal ni obat pusing gua" ujar Prim
"Besok gua beliin sama pabriknya"
"Gausah ngadi² lo" ujar Tontawan
° ° ° °
DewNani berada dikamar Nani, dan PrimTu keluar untuk berjalan jalan sekitar Seoul. Dew mencatat sebuah sesuatu tetapi saat Nani ingin berebutnya, Dew langsung mendudukkan Nani dipangkuannya.
"Mau liatt" ujar Nani
"Tidak boleh, katanya bukan kekasihku" goda Dew
Nani menatap Dew dengan kesal, lalu dirinya turun dari pangkuan Dew dan pergi menuju dapur mencari sebuah makanan, yaaa tiba tiba dia ingin es krim lagi.
