[NOMIN -feat Bluesy]

Just accept it

KINI sudah menjelang malam hari tetapi Jeno masih termenung dengan pemikirannya ia terkejut akan ucapan Donghae beberapa hari yang lalu.

Bagaimana tidak Choi Jisu atau sering dikenal dengan sebutan Lia itu teman semasa SMA jeno, Jeno tau Lia sudah menyukainya semenjak pertama kali masuk sekolah SMA, Namun Jeno tidak menyukainya karena Jeno tau jika Lia perempuan yang suka sekali membuat onar.

Jeno jadi teringat masa SMA nya, dimana banyak sekali wanita yang mendekatinya termasuk Lia , Namun Lia terkesan sangat nekat  mendekati jeno dengan cara yang licik, seperti ia berpura-pura hamil anak jeno agar Jeno menikahinya, padahal Jeno tidak melakukan apa-apa.

Menurut Jeno Lia itu perempuan yang sangat licik dan pandai berbohong dalam berbicara, Lia bisa melakukan apa saja agar lawan bicaranya tak bisa berkutik, Jeno sudah tau itu.

Jeno dari awal tak menyukai Lia, Jeno lebih menyukai sosok wanita yang pendiam dan mudah sekali tersenyum, Jeno jatuh cinta pada pandangan pertama, dimana sosok wanita cantik dengan rahang tegas dan tubuh mungilnya, wanita itu bernama Karina.

Jeno langsung jatuh hati kepada Karina, lalu setelah hampir lulus kuliah Jeno menjalin hubungan dengan Karina wanita yang selalu mencuri perhatiannya, namun setelah hubungannya dengan Karina yang berjalan hampir dua tahun itu sia-sia karena Jeno pikir ia akan selalu bersama Karina hingga menginjakkan kakinya ke altar bersama Karina, namun salah Jeno harus menerima kenyataan bahwa dirinya dijodohkan dengan wanita yang sama sekali tak Jeno suka.

Jeno melamun menatap jalanan yang ramai lalu lalang kendaraan, ia tinggal di mansion orangtuanya sudah berapa hari ini semenjak kejadian itu Jeno tinggalkan mansion Lee, kini Jeno sedang di balkon kamarnya menatap langit-langit malam dengan tatapan sendu.

Jeno benar-benar merindukan Karina , Jeno berinisiatif untuk mengirim pesan ke Karina ia ingin tau apakah dia masih marah pada Jeno atau tidak, Jeno pun membuka aplikasi chatting nya lalu mengirim pesan pada Karina.

Jeno tersenyum pahit membaca pesan yang Karina kirimkan rasanya Jeno seperti orang yang bodoh karena menyia-nyiakan wanita berhati malaikat seperti Karina.

Jeno menghela nafas lalu menyandarkan tubuhnya pada kursi ia memejamkan matanya, ia benar-benar tidak tahu harus bagaimana, kepala jeno benar-benar pusing,jujur saja Jeno sangat tidak menyukai Choi Jisu.

Dipikiran Jeno hanya ada Karina, Jeno sangat benci perjodohan yang orangtuanya rencanakan ia benar-benar muak, Bisa saja Jeno akan berbuat kasar jika dia tak menyukai orang Jeno akan seperti itu.

Tapi biarkan bagaimana nanti jalannya, jika Jeno tak bahagia dengan pernikahannya maka ia akan meninggalkan Choi Jisu dan hidup bersama Karina, Jeno sudah tak peduli jika Donghae akan marah, tetapi kita lihat saja bagaimana kehidupan Jeno setelah menikah dengan Choi Jisu.

-

Kini pagi-pagi sekali Jeno ingin berangkat ke kantor, ia sudah bersiap-siap ingin keluar dari mansion Lee, namun suara Taeyeon tiba-tiba menginterupsi langkanya.