Cat Daddy Jisung || chenji/jichen 🔞

tanggal

"Le"
Panggil jisung yang matanya Sudah berkaca-kaca

"Mau nangis lu HAHAHA"
chenle tertawa keras ketika melihat jisung seperti bayi

"Pak cepak cepak jeder tau aku"
Chenle yang heran akan perkataan itu hanya mengangkat satu alisnya

"Seminggu lagi kita nikah"

"Tenang kan udah ada senja yang urus--huekk"
Chenle berlari ke kamar mandi karna merasakan perutnya mual

*di percepat aja*

"Hufft Keknya aku belum siap le"
Ucap jisung saat mengetahui chenle hamil

"Maksut kamu"

"A-aku belum siap jadi ayah"

BRAK

Pintu terbuka tak santai karna ada nya senja yang langsung mendobrak pintu karna mendengar kata jisung

"Tinggal 2 hari lagi sung, lu harus siap"
Kata senja dengan menatap tajam jisung

"Astaga, bukan gtu kalian salah paham, gw bukanya gak siap cuma, takut kalo masuk altar"

"Kontol doang gede nyali kek semut hih, udah pokoknya lu siap gak siap tetep maju ke altar"
Ucap senja acuh tak acuh lalu langsung pergi dan..

BRAK

pintu tertutup tak santai

"Le, kok diem aj--"
Ucap an jisung terpotong karna melihat chenle Sudah tertidur pulas

Cup

"Aku pasti siap, kamu jangan khawatir okeyy cup"
Satu kecupan lagi dia curi dari bibir sang suami kecilnya

🌅

Pagi hari Sudah tiba, tapi kedua manusia itu enggan meninggalkan mimpinya itu

Jam 09:30

Chenle bangun lebih dulu dari jisung
.
.
.
"Chenle kamu ke mana"
Jisung mencari sekitar
Namun tidak ada chenle

Jisung panik bukan kepalang ketika menemukan chenlenya yang tak ada di sampingnya

Dia Sudah mencari di sekitar rumah tapi insanya menunjukkan untuk melangkah ke dapur

Dan benar chenle berada di dapur sedang memasak
Jisung mendekat dan memeluk chenle dari belakang

Awalnya chenle kaget dengan adanya tangan kekar dan berurat itu namun dia terlihat biasa karna dia Sudah tau kalau itu jisung

Cup

"Di kacangin elahh, cape tau cari kamu ke penjuru rumah"
Ucap jisung dengan wajah cemberut

"Salah sendiri, rumah apa hotel, gede banget!?"
Jisung tidak menjawab melainkan mendusel ke leher chenle

"Hufft! SUNG LE"
Bentak perempuan yang masuk tanpa izin

Jisung dan chenle sontak menoleh ke suara yang masuk ke telinga mereka

"Bisa santai gk Sih lu Sen, lu kangen ama gw"
Ya perempuan itu adalah senja

"Cih, gw kesini Mau ketemu kalian Mau mastiin sehat gak, takut nya kalo gak sehat kan berabe, besok kan sudah tanggal pernikahan kalian"

"Tau aku tau terus??"
Tanya jisung yang keliatan bodoh

"Hah??, ya lu harus siap² lah, dan untuk honeymoon kalian gw udah siapin di sanghai, di china"
Ucap senja senang

"Sama lu kan senja"
Kali ini chenle membuka suara

"Hahaha kau bercanda!, tentu tidak lahh nnti bisa-bisa aku mengganggu malam pertama kalian"

"Teruss??"
Tentu chenle bingung dengan ucapan senja, jika senja tidak ikut maka siapa yang menjaga mereka

"Aku!! Akan mengirim 10 bodygard dan 1 supir 1 Satpam, untuk menjaga villa yang Sudah ku pesan untuk kalian"

Chenle dan jisung hanya bisa pasrah untuk keadaan ini, Mau sewot ya gimana lagi mereka hanya tinggal rebahan dan tidak per lu repot-repot menyiapkanya

Karna senja yang Sudah mengaturnya

Kali ini senja sangat senang karna besok adalah hari special sahabatnya meskipun yang dinikahi sahabatnya itu hanya setengah manusia

Tapi tidak apa-apa karna sahabatnya itu akan memiliki pendamping hidup

Setelah senja makan siang bersama mereka dan pulang

Mereka masih memikirkan acara pernikahan mereka
Bukan chenle yang bingung melainkan jisung

"Heh! Heh! Gw pengen seblak"
Ucap chenle sambil duduk di pangkuan jisung

"Kucing emang makan seblak!?"
Tanya jisung heran,

"Gw ngidam ngen--

"Sejak kapan kucing bisa ngomong kasar?"
Jisung ber Tanya seperti itu untuk menggoda chenle

Tapi jisung tak menyangka kalo chenle bakal marah beneran
Apa itu efek mengandung jadi chenle agak sedikit posesif?

Okeyyy se you nex time
Segitu dulu ya