Seorang anak remaja laki-laki yang bersifat sangat
polos sampai sampai polosnya minta ampun
tapi disisi lain dia mempunyai teman perempuan yang bernama aluna, syukur syukur dia masih mempunyai seseorang yang mau bersamanya walaupun agak susah jika b...
1minggu kemudian Aluna dan Aksa izin pergi untuk mencari toko gaun pengantin untuk pernikahannya nanti dan sekarang Aksa yang menjemput Aluna dirumahnya, terlihat Aksa dan Aluna sedang berpamitan kepada kedua orang tua Aluna mereka berdua sedang bersalaman dan izin untuk pergi sebentar " Bun adek pergi dulu yah cari gaun " izin Aluna kepada bundanya " Iyah jangan lupa yang pakek hijab yah " ucap bundanya yang mengizinkannya " Iyah bun siapp "
Sedangkan ayah Aluna " oh ya Aksa kalau bawa mobil jangan ngebut ngebut awas aja sampai kenapa kenapa alunannya yang susah siapa kamu juga susah kan? " Ucap ayah Aluna " hahaha iya ayah Aksa bakal pelan pelan kok " ucap Aksa
Dan akhirnya mereka berdua berjalan keluar rumah dan menaiki mobilnya dan menuju tempat yang mereka tuju seperti toko gaun pengantin dan tempat buat dekor gedung ELITE.
.
.
.
~perjalanan 20menit~
Mereka berdua sampai ditujuan mereka yaitu toko gaun pengantin langganan semua orang Iyah toko itu terkenal gaun gaunnya bagus jahitannya sempurna modelnya mengikuti jaman gak pernah salah deh kalau milih toko gaun itu.
Setelah mereka memasuki toko Tersebut Aluna langsung terpanah dengan 1 gaun yang sangat indah dimatanya gaun itu langsung mencuri perhatian aluna
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pokoknya kayak gitu ya ges ya baju yang langsung curi perhatian aluna iya sih aku aja pengen banget tu baju
Karena Aksa manusia jenis jenis cowo yang peka akhirnya dia bertanya ' suka sama gaun itu? ' karena Aksa yang membayar semua kebutuhan pernikahan berapa pun biayanya dia tidak peduli yang penting apa? Iyak SAH! ngerti kan😏
" Sayang kamu suka sama gaun itu? Kamu mau? " Tanya aksa yang sambil menoleh kearah Aluna sedangkan Aluna kaget karena tidak mungkin Aksa mau membelikannya karena baju yang dia inginkan sangat lah mahal dan Aluna disini ia lupa siapa Aksa
" Iya mau tapi emng kamu mampu " ucapan aluna seperti orang mengledek sedang kan Aksa hanya terkekeh karena ucapan Aluna tadi " ya ampun sayang kamu lupa? Astaga " kekeh Aksa karena Aluna
" E-eh o-oh iya astaghfirullah lupa hehe " karena ia malu akhirnya ia mendekati gaun itu dan disusul Aksa dengan karyawan disana " Wahhh bagus banget kainnya wahhh pantes sihh banyak orang mau tapi gak bisa beli karena mahal " ucap Aluna kagum dengan gaunnya " sayang biar disimpat sama mbaknya kita cari buat aku yuk " ucap Aksa
" Lah emang kamu butuh? Oh ya hehe " ucap Aluna yang sedikit pikun " sudah lah aku harus sabar menjadi suami mu kayanya " ucap Aksa lelah dengan pikunnya " Yaudah yuk cusss ke toko sebelah " ucap Aluna yang langsung menggandeng tangan Aksa, karena tokonya hanya disebelahnya pas mereka berdua langsung keluar dari toko gaun pengantin wanita beralih ke bagian jaz Pengantin laki-laki
.
.
.
~skip mereka milih jaz dan ke tempat dekor gedung~
