Bandara internasional Soekarno-Hatta.
Setelah 7 jam perjalanan dari banda udara tokyo, keluarga pak bima akhirnya sampai di Indonesia.
Dan langsung dijemput oleh supir pribadinya sekaligus orang yang menjaga rumah pak bima selama tinggal di jepang, karna sebelum beliau pindah ke Jepang ia memiliki rumah sendiri juga di Jakarta karna sewaktu waktu ia akan kembali ke Jakarta untuk mengurus bisnis nya yang ada di sini.Padat dan juga macet ini pertama kalinya bagi elena untuk kembali berbaur di Jakarta, sinar matahari sore berhasil menyorot ke wajah elena yang sedang tidur pulas di belakang , karna jarak dari bandara ke rumahnya memang cukup jauh sekali.
"Wah banyak yang berubah ya pak disini" tanya bu ana sambil melihat ke arah beberapa bangunan yang menjulang tinggi ke atas.
"Iya buk, sudah banyak yang berubah daerah rumah bu ana juga sekarang jadi bagus bu" jawab pak budi supir pribadinya
Pak budi ini salah satu orang terpercaya nya pak bima selama di Jakarta, karna ia pernah membantu pak bima saat ada kendala pada kendaraan nya dan akhirnya mereka mengobrol tentang keluarga pak budi yang banyak kekurangan nya, karna pada saat itu pak budi hendak pergi untuk mencari pekerjaan yang lebih layak lagi dan dapat menghasilkan sedikit uang untuk keluarga nya, setelah mendengar tentang keluarganya pak budi, akhrinya pak bima langsung mengangkat sebagai supir pribadinya di Indonesia sampai saat ini."El bangun sayang, sudah sampai kita" ucap bu ana sambil menepuk pelan pipi elena untuk bangun dari tidurnya ,
"Sudah sampe mah?" Tanya el . "Sudah sayang ayo kita turun".
Setelah turun dari mobil elena Langsung melihat sekeliling rumah nya yang sudah banyak perubahan dan juga sudah tertata rapih rumah rumah yang dulunya itu kebun.
Elena pun langsung masuk ke halaman rumahnya dan Langsung di sambut oleh bi inem yaitu istri dari pak budi, "selamat datang non, tambah cantik saja" ucap bi inem yang langsung memeluk elena . Karna elena sewaktu kecil diurus oleh bi inem jika mamah ana sedang ada urusan penting."Iya bi makasih, bi inem sehat?"
"Alhamdulillah sehat non, ayuk makan bibi sudah siap kan makanannya di ruang makan" ajak bi inem kepada keluarga pak bima.
KAMU SEDANG MEMBACA
El For Regan
Teen Fiction"pukul 07.00 malam di taman Nusa ya". Setelah mengatakan itu semua nya berubah begitu saja entah ada apa, Elena tidak pernah tau sampai saat ini. Ia adalah Regan Bahtiar lelaki yang pernah memiliki janji dengan Elena untuk pergi ke suatu festival d...