SAVIOR | TG/SG

[03] Keluarga

Selalu ada sifat iri dan persaingan dalam ikatan persaudaraan.

Happy Reading guys~

••

Bel tanda pelajaran hari ini telah usai sudah berbunyi, seluruh murid berbondong bondong keluar dari sekolah. Tapi tidak dengan Yeonjun, Beomgyu dan Taehyun. Mereka terkena hukuman karena kejadian tadi pagi. Yeonjun menolak untuk membantu membersihkan kamar mandi sebelah perpustakaan dan menyuruh Beomgyu dan Taehyun saja yang mengerjakannya. Taehyun sedikit geram dengan tindakan Yeonjun, Taehyun ingin sesekali menghajar Yeonjun habis habisan. Bahkan bisa saja hal itu ia lakukan jika tidak di larang oleh Beomgyu.

"Aish menyebalkan" Gerutu Beomgyu

"Sudah cepat kerjakan. habis itu pulang bareng, mau ya?" Ucap Taehyun sambil menyikat lantai kamar mandi.

"Ya boleh" Jawab Beomgyu.

••

Sepanjang jalan mereka bercanda, tertawa hal ini membuat hati Beomgyu sedikit menghangat sudah lama Beomgyu tidak merasakan hal ini. Saat di perjalanan Taehyun berniat mengajak Beomgyu untuk mampir sebentar ke sebuah game center ajakan itu disetujui oleh Beomgyu.

Jika kalian bertanya mengapa sekarang Taehyun dan Beomgyu begitu dekat, berapa minggu yang lalu Taehyun rutin menghampiri kelas Beomgyu saat istirahat maupun saat pulang sekolah. Taehyun juga sering membantu mengagalkan tindak prilaku bully yang akan Beomgyu terima. Awalnya Beomgyu merasa risih akan hal itu tapi akhir akhir ini ia merasa Taehyun begitu tulus berteman dengannya. Jika di tanya mengapa Taehyun seperti itu pada Beomgyu jawaban Taehyun hanya satu yaitu karena Beomgyu adalah teman pertamanya, dan apa salahnya berteman dengan Beomgyu?.

Tidak terasa mereka sudah sangat lama berada di game center, mereka sempat bermain photobox untuk mencetak banyak foto yang akan menjadi kenang kenangan. Mereka asik berada di dalam sana, sampai menghasilkan 10 keping foto.

Taehyun meminta 1 keping foto untuk di simpan di belakang case hpnya. Dan Beomgyu memilih untuk menyimpannya di kamar.

Hari yang menyenangkan bagi keduanya sampai tak terasa hari mulai gelap. Ah benar benar hari yang menyenangkan apalagi di tambah dengan kejadian di dalam UKS. Memalukan jika di ingat.

Kegiatan mereka di akhiri dengan makan bersama di sebuah restoran yang tidak jauh dari tempat game center berada. Saat di perjalanan pulang juga Beomgyu sempat meminta ice cream pada Taehyun karena mereka melewati kedai ice cream yang tidak jauh dari gang rumah Beomgyu. Kedai ice cream itu dulu sering sekali di datangi oleh Beomgyu dan kakaknya. Ice cream favorite Beomgyu adalah Vanilla dan kakaknya menyukai rasa Mintchoco, menurut Beomgyu apa yang enak dari rasa itu, rasanya seperti coklat minyak kayu putih.

••

"Dari mana saja?" Ucap seorang perempuan yang memiliki jarak umur yang tak jauh dari Taehyun.

"Bukan urusanmu"

PLAKK!!

"YAK! APA APAAN?!"

"Tentu saja ini urusanku! kau adik ku."

"Kakak macam apa kau? mengekang adiknya. aku sudah besar kau tau? Aku sudah kelas 2 SMA!!" Bentak Taehyun membuat sang ayah yang tadinya berada di dapur mendatangi kedua kakak beradik yang sedang bertengkar di ruang tengah.

"Sudah malam jangan berteriak teriak! apa sebenarnya yang kalian pertengkarkan?!" Ucap sang ayah sembari mendekat ke arah kedua saudara ini.

"Taehyun pulang malam lagi ayah" Ucap sang kakak yang akrab di panggil Sakura.

"Sudah kamu ke kamar dulu kura" Ucap sang ayah lalu sakura pergi ke kamarnya

"Main kemana lagi kamu? bukannya belajar juga! jangan suka keluyuran malam" Mendengar itu Taehyun hanya bisa diam ia memilih untuk pergi meninggalkan sang ayah yang masih sibuk memarahinya. Menyadari Taehyun yang mengabaikan ocehan sang ayah. Ibu Taehyun hanya membantu sang ayah untuk menahan emosinya dan membantu sang ayah tenang.

Hal seperti ini sudah biasa bagi Taehyun, kakaknya yang selalu menurut pada sang ayah dan menyuruh agar Taehyun juga ikut menuruti sang ayah. Taehyun adalah tipe orang keras kepala ia yakin bisa sukses dengan pilihannya sendiri tidak dengan pilihan sang ayah.

••

Tok Tok tok..

Mendengar suara ketokan pintu Beomgyu langsung bergegas membukakan pintu, saat pintu sudah terbuka terlihat seorang laki laki seumuran dengannya menggunakan hoodie hitam dengan celana boxer membawa 2 plastik yang tidak Beomgyu ketahui isinya.

"Beomgyu! ini aku bawakan kamu makanan ada beberapa snack juga buat kamu jika ingin mengemil" Ucap Laki laki itu sambil menodongkan plastik yang ia bawa.

"Aku sudah makan, maaf merepotkanmu sampai malam malam membawakan ku makan" Jawab Beomgyu tanpa menyentuh plastik yang laki laki itu bawa.

"Ini bisa buat besok kamu sarapan, simpan saja di kulkas" Ucap laki laki itu lalu Beomgyu mengambil plastik itu. Lalu laki laki itu pergi pamit tanpa harus mampir terlebih dahulu. Ia tau Beomgyu masih marah padanya.

••

TBC.

Sampai sini dulu yaa, see you next chapter!
Jangan lupa tinggalkan jejak. Contohnya Vote dan Komen, Terimakasih!

— Shakie