«preview
Jderrr!
Bagaikan tersambar petir disiang bolong Jieun terkejut dengan kedatangan seorang pria dengan style yang elegan dan wajahnya yang menampilkan ekspresi datar tengah berdiri dihadapannya dan seingat Jieun mereka terakhir kali berbicara ketika mereka bertengkar karena sebuah kesalahpahaman dan berakhir dengan pria tersebut pergi dari mansion Jungkook
"Dimana jungkook?" Tanya nya dengan nada bicara yang terdengar datar
🐤🐇
"Jungkook ada di dalam Jin eomma, dia sedang makan" jawab Jieun sembari tersenyum kecil kearah nyonya Jeon Seokjin yang tidak lain adalah ibu dari Jeon Jungkook setelah mendengar jawaban dari Jieun lantas Seokjin pun langsung masuk kedalam dengan sengaja menabrak bahu Jieun yang sempat membuatnya terdorong kebelakang, Jieun yang mendapatkan perlakuan kasar dari Seokjin hanya tersenyum miris sembari menutup pintu
"Jungkook-ah eomma datang" ucap Seokjin dengan suara yang menggema ke seluruh ruangan Jungkook yang mendengar suara Seokjin lantas beranjak dari duduknya dan menghampiri sang ibunda untuk dipeluknya
"Eomma Jungkook sangat merindukan eomma" ujar Jungkook sembari memeluk Seokjin
"Maafkan eomma Jungkook-ah... Eh siapa dia kook" tanya Seokjin yang melihat kehadiran Jimin
Jimin yang mendengarnya lantas beranjak dari posisinya dan menghampiri Seokjin lantas membungkukkan tubuhnya sopan kepada Seokjin
"Halo nyon-"
"Mama, panggil aku mama" ucap Seokjin sembari mengelus surai Jimin dengan lembut, jimin yang mendengarnya melirik kearah Jungkook dan diangguki oleh Jungkook
"Park Jimin, Mama" jawab Jimin sembari tersenyum manis kepada Seokjin
"Ah pantas sajah kamu sangat cantik dan manis nama mu sajah sudah menggambarkan kalau kamu adalah pria yang manis dan cantik sama seperti mama" ujar Seokjin sembari tertawa kecil
"Eomma ayo makan, ini Jimin yang masak lho masakannya sama seperti masakan eomma" celetuk Jungkook yang sedari tadi memperhatikan sikap eomma nya yang sempat membuatnya tak percaya karena baru kali ini Jungkook melihat Seokjin langsung suka kepada orang yang baru bertemu dengannya pertanda bagus untuk Jungkook itu berarti ia akan dengan mudah mendapatkan restu dari eommanya
"Benarkah? Yasudah kalau begitu ayo makan" ajak Seokjin
Kini di meja makan ada 4 orang tengah menikmati makanan yang dibawakan oleh Jimin terlihat raut wajah bahagia dan ceria dari ketiga pria yang ada disana namun berbeda dengan seorang wanita yang terlihat tengah mengaduk-aduk makanan dihadapannya sembari menatap makanan tersebut
"Wah enak sekali masakan mu Jiminie andai sajah kamu dan Jungkook menikah sebelum perjodohan gila kakek Jungkook pasti saat ini Mama sudah menggendong cucu yang manis seperti mu... Apa gunanya mama punya menantu yang tak bisa memberikan keturunan" sindir Seokjin sembari melirik kearah Jieun
"Ma jangan seperti itu ada Jieun Noona" ucap Jimin sembari menggelengkan kepalanya pelan namun didalam hatinya ia merasa bahagia karena mendengar ucapan calon mertuanya itu
"Memangnya kenapa, faktanya kan begitu dia bisanya hanya menghabiskan uang anak ku sajah" timpalnya lagi, Jieun yang mendengarnya merasa jengah dan memutuskan untuk beranjak dari sana
"Eomma aku sudah kenyang aku ke kamar dulu" pamitnya sebelum melenggang pergi menuju kamarnya
😺🐻
Hari sudah semakin siang terlihat banyak siswa siswi yang berhamburan keluar dari sekolah ada yang dijemput,ada yang membawa kendaraan sendiri dan ada juga yang memakai angkutan umum dan diluar area sekolah lebih tepatnya didepan gerbang sekolah tersebut terlihat sebuah mobil mewah tengah terparkir disana dengan seorang pria berkulit pucat didalamnya tengah menunggu seseorang keluar dari dalam gedung yang tepat berada disampingnya tidak berselang lama tiba-tiba kaca jendela mobilnya ada yang mengetuk
"Permisi apa anda menunggu saya lama pak?" Tanya seorang pria dengan senyum kotaknya lantas masuk kedalam mobil tersebut
"Sangat lama sampai terasa berdebu saya menunggu anda manis" ujarnya dengan kekehan kecil
"Maafin tae-tae udah bikin ungie hyung menunggu lama" ucap Taehyung sembari menatap kearah Yoongi dengan rasa menyesal karena telah membuat kekasihnya menunggu lama
"Kalau mau dimaafin ada syaratnya dong" jawab Yoongi
"Eung apa syaratnya hyung?" Tanya Taehyung sembari mengerjap lucu, Yoongi yang melihatnya lantas mencubit pipi Taehyung dengan gemas
"Ish hyung sakit" rengek Taehyung sembari mengusap pipinya
"Maaf hehe abis kamunya gemesin sih... Syaratnya ini" ucap Yoongi sembari menunjuk pipinya sendiri Taehyung yang paham maksud Yoongi pun langsung mengecup pipi Yoongi
Chuu~
Setelah mengecup pipi Yoongi Taehyung langsung memalingkan wajahnya keluar jendela dengan pipi yang bersemu merah, Yoongi yang melihatnya hanya terkekeh kecil dan memilih untuk melakukan mobilnya meninggalkan gedung sekolah tersebut
🐇Setelah selesai makan Jimin dan Seokjin kini tengah berkumpul diruang keluarga sedangkan Jungkook dia tengah membantu Jieun mencuci peralatan makan yang tadi mereka gunakan itupun secara terpaksa
"Jiminie apa kamu sudah punya pacar?" Tanya Seokjin sembari memasukan sepotong apel kedalam mulutnya
Jimin yang mendengarnya lantas menundukkan kepalanya sembari mengulum senyumnya lalu menganggukkan kepalanya pelan "sudah mama" cicit Jimin
"Yahh Mama... Padahal mama mau jodohin kamu sama Jungkook" ujar Seokjin lalu mencebikkan bibirnya cemberut
'tanpa mama jodohkan pun keinginan mama pasti terkabulkan karena Jungkook lah pacar Jimin ma... Tapi Jimin mau Jungkook yang mengatakannya pada Mama' batin Jimin
Tidak lama Jungkook muncul dari arah dapur dan ia bingung karena melihat ekspresi eommanya yang cemberut lantas Jungkook pun ikut bergabung dan duduk disamping Jimin
"Eomma kenapa cemberut gitu?" Tanya Jungkook
"Itu Jimin sudah punya pacar padahal eomma mau jodohin kamu sama Jimin"
Jungkook yang mendengarnya hanya tertawa kecil lantas ia menggenggam tangan Jimin dan mengecup punggung tangan Jimin Seokjin yang melihatnya sontak mengerutkan keningnya
"Jimin memang sudah punya pacar eomma dan pacar Jimin adalah Jungkook" jelas Jungkook sembari tersenyum kepada Seokjin
Seokjin yang mendengarnya terkejut dan membelalakkan matanya tak menyangka
"APA JADI JIMIN MMH-" teriakan Seokjin terhenti setelah Jungkook membekap mulut Seokjin
"Eomma jangan keras-keras nanti Jieun tau" protes Jungkook
"Jadi kalian berpacaran wahhh, eomma dukung kalian berdua" ucap Seokjin sembari tersenyum senang sedangkan Jimin yang melihat interaksi Jungkook dengan eommanya hanya bisa tertawa karena menurutnya mereka berdua sangat dekat bahkan terlihat seperti seorang teman bukan sebagai anak dan ibu
Ketika mereka asik mengobrol tiba-tiba ponsel Jungkook berdering yang ternyata panggilan dari kantor
"Halo... Apa!!!" Ucap Jungkook dengan nada bicara yang membentak
TBC
Nahloh kira² apa ya yang bikin seorang Jeon Jungkook ampe begitu.... Next or Not??????
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Secretary (jikook) (Discontinue)
RandomPark Jimin seorang pria berwajah cantik,manis dan menggemaskan menjadi orang ketiga dalam hubungan bos nya yaitu Jeon Jungkook dengan sang istri Yaitu Jieun yang membuatnya harus berjuang mendapatkan perhatian sang suami agar kembali meliriknya, nam...