"Seokjih-ah , Yoongi-ah, Jimin-ah" terdengar jelas teriakan pria paruh baya memanggil ketiga putranya.
" Ada apa appa? " Saut putra kedua nya yang langsung menghampiri appa nya
" Dimana Hyung dan adikmu? " Tanya nya dengan nada tinggi
" Aku disini appa " ucap seseorang yang menghampiri appa dan yoongi
" Dimana adik kalian? " Tanya nya yang semakin emosi
Kedua Hyung nya serentak mengangkat bahu nya yang menandakan mereka tidak tahu.
" JIMIN-AHHH" teriakannya bergema diseluruh ruangan dalam rumah megah mereka.
" Jimin disini appa " putra bungsunya mulai berjalan menghampiri appa dan kedua hyung nya.
" Apa kau tidak punya telinga hah?? " Bentaknya kepada putra bungsunya
" Maaf appa " ucapnya hanya menuduk, yaa hanya itu yang bisa ia lakukan .
" Sudahlah appa percuma memarahinya, dia akan tetap begitu terus " ucap putra sulungnya
" Ada apa appa menyuruh kami berkumpul disini? " Tanya putra kedua nya
" Appa ada kerjaan di luar kota selama seminggu jadi kalian berdua ( Seokjin dan yoongi) jaga anak sialan itu agar tidak membuat masalah (menunjuk jimin) " berbicara dengan tatapan yang sangat tajam membuat putra bungsunya ketakutan.
// Walaupun itu bukan kali pertama tatapan itu didapat oleh Jimin namun rasanya akan tetap sama bahkan ketakutan itu semakin kuat jika berhadapan dengan appa nya. //
" Baiklah appa " ucap kedua putra tertuanya serentak namun dengan ekspresi kesal dan malas
" Dan kau!!! Jangan buat masalah! Dan jangan menyusahkan hyung mu! " Bentak min ho (appa mereka) kepada Jimin si putra bungsunya
" Jika aku tahu kau buat masalah, kau akan dapat hukuman nya, paham?? " Ucapnya mengancam putra bungsunya
" baik appa " Ucap Jimin tetap dalam keadaan menunduk
// Setelah beberapa saat Min Ho pergi meninggalkan rumah , mereka segala kembali ke kamar masing-masing //
" Jimin-ah, tolong kau masak hari ini! Aku sangat lapar " perintah soekjin si Hyung tertua kepada si bungsu
" Tapi Hyung, bukankah ini weekend? Biasanya kita akan memesan makanan online " Ucap nya sedikit gemetar
" DASAR ANAK SIALAN!!! KALAU KUBILANG MASAK YA MASAK!!! " bentak nya
" Baik hyung " segera menuju ke dapur
- Keesokan harinya -
Mereka mulai melakukan aktivitas mereka masing-masing seperti biasanya.
// Seokjin si Hyung tertua yang sudah bekerja , Yoongi sedang menempuh dunia perkuliahan dan Jimin si bungsu sedang duduk di bangku SMA kelas 3 //
" Hyung Jimin berangkat sekolah ya " pamit nya kepada kedua Hyung nya
" Aku juga berangkat hyung " ucap yoongi dan langsung melangkah pergi
" Tunggu Hyung " ucap Jimin menghentikan langkah yoongi.
" Berangkatlah sendiri Jimin-ah, kau bukan anak kecil ! Jadi berhentilah menyusahkan ku " ucap Yoongi yang seolah-olah paham maksud sang adik
" Tapi Jimin tidak akan sempat cari taxi hyung, 10 menit lagi bel masuk akan bunyi " ucap Jimin yang mulai khawatir telat
" Kalau kau takut telat kenapa kau masih lelet? Cepat lah kau pergi cari taxi mu sekarang sebelum kau terlambat. Hari ini yoongi akan mengantarkan ku " ucap Seokjin yang mulai emosi
KAMU SEDANG MEMBACA
maaf
General FictionMenceritakan tentang seorang anak remaja yang harus hidup penuh kebencian dari sang ayah dan kedua kakak laki-lakinya karena sebuah kesalahan di masa lalu. Hidup bersama keluarganya tapi merasa hidup sendiri. Memiliki impian sederhana yaitu memeluk...