4

90 20 1
                                    

Happy Reading ~

Pagi pagi sekali Yujin sudah bersiap untuk sekolah, entahlah dia hari ini sangat bersemangat tidak seperti biasanya

Bahkan dia berkunjung ke kamar Nenek nya untuk menyapa di pagi hari, membuat Nenek nya sedikit bingung karena Yujin berbeda hari ini

Tapi Nenek nya pun sangat senang jika melihat Yujin seperti sedang bahagia di awal hari nya

Hari ini Yujin berangkat bersama Ryujin walau tidak ada interaksi diantara keduanya, Yujin tidak mau dimarahi oleh ibu tirinya lagi

Dan mereka pun sampai disekolah seperti biasa dengan penjagaan yang ketat karena diperintahkan oleh Ayah mereka

"Pulang sekolah mau berkuda bersama?" tanya Ryujin

"Boleh" jawab Yujin cuek

Tak lama mereka melihat Wonyoung yang baru juga datang, dia berjalan dengan santai dan earphone ditelinga nya

Merasa diperhatikan pun Wonyoung menoleh ke arah keduanya, nampak Yujin tersenyum begitu manis ketika melihat nya

Tapi yang Wonyoung liat adalah Yujin tersenyum seperti orang aneh, dia tidak membalas senyuman itu dan langsung berjalan cepat

....

Hari ini Chaeyeon Hyewon dan juga Yena tidak masuk sekolah, dikarenakan Chaeyeon dan Yena ada pertandingan dan Hyewon yang sedang sakit akibat jadwal yang padat

Membuat Yujin bingung harus berbincang dengan siapa, dia memilih duduk di kursi tribun sekolah menonton orang yang sedang bermain basket

Kali ini dia tidak hiraukan teriakan para siswi yang tergila gila olehnya. Dia hanya diam menatap kosong kedepan karena tidak ada teman

"Bosan sekali" Yujin bangkit dari duduk nya dan berniat untuk bertemu Wonyoung saja

Dan kebetulan dia lewat berpapasan dengan Yujin, namun karena terlalu sibuk dengan ponsel nya dia tidak melihat Yujin

"Wonyoung" Yujin menahan lengan nya

"Ada apa?" tanya Wonyoung

"Boleh aku ikut denganmu?"

"Aku sibuk"

"Aku tidak ada teman" ucap Yujin sedikit memohon

"Ah baiklah" Wonyoung mengalah dan seketika Yujin senang

"Lepaskan dulu tanganmu"

"Kenapa?"

"Aku tidak ingin jadi bahan gosip dan tidak nyaman" Wonyoung langsung menarik tangannya dan pergi

"Tunggu aku" Yujin berlari menghampiri Wonyoung

Dari kejauhan Ryujin melihat interaksi antara Wonyoung dan Yujin. Dia merasa aneh kenapa mereka bisa sedekat itu?

Sedikit panas karena dirinya juga agak tertarik dengan Wonyoung, gadis itu memang sangat cantik membuat siapa saja ingin memiliki nya

....

"Apa yang kau lakukan?" tanya Ryujin

"Kau ingin aku berbuat apalagi? adik mu seperti psikopat kalau sudah emosi kau tau? kau ingin aku mati?" terdengar Yuna seperti sudah sangat kesal dengan Ryujin

"Pintar lah sedikit, aku hanya menyuruhmu untuk selalu memancing emosi nya, bukan menyakiti dirimu sendiri"

"Ah sudahlah aku tidak mau lagi menjadi anjing mu"

"Jadi kau mau jika Ayah mu kehilangan jabatannya?" ancam Ryujin

"Baiklah" ucap Yuna dengan pasrah

"Bermain lah dengan pintar dan selalu pancing emosi nya"

WANGJA (왕자)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang