(29) Pertama dan terakhir

5.7K 505 21
                                    

"Ada apa dengan wajahmu?" Tanya bambam melihat ekspresi lisa yang sedang menekuk dan tidak bersemangat

"Entahlah kurasa dia pasti ada ingin sesuatu jadilah seperti itu merajuk!" Timpal seulgi

"Halah pasti tidak jauh dari uyyu" sela wendy

"Berisik!" Ucap lisa sambil meroling matanya

"Chaeyoung-ah~" rengek lisa

Rose sedang diam dan duduk memperhatikan teman-temanya yang sedang menggoda lisa sedari tadi tapi dia tidak mau ikut hingga dia hanya diam saja

"Wae??" Tanya rose

"Lihatlah mereka!" Lisa mengadukan tingkah teman-temanya

"Sudah tahu" jawab rose dengan enteng

"Yakk! Kau! Bukanya membela diriku malah diam saja dan menjawab seperti itu!" Kesal lisa

"Lantas? Aku harus bagaimana lalisa??" Ucap rose

"Sudahlah berada disini membuatku semakin kesal saja" lisa beranjak dan pergi meninggalkan teman-temanya

"Lah li? Kau mau kemana heyy! Kemasi barang-barangmu bukankah sore ini kita akan pulang!" Teriak bambam

"Salah lo si bamie!" Marah rose

"Ya chipmunk! Kenapa kau menyalahkanku?!" Nyolot bambam

"Memang kau yang pertama!" Timpal seulgi

"Ya" setuju wendy

"Lah..lah..lah.. kalian?! Arghh kenapa jadi aku yang salah?!"

"Kau memang selalu salah!"

"Lo juga salah seul! wen! Kalian ikut menggodanya" bambam tidak terima di salahkan sendirian

"Tapikan awalnya itu lo!"elak wendy

"Hei bule gadungan! Lo juga ikut serta ya!"

Berbeda dengan suasa diluar lisa yang sedang badmood pun akhirnya pergi ke sungai untuk menenangkan diri ia mencebikan bibirnya sambil melemparkan batu-batu kecil hingga tenggelam kedalam air

"Sedang apa disini tamvan?" Seseorang menghampiri lisa

Lisa menengok sebentar lalu melanjutkan aktivitasnya kembali dia tidak begitu tertarik dengan si sumber suara

"Ada apa?? Kau memiliki masalah?" Tanyanya lagi

Lida tidak menjawab apapun, dia sedang fokus kearah depan

"Heyy... apa kau tidak mendengarkanku? Sedang apa disini?"

"Miss jihyo ngapain kemari?" Bukanya menjawab lisa malah kembali bertanya

Iya itu adalah jihyo gurunya yang selalu menganggu dan mengambil kesempatan dalam kesempitan di setiap waktu agar bisa dekat dengan lisa

"Kau kenapa??" Jihyo mengusap pipi lisa

Lisa menoleh pada jihyo sambil menurunkan tangan jihyo perlahan yang ada di pipinya

"Kau sedang apa disini miss?" Tanya lisa lagi karena sedari tadi jihyo tidak menjawab pertanyaan lisa

"Lah ko nanya saya?"

"Aku serius miss" ucap lisa

"Hahaha... okeoke aku sudah dari kamar mandi dan tidak sengaja aku melihatmu, kau sendiri sedang apa disini sendirian?" Tanya jihyo

"Aku hanya ingin" jawab lisa seadanya

"Kenapa? Kau memiliki masalah?" Tanya jihyo tapi lisa menjawabnya dengan sebuah anggukan

Naughty StudentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang