The Beginning Of Zosan Family's♥

Bab 4 KETAUAN⚠️

Hai ges, gw disini cuma bkn au zosan semoga klen sukak la yak... 💚💛

HAPPY READINGG MINNA.... ( ˘ ³˘)♥

.
.
.
.
.
.
.

"z z zo zolo... Hn ahh ahh ahahh..."
"ssebentar alis ini setengah aja belum masuk, sabar ya... sayang... "
"hhnn ahh ahh hnn ehn... Cepetaan ini sakit" ucao sanji dengan sedikit meringis dan mengeluarkan air mata.

Entah sudah kali keberapa mereka mencapai klimaksny. Zoro selalu saja klimaks didalam sanji, padahal sanji sudah melarangnya karna takut akan sulit untuk membersihkannya, tapi zoro selalu saja menulikkan pendengarannya.

"z zo zoro nnhh ahh ahh ahh ak aku su sudah lelah se seb sebentar lagi sudah menjelang pagi"
"sabar cook 2 ronde lagi deh... Yah... Yah... "
"ahhh ahahahh nhhh pe pelan kan sedikit tempo muu malimo i i ni sa sakit, 2 jam lagi aku harus menyiapkan sarapan..."
"baiklah...baiklah ini terakhir sebentar lagi aku akan keluar..."
"aahhhh.....ahhh nhhh nhhh.... Aaahhhh"
sanji mendesah dengan hebatnya karena hentakan terakhir zoro dan cairan hangat yang berada di dalamnya. Dengan tubuh yg mendongak ke depan membuat pemandangan yang sangad erotis, ia meremas bantal dan selimut yang ada memang sudah zoro siapkan.

Setelah dorongan terakhir zoro sanji terguali lemas dan tertidur. Zoro mengangkat badan sanji dan menyenderkan badan sanji pada dada bidangnya. Ia mengambil selimut untuk menutupi tubuh mereka dari sengatan angin laut yang dingin.
Tiba - tiba....

cekrekk... Krieett......

"zoro bisakah kau membantu ku mem...."ucap ussop yang masuk dan melihat pakaian yang berserakan. Ia terkejut dan mebelalakkan matanya, ia melihat sanji yang tertidur di pangkuan zoro tanpa memakai sehelai benang pun. Mereka hanya memakai sebuah selimut tebal.
"tch... "zoro membelalak kan matanya, ussop paham apa maksud zoro. Zoro menyuruh ia untuk pergi tanpa membuat keributan. Ussop kesal yang awalny mau minta bantuan malah di usir. Ia turun kebawah membangunkan semua nakamany dan memberitahu apa yang terjadi dengan zoro dan sanji. Mereka yabg mendengar cerita ussop terkejut dan berencana untuk bertanya pada zoro dan sanji ketika sarapan nanti.

Pukul 7.00

Sanji meringis menahan sakit pinggangnya, ia merutuki dirinya sendiri karena berani menantang zoro. Sebenarnya zoro sudah menawarkan untuk membantunya tapi sanji tidak mau. Ia takut kalau masakkanny akan gosong dan meledak jadi ia menyuruh marimony untuk duduk dan melihat saja.

"aliss kamu yakin ga mau dibantuin?"
"iya loohh nanti kalau kamu nanya terus ini masakan kapan siap marimooo"
"seriusan nihh?? "
"iya marimoo iyahh, bagusan kamu bantu aku buat manggil mereka sarapan gih"
"ou oke... "zoro langsung melaksanakan perintah botiny (￣︶￣)

Takut g dikasi jatah sama sanji kek gini la.

"oi kalian sarapan sudah siap..."panggil zoro.
Mereka masuk ke dapur. Awlany belum ada yang berani bertanya soal apa yang dilihat ussop tapi nami membuka suaranya.

"sanji - kun.... Zoro.... "
"hmm" "ya nami - swannn... " jawab merrka bersamaan.
"kalian sebenarnya ada hubungan apa si? Kok gak perna cerita ke kita?" tanya nami.
"oh iya cook san... Mengapa dari tadi aku melihat jalan mu... " ucap robin.
"robin..... "bisik ussop gakut kena sidang sama zoro.

Sanji masi malu untuk mengakui bahwa dirinya dan marimonya sudah jadian. Zoro yang melihat sanji memerah tersenyum kecil dan membuka suara.
"kita udah jadian... Sekarang sanji punya gw... " ucap zoro lantang.
"ehhhhhhh..... Sanji.... Hontou ni???.... " tanya luffy, nami, ussop, brook, choper, secara bersamaan.
Sanji yang ditanya seperti itu hanya tertunduk malu - malu meong, sambil mengangukkan kepalanya pelan.

"zorroooo.... Jika kau berani - berani kasar pada sanji kun... Aku akan mengurangi uang bagian milik mu dan menambah bunga utang mu padaku... Ingatt itu yaaa... " ancam nami.

"tch... Dasar noroi neko sialan... " bisik zoro kesal dan hanya dapat didengar sanji yang duduk disampingnya.

"kau paham tidakk? Tidak usah menggerutu... "
"iya iya aku tau... "

Setelah mereka selesai sarapan zoro membantu sanji membereskan bangku dan membantu sanji mengelap piriing.

"hahhh... Akhirnya selesai... "
"sanji.... " panggil luffy
"ya...? "
"sanji... Tolong aku untu... "

Brukkkk...

"hei apa itu?..." tanya nami
"sanjii.... " panggil luffy

Setelah sanji dan zoro selesai memberesan dapur, zoro meminta izin pada sanji untuk berlatih dan sanji mengizinkannya.
Sanji tiba - tiba jatuh dan pingsan.
Zoro yang terusik saat latihan turun ke bawah melihat apa yang sebenarnya terjadi, ia melihat sanji yang di angkat luffy menuju ruangan dokter. Zoro yang melihat itu langaung lari kebawah dan menanyai nami apa yang sebnarnya terjadi.

"nami... Ada apa dengan ero cook??" tanya zoro panik.
"aku tidak tau, ketika luffy memintai tolong pada sanji kun, tiba - tiba saja ia terjatuh dan luffy membawanya keruangan choper. Sebaiknya kau menemuinya.

Zoro berlari ke ruangan choper mengetuk pintu dan ia dipersilakan untuk masuk. Ketika diluar tadi ia mendengar seseorang menangis, ia khawatir dengn koki kesayanganny itu.
Benar saja ia melihat sanji yang sedang menangis.

"cook... Kau kenapa?? " tanya zoro khawatir
"zoro... Bisa kita berbicara diluar sebentar?" ajak choper.
"dia kenapa? "
"zoro... Sanjii....."
"sanji kenapa? "tanya zoro tegas.
"sanji mengamdung. Ia mengandung anakmu"
Ucapan choper langsung membuat zoro termangu, ia tak percaya bahwa koki itu memiliki rahim.

"bagaimana bisa dia hamil? "
"jadi sanji sebenarnya... "ucapan choper terputus melihat sanji yang keluar dengan mata sembab dan hidung yang memerah.
"sanji apa kau sudah merasa baikan? "tanya choper. Sanji hanya tersenyum dan pergi berlalu ke kamarnya.
"zoro kau harus tanya sendiri pada sanji aku tak berani menjelaskannya. "ucap choper.
"yah baiklah"
Zoro pergi kekamr sanji mengetuk pintu dan masuk
"sanji... "panggil zoro
Sanji terkejut ia tak biasany menyebutkan namanya jika tidak ada hal serius.
"hmm... Kau ingin bertanya bagaimana aku bisa hamil? "
Zoro menganguk
"kemari lah" ajak sanji untuk duduk di sampingnya.
"kau tau bukan bahwa aku ini sebuah percobaan gagal dari keluarga vinsmoke "
Zoro menggeleng lalu berkata
"kau tidak gagal hanya mereka saja yang tidak mau menerimamu"
"yah aku tau"
Zoro menggenggam tangan sanji, dan sanji melanjutkan ceritanya.
"kau tau kan mereka menganggap ku percobaan gagal... Setelah judge melihat hasil tes ku ia mereka neyimpulkan bahwa gen ku tidak bisa diubah. Kau tahu bahwa Judge adalah orang tidak mau menyianyiakan hasil percobaannya meskipun itu gagal. Jadi, ketika judge memalsukan kematian ku dia mengurungku di penjara bawah tanah tapi sebelum itu mereka melakukan sesuatu pada tuhuh ku aku tidak tau itu apa. Para pengawal judge membawa ku ke bawah, saat itu aku masih bisa merasakan bekas jahitannya. Tapi aku tidak merasa ada yang berbeda pada tubuh ku aku hanya merasa sakit saja saat itu. Aku mengatahui aku memilik rahim ketika ketika kita berpisah selama 2 tahun. Ketika dikerajaan kamabaka aku diharuskan untuk memakai pakaian wanita dan yah kau tau kelanjutannya bukan. Aku tau ketika alat vital ku tidak pernah lagi mengeluarkan cairan putih. Awalnya aku berpikir itu normal ternyata tidak ketika ivan kembali ke kamabaka island aku bertanya padanya. Dia mengatakan bahwa aku memiliki rahim. Yah aku mempercai pertkataannya selain dia seorang dokter dia juga salah satu teman luffy. Kau mengerti sekarang mengapa aku berusaha membuat mu untuk tidak keluar didalam ku? T ta tapi kau melakukannya kau tidak mendengarkan ku... " sanji kembali menangis karna frustasi akan keadaanny saat ini.
"hei... Hei... Jangan menangis aku tak suka melihat mu seperti ini. Aku minta maaf pada mu karna tidak mendengarkan mu" ucap zoro sambil mengelap air mata di pelupuk mata sanji.
"zoro"
"hmm...?? "
"aku... Aku mau menggugurkan kandungan ku" kata sanji dengan nada yang bergetar dan menangis sejadi jadinya.

To be continued...

Author : segini dulu yehh ceritanya hehehe
Jangan lupa tinggalkan vote minna

💚💛💚💛

Lup u minna (σ≧▽≦)σ