[-06 .SAKIT?]

2.7K 48 6
                                    

Tinggalkan jejak
_
_
_
_
_
❥ happy reading ❥

🌷 ֶ۪֢ 𝇄𝇃 setiap anak adam pasti berbuat salah dan sebaik-baik orang yang berbuat kesalahan adalah yang bertaubatꩫ
-HR Tirmidzi

✧ ٠ ٠ ✧ ٠ ٠ ✧ ٠ ٠ ✧ ٠ ٠ ✧ ٠ ٠ ✧ ٠ ٠ ✧

° Eziaraaaa°

Gak lama Ezi pun keluar dari kamar mandi memakai sarung dan baju kokok, Ara yang melihat itu pun terpana karena ini terlalu tampan menurut nya,

"Kenapa kamu ngeliatin aku begitu yang, aku tampan ya" kata Ezi, seketika Ara tersadar dari lamunan nya

"Hmm e-engga kok" kata Ara yang sedikit gugup karena ia tertakap basah sedang melihat Ezi

Ezi yang mendengar suara gugup Ara terkekeh, sedangkan Ara malu dan langsung berlari ke kamar mandi, sampai terdengar suara azan ashar tetapi Ara tidak ada tanda tanda keluar dari kamar mandi, Ezi pun panik kenapa ara sudah hampir 15 menit tidak keluar keluar, Ezi yang panik seketika langsung berlari ke kamar mandi,

Ezi Tanpa ba bi Bu langsung mendobrak pintu kamar mandi, betapa terkejutnya Ezi melihat Ara tidak sadar kan diri, tanpa lama Ezi langsung membawa ke bawah untuk berangkat ke rumah sakit,

Sesampainya di bawah semua orang kaget, Ezi membawa Ara yang sudah tak sadar kan diri, orang tua mereka berdua pun tanpa bertanya langsung mengikuti kedua nya,

Sesampainya di rumah sakit Ezi langsung memanggil dokter, untuk dengan cepat menangani istri nya.

Sedangkan Ara yang sedang di tangani, Ezi tak henti henti nya berdoa,

"Nak udah sabar, gih kamu solat kamu belum solat ashar kan" kata umi menenangkan Ezi, Ezi yang mendengar itu hanya menurut dan langsung pergi ke musollah terdekat

°eziaraa°

Ezi yang sudah menunaikan solat, ia langsung ke UGD untuk melihat keadaan istri nya itu, sesampainya di ruang UGD ternyata sudah tidak ada istri dan orang tua nya , ia langsung menanyakan ke dokter, dan ternyata sudah di pindah kan ke ruang rawat, sebelum Ezi ke ruang rawat, Ezi mau menanyakan kenapa ara bisa pingsan

"Oh ya dok maaf saya mau nanya istri saya kenapa ya" kata Ezi

"Gini pak istri bapak mengalami gejala awal penyakit leukimia dan ini harus di tangani lebih lanjut supaya penyakit nya tidak menyebar ke organ-organ lain, bila penyakit ini tidak di tangani maka akan berakibat fatal" kata dokter, seketika itu Ezi lemas bahkan kaget ia baru tau kalau selama ini Ara mempunyai penyakit itu

"Berakibat fatal seperti apa ya dok" kata Ezi

"Berakibat mengalami kematian"kata dokter, Ezi yang mendengar itu pun tanpa sadar bulir bulir air mata dia turun tanpa henti

"Yaudah dok lakukan yang terbaik" kata Ezi, dan dokter tersenyum lalu ia berpamitan untuk pergi melihat keadaan istri nya

Sesampainya di depan pintu ruang rawat Ezi mengelap air matanya nya dan berusaha tersenyum, ia akan memberitahu istri nya nanti

"Assalamualaikum" kata Ezi

"Waalaikumsalam" kata semua nya, dan Ezi yang mendengar suara tidak asing milik istri nya pun tersenyum, ternyata istrinya sudah sadar.

Ezi langsung mendekati istri nya tersebut,

"Hmm tadi aku sudah bicara dengan dokter mengenai kenapa kamu pingsan, dan ternyata kamu mempunyai penyakit leukimia awal" kata Ezi menunduk, dan semua orang yang ada di ruang kaget mendengar ucapan ezi, terutama Ara ia menangis sejadi-jadinya,

Dan Ezi yang melihat Ara menangis langsung mendekati Ara dan memeluk nya, sedangkan yang lain pun sama mereka menangis, kenapa harus penyakit itu yang datang, tapi mereka tidak biasa menyalahkan takdir yang sudah Allah berikan kepada mereka

"Tapi penyakit Ara bisa sembuh kan Ezi" kata ara, Ezi yang mendengar itu pun tersenyum dan berkata

"Iya penyakit Ara bisa sembuh kalau Ara jalanin pengobatan yang terbaik" kata Ezi, dan semua orang yang mendengar itu lega karena penyakit itu bisa di sembuhkan,

"Yaudah Ara makan ya biar cepat sembuh" kata ezi, dan Ara yang mendengar itu antusias karena ara pengen cepat sembuh lah

°eziaraaa°

Ara di rumah sakit pun sudah seminggu dan dia juga mengikuti berapa pengobatan-pengobatan yang terbaik, dan sekarang waktu nya dia pulang ke pesantren milih mertua nya itu, ia menunggu Ezi yang sedang menjemput nya, dan ara sambil menunggu Ezi ia merapikan baju dan di masukan ke tas yang besar.

Ezi pun datang dan Ara yang menyadari ezi datang pun tersenyum bahagia

°eziaraa°

Sesampainya di depan ndalem, semua orang pun tersenyum ke arah kedua pasutri tersebut, sedangkan mereka berdua tersenyum tipis saja

"Assalamualaikum umi, umah,abi,Abah Ara balik nih" kata ara, dan Ezi yang melihat ara sudah seperti biasanya pun tersenyum sangat tipis

"Waalaikumsalam, yaallah anak ku udah balik" kata umi, yang tersenyum bahagia karena anak satu satunya sudah pulang dari rumah sakit itu

"Masyaallah, kamu udh sembuh nak" kata abah, dan Ara hanya mengangguk dan tersenyum atas omongan Abah nya

"Yaudah gih nak kamu ke kamar, Ezi ajak istri mu ke kamar, masih siang ya" kata abah, dan Ezi yang mendengar pun malu

Sesampainya di kamar ezi langsung menyuruh Ara untuk mandi dan biarkan dia yang merapikan baju nya ara, sedangkan Ara hanya mengganguk saja.

π׶∆

Hallo gays , maap ya kalau ini cerita nya kurang nyambung^^ oh iya maap ya kalau up nya lama

Maksih udh baca ^^
Kalau misalnya kurang baper boleh author minta saran ya
Oh iya ini kayanya awal konflik

Yaudah see you next part
Dadah
310822

Perjodohan Gus Dan NingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang